ArenaLTE.com - Fashionable. Satu kata ini sepertinya cukup untuk mendeskripsikan konsep desain Coolpad Star F103. Namun sebagai nilai tambah sebuah smartphone, elemen tersebut hanya kepingan kecil saja. Tak berguna tanpa ditunjang fitur, harga dan spesifikasi yang bisa menggakomodasi kebutuhan penggunanya. Nah, review Coolpad Star F103 berikut akan membongkar performa dan kinerja smartphone ini.

Desain

Melihat sekilas, harus diakui Coolpad Star F103 tampak fashionable, premium dan mewah. Simpel tapi stylish. Material casing berbahan sapphire glass yang membungkus sektor depan dan belakang adalah kunci utama yang membuat tampilannya terlihat menonjol. Ketebalannya juga hanya 5,9 mm sehingga mempercantik keseluruhan desain Coolpad Star.

Oh ya, tekstur safir yang terlihat bening, glossy dan clean pada Coolpad Star ini ternyata dilapisi juga dengan panel anti gores Corning Gorilla Glass 3. Tapi harap diingat, sidik jari mudah mengotori permukaan layar sehingga lapisan bak cermin berwarna ungu kehitam-hitaman berkilau tersebut gampang ternoda. Tipsnya, rajin-rajinlah mengelap permukaan bodi supaya smartphone ini tetap terlihat kinclong.

Coolpad Star menganut rancangan unibodi, baterainya terintegrasi alias tidak bisa dibongkar pasang. Tersedia tray khusus untuk memasang SIM card dan micro SD di sisi kanan bodi. Di ruas tersebut terdapat pula tombol volume dan power. Di area depan bawah layar terdapat tiga tombol fisik tanpa backlight untuk navigasi. Sementara di atas layar tertanam kamera selfie dan earspeaker. Di ruas bawah tertanam port USB bersebelahan dengan grill speaker. Pada panel belakang terpajang kamera utama beserta lampu kilat.

Display

Coolpad Star mengimplementasikan display IPS OGS 5 inci, TFT HD 1280 x 720 piksel. Densitas atau kerapatan pikselnya sekitar 294 ppi. Artinya, grafis yang terpancar di layar sudah cukup smooth, fokus dan detil. Tapi jika kita jeli masih ada titik-titik piksel pada ikon atau gambar-gambar kecil. Buat yang akrab dengan smartphone berlayar full HD ke atas akan bisa mendapati perbedaan kualitasnya.

Teknologi IPS OGS yang dibenamkan dalam Coolpad Star membuat area display terasa lebih tajam dan bening secara optik. Selain itu viewing angle pada smartphone ini pun terasa lebih baik. Diilihat dari berbagai sudut, gambar yang tertampil di layar tetap terlihat optimal.

Sayang, kami menjumpai sedikit minus di sektor layar yakni kemampuannya yang hanya bisa menerima 5 titik sentuhan. Tapi soal respon serta sensitifitas terhadap sentuhan, touchscreen Coolpad Star memuaskan. Bahkan, smartphone ini tetap bisa mendeteksi sentuhan jari dengan baik meski kita memakai sarung tangan.

OS & Antarmuka

Kita yang sudah akrab dengan sistem operasi Android tak bakal kesulitan mengoperasikan dan mengelola fasilitas yang tersedia dalam antarmuka Coolpad Star. Smartphone ini memadukan sistem operasi Android 4.4 KitKat dengan Cool UI yang merupakan antarmuka custom yang dikembangkan Coolpad.

Secara garis besar, konsep antarmukanya identik dengan platform Android pada umumnya. Tapi vendor menerapkan beberapa modifikasi untuk urusan kosmetik seperti ikon dan tampilan. Ada juga beberapa fitur tambahan. Setelah menyisir menu dan halaman per halaman dari Coolpad Star, kami menemukan beberapa catatan kecil.

Antarmuka bawaannya identik dengan iPhone tanpa app drawer. Jadi, semua aplikasi dan widget ditempatkan di homescreen. Tampilannya clean dengan ikon besar-besar empat baris. Tapi Cool UI memiliki ciri khas dimana kita juga bisa mengaktifkan style dengan app drawer di menu pengaturan Preferences yang bisa diakses dengan menahan bagian tengah layar.

Lebih jauh, Cool UI pada Coolpad Star menyuguhkan koleksi widget custom seperti lockscreen, empty folder, flashlight hingga hide app. Ada juga widget bawaan Android. Selain itu, terdapat effects yang bisa dipilih dalam beragam pola mulai dari random, classic, bounce, inner cube dan lain-lain.

Kamera

Coolpad Star menyematkan kamera 8 MP AF BSI F2.0 di bagian belakang ditunjang LED flash dan kamera depan 5 MP. Dukungan aperture besar membuat hasil jepretan cukup fokus dan jernih baik di dalam ruangan maupun outdoor. Selain itu, jeda setelah kita menekan tombol shutter dengan hasil foto cukup cepat di bawah satu detik.

Coolpad Star menyediakan mode kamera standar yang tak memerlukan setting khusus. Sementara buat professional, disediakan pula pengaturan ‘pro’. Ada beberapa aspek yang bisa disetting sendiri saat hendak menjepret obyek seperti ISO dan lain-lain.

Smartphone ini menyisipkan juga mode seperti Normal, Picture Zoom, Beauty, Face Preferred, HDR, Night shot, Picture Foccus, PIP, Sound & Shot, Capture Smile, No Backdrop, GIF. Tersedia filter seperti filter standar, monochrome, negative, solarize, sephia dan posterize. Untuk rekam video, Coolpad Star menyajikan beberapa format rekam video 1080p, 720p dan 480p.

Multimedia

Tak jauh berbeda dengan dua saudaranya yang meluncur bersamaan (Coolpad Soar dan Coolpad Sky), seri ini juga hanya dibekali fasillitas multimedia standar. Sepertinya Coolpad masih belum serius di sektor ini. Tersedia pemutar musik, player video dan radio FM bawaan Android. Radio FM-nya sudah ditunjang RDS dan perekam siaran. Sayang pemutar musik yang mengandalkan bawaan Android tak didukung equalizer.

Keluaran dari speaker bawaan Coolpad Star pun biasa saja. Kami menjajal menyetel musik, suara yang menyembur dari loudspeakernya teraasa standar meski memang tak ‘se-cempreng’ keluaran produk Tiongkok pada umumnya. Selebihnya, kita bisa menonton video dalam beragam format popular di smartphone ini.

Fitur

Coolpad Star mendukung Smart Control dengan beberapa fitur atraktif. Ada ‘gesture control’ yang memungkinkan kita mengakses beberapa aplikasi penting langsung dari mode sleep. Contohnya, kita bisa langsung membuka Camera dengan menggambar huruf ‘C’ langsung di layar tak aktif.

Fitur lain ‘double tap to wake’ untuk mengaktifkan smartphone dalam kondisi sleep dengan mengetuk layar dua kali. Ada juga fitur ‘multi screen’ untuk membagi layar menjadi dua aplikasi independen. Uniknya, kita bisa menjalankan dua aplikasi tersebut secara bersamaan.

Beberapa fitur lain yang cukup menarik adalah Coolshow untuk mengganti tema, rock wallpaper yang bisa mengganti wallpaper secara otomatis.Kemudian lock screen untuk mengunci layar dengan sekali klik, WPS office untuk keperluan dokumen.

Performa

Sama seperti saudaranya Coolpad Star, smartphone ini mengadopsi chipset quad core Qualcomm Snapdragon 410 MSM8916 1,2 GHz (GPU Adreno 306) 64 bit. Dapur pacu yang didukung RAM 1GB ini masih cukup leluasa dipakai menjalankan aktifitas dasar. Tapi jika sudah dipakai menangani aktifitas multi tasking dan digeber memainkan game berat, bakal terasa gangguan kecil seperti lag dan aktifitas sedikit tersendat.

Coolpad Star menyisipkan baterai berkapasitas 2000 mAh. Dalam pengujian kami, baterai smartphone ini relatif boros. Dalam pemakaian normal dengan layanan data aktif, Coolpad Star hanya mampu bertahan setengah hari saja. Aktifitas yang dilakukan mulai dari chatting (Whatsapp, BBM) dan browsing internet.

Guna mendukung keperluan simpan menyimpan data, Coolpad Star dibenami memori internal 8 GB. Kapasitas yang bisa terpakai hanya 4,41 GB karena selebihnya dipakai untuk keperluan sistem dan lain-lain sehingga ketersediaan menyusut. Tapi kita bisa memperbesar kapasitas penyimpanan karena tersedia slot memori micro SD.

Konektifitas

Soal jaringan, Coolpad Star sudah mengantongi teknologi mutakhir. Vendor meyuntikkan jalur data sekelas 3G (900/2100 MHz) dan mengakomodasi jaringan 4G FDD-LTE: B3 (1800/2100). Smartphone ini berbasis dual SIM card. Tapi hanya satu saja yang bisa dipakai untuk menunjang SIM card berbasis LTE dan satu lagi untuk SIM card GSM biasa.

Konektifitas standar lainnya sudah menjadi bagian dari Coolpad Star. Kita bisa menemukan Bluetooth 4.0,aGPS, and 802.11 b/g/n/a Wi-Fi dan lain-lain. Sayang, smartphone 4G LTE ini tidak dilengkapi kemampuan membaca flash disk via USB OTG. Juga tak menyertakan NFC.

Value for Money

Banderol yang dipatok untuk smartphone ini sebenarnya terlampau tinggi. Coolpad Star mungkin bisa menjadi pilihan kalangan yang ingin tampil beda lewat smartphone fashion ini. Tapi sebagian lain mungkin sayang untuk merogoh kocek lebih dalam hanya demi nilai tambah di sektor desain.

Fitur dan spesifikasi yang membenam dalam Coolpad Star tidak ‘jelek-jelek amat’. Namun, kita bisa mendapatkan smartphone dengan standar serupa dengan banderol lebih murah di pasaran. Jadi sebelum memutuskan untuk memboyong Coolpad Star ke rumah, pertimbangkan dahulu apakah kita hendak memilih smartphone fashion dengan tampilan mewah atau lebih tertarik smartphone berspesifikasi lebih tinggi dengan harga setara.