Seperti yang dilansir Androidbeat, para pemilik Galaxy Note 7 di Amerika cenderung enggan untuk melakukan proses penukaran smartphone tersebut, karena pihak Samsung sendiri belum bisa secara langsung menukarkannya dengan produk yang baru. Namun pihak Samsung berjanji Samsung Galaxy Note 7 pengganti yang baru akan mulai tersedia pada 21 September mendatang.
Namun sepertinya produk Samsung Galaxy Note 7 pengganti sudah banyak yang beredar di toko offline, online dan operator lebih cepat dari jadwal yang dijanjikan Samsung. Hal yang menarik dari produk baru Samsung Galaxy Note 7 pengganti ini yaitu hadirnya fitur baru untuk mendeteksi kondisi baterai.
Seperti diungkapkan di situs resmi Samsung, baterai Samsung Galaxy Note 7 telah diganti dengan yang baru. Dan untuk memudahkan penggunanya memahami bahwa mereka telah mendapatkan seri Samsung Galaxy Note yang baru dan menumbuhkan kepercayaan penggunanya, Samsung memperkenalkan sebuah fitur icon baru baterai berwarna hijau dan beberapa perubahan para software di dalamnya.

Bagi pengguna Samsung Galaxy Note7 baru namun belum memiliki icon baterai baru berwarna hijau dalam beberapa minggu kedepan Samsung akan meluncurkan ngupdate software mereka. Icon baterai hijau ini akan menunjukkan apakah smartphone tersebut aman atau tidak, karena beberapa perusahaan penerbangan bahkan telah melarang penumpang untuk membawa Samsung Galaxy Note7 selama penerbangan.
Selain icon baterai berwarna hijau, pengguna yang ingin memastikan Samsung Galaxy Note 7 yang digunakannya aman atau tidak juga bisa melihat pada label kardusnya. Pastikan ada gambar simbol kotak pada labelnya seperti pada gambar untuk memastikan baterai yang digunakan aman.
