ArenaLTE.com - Dalam keterangan resminya, Instagram mengungkapkan terjadinya pengambilalihan akun beberapa pengguna Instagram. Akun instagram yang mereka miliki tidak lagi dapat diakses karena telah dicuri oleh pelaku kejahatan siber (hacker).
 
Menurut para korban, begitu para pelaku membajak akun instagram, mereka mengubah nama-nama akun, gambar profil, e-mail dan nomor telepon, sehingga hampir tidak mungkin untuk memulihkan akses.
 
Menganggapi kejadian ini, Kaspersky Lab sebagai perusahaan security global melalui Nadezhda Demidova, peneliti keamanan di Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa sejauh ini, tidak ada data yang valid tentang bagaimana pelaku mendapatkan akses ke profil Instagram banyak orang, tetapi metode yang paling umum untuk serangan semacam ini adalah melalui phishing.
 
“Selama tahun ini saja, produk Kaspersky Lab telah mencegah sekitar 68.000 upaya untuk mengunjungi halaman phishing yang menyalahgunakan merek Instagram. Menariknya, pada akhir Juli, beberapa minggu sebelum kejadian peretasan, kami menyaksikan lonjakan vektor serangan ini: pada 31 Juli, jumlah serangan phishing meroket dari sekitar 150 per hari menjadi hampir 600 per hari,” kata Nadezhda Demidova, peneliti keamanan di Kaspersky Lab.


 
Dalam banyak contoh, pengguna Instagram sendiri adalah kerentanan yang dicari peretas: mereka memberikan kredensial dengan memasukannya ke situs web phishing, aplikasi yang tidak bersertifikat, dan replika laman otentik.
 
Lebih jauh Nadezhda Demidova menjelaskan bahwa Instagram selalu menarik banyak penipuan karena sangat populer - jumlah orang yang menggunakan platform tersebut sekarang lebih dari satu miliar.
 
“Setelah pelaku meretas ke akun pengguna, mereka dapat mengakses data pribadi pengguna dan korespondensi mereka. Dan profil pengguna dapat diubah menjadi sumber konten jahat, phishing, dan spam,” jelasnya.
 
Lalu bagaimana agar akun instagram kita aman dari serangan para hacker ini? Kaspersky Lab memberikan tips dan trik untuk menjaga agar tetap aman. Pengguna Instagram disarankan untuk mengambil langkah-langkah berikut:
 
1. Jangan klik tautan yang mencurigakan
2. Periksa alamat laman di mana Anda akan berencana memasukkan informasi pribadi Anda
3. Gunakan aplikasi jejaring sosial resmi yang dipasang dari sumber tepercaya
4. Jangan bagikan informasi login akun Anda dengan aplikasi pihak ketiga