ArenaLTE.com - Honor yang terhitung masih pemain baru di Indonesia, kelihatan agresif sekali “menyerang” pasar smartphone dalam negeri. Baru beberapa bulan saja, brand asal Cina ini sudah merilis lima tipe di sini. Nah, kabar terakhir adalah, mereka sedang mempersiapkan peluncuran seri terbaru, Honor 10, di Indonesia.

Seri terbaru ini sebenarnya sudah rilis secara global. Namun ketika itu, Indonesia belum masuk daftar negara yang bakal disambangi Honor 10. Namun, pihak Honor Indonesia memastikan, seri kebanggaan Honor ini dalam waktu dekat akan bisa dijumpai di sini. 

Honor 10 merupakan seri high class-nya Honor. Dirancang sebagai smartphone canggih dan cantik, yang punya banyak kemampuan. Dibekali dengan spesifikasi tinggi, dibuat dengan standar mutu tinggi pula, serta dipersiapkan mampu menunjukkan kinerja aduhai pula. 

Senyampang tren berfoto dari smartphone masih jadi tren pengguna, Honor 10 menonjolkan kemampuan kameranya. Dibekali dengan teknologi AI (artificial intelligent) untuk membantu pengguna mendapatkan hasil foto yang keren. 

ArenaLTE berkesempatan menjajal tipe terbaru dan termutakhir dari Honor ini, sebelum secara resmi diperkenalkan ke pasar. Berikut reviewnya:

 

Mesti diakui, tampilan smartphone ini cantik. Teknologi desain CMF dengan kaca 3D di bodi belakang yang dilengkapi dengan lapisan optik berskala nano yang terdiri dari 15 lapisan warna, menghasilkan cover belakang yang kemilau, memantulkan cahaya bak cermin, dengan warna yang berubah tergantung dari sudut mana memandangnya. Honor menyebutnya dengan istilah warna aurora yang berpendar. Ada tiga varian warna,Phantom Blue, Phantom Green, dan Midnight Black.  

Plus body sleek, poni minimalis sehingga layar terbentang secara maksimal, sudut curva pada bagian sisi, memperkuat unsur mewah dan beauty-nya. Body langsing ini mengikuti tren desain smartphone mutakhir yang tak lagi berbody lebar. Lekukan pada bagian sisinya dirancang dengan baik sehingga memberi kenyamanan maksimal ketika digenggam. 

Tapi ada satu hal yang mengurangi keasyikan desainnya ini. Yakni, lubang kamera yang mencuat –tak rata dengan panel body. Masalahnya, itu  membuat lubang kamera menjadi bagian pertama yang bergesekan ketika diletakkan di meja misalnya. 

 

 

 

Seperti tren smartphone keluaran anyar, Honor 10 juga menyajikan full view display pada seri terbaru ini. Dan untuk memaksimalkan lebar layar, smartphone ini juga mengadopsi notch (poni). Menariknya, meski ukuran body terlihat slim, namun ternyata luas layar lumayan besar.

 

Kinerja layar sendiri cukup mengasyikkan. Dapat memberi respon pada sentuhan jari dengan baik. Pergerakan layar yang halus, serta menampilkan gambar yang tajam dan cerah. 

 

Depan : 24 Mpix, f/2.0 

 

Fitur ini disebut sebagai fitur andalan Honor 10. Dan kali ini Honor cukup royal membekali dengan kamera berkapasitas besar. Tapi bukan soal besarnya kapasitas kamera yang mengagumkan dari ponsel ini. Melainkan kinerjanya. Dilengkapi AI yang bisa memudahkan pengguna serta memaksimalkan hasil foto. Mari kita preteli kemampuan kamera smartphone ini:

 

Photo Mode

Ini mode standar bila ingin memotret pemandangan atau moment. Pada mode ini, ada opsi untuk mengaktifkan AI. Honor 10 dilengkapi teknologi kamera dengan AI 2.0. Namun bila diaktifkan, Anda tak bisa memilih besaran resolusi dan komposisi foto. Hanya tersedia komposisi 4:3 dengan resolusi 16 Mpix. Pada cahaya yang terang, kamera Honor 10 cenderung menghasilkan foto dengan kontras yang tajam. Warna-warna yang cerah terlihat lebih menonjol, yang malah meninggalkan warna natural. 

Portrait Mode

Mode ini bisa digunakan kalau ingin memotret jarak dekat. Atau membuat foto wajah (seperti pas foto). Tapi dalam mode ini, tak tersedia pengaktifan AI. Yang tersedia adalah efek bokeh. Besaran resolusi dan komposisi juga terkunci pada 16 Mpix, 4:3. Di sini kamera bisa menghasilkan foto yang detil-detilnya tampak jelas.  

 

Night Mode

Kamera Honor 10 dibekali aperture besar (f/1.8), yang memungkinkannya menangkap lebih banyak cahaya. Ini sangat berguna ketika dipakai dalam kondisi low light.

Pada kondisi low light, kameranya bekerja dengan baik dan menghasilkan foto yang bagus. Namun dengan catatan, masih tersedia sumber pencahayaan, seperti lampu. Bila cahaya minim, foto terlihat seperti membayang, serta mulai terjadi penampakan bintik pixel. Tetapi, kalau terbantu oleh cahaya lampu, misalnya, hasilnya jadi berbeda. 

 

Seperti pada smartphone-smartphone modern lainnya, Honor 10 juga sudah dibekali AI, teknologi yang membantu pengguna menyesuaikan pengaturan kamera secara otomatis berdasarkan kondisi pada saat pemotretan. AI pada Honor 10 juga dapat mengenali obyek foto, meski masih terbatas. 

 

Dalam fitur kamera, sebenarnya juga tersedia banyak fitur yang bisa digunakan untuk mengoptimalkan foto dan fun. AR Lens, misalnya, menyediakan efek kartun pada obyek foto. Menariknya, kameranya dapat mengenali wajah obyek meski dari jarak 3 meter, dan menambahi efek kartun pada wajah obyek. Ini cocok untuk mejahili kawan. Artist Mode dapat membuat hasil foto seperti lukisan dengan berbagai pilihan gaya seni. 

Ada lagi fitur yang disebut 3D Creator. Fitur ini sebenarnya merupakan pembuat emoji berdasarkan foto pengguna (atau orang lain juga bisa). Berbeda dengan emoji yang 2D, emoji hasil bikinan fitur ini bisa tampil 3D, diputar-putar tampak depan, samping, belakang. Tapi, hasilnya sih kurang begitu mirip dengan obyek. Tapi lumayan menyenangkanlah. 

 

Untuk rekam video tersedia resolusi dari paling rendah HD 720p (1280 x 720) hingga paling tinggi UHD 4K (3840 x 2160). Kualitas rekam videonya oke punya. AI membantu penyesuaian keadaan cahaya, ditambah dengan proses focusing yang cepat. Mic nya cukup sensitive untuk merekam audio. 

 

Catatannya adalah, stabilizer hanya tersedia pada pilihan kualitas rekam FHD 30 fps. Lebih dari itu, stabilizer tak tersedia. Berikutnya, ketika proses rekam video, tak bisa langsung switch dari kamera belakang ke kamera depan. Harus stop rekam dulu, baru bisa switch kamera. Ini agak merepotkan bila ingin merekam video dengan berganti-ganti antara kamera depan dan belakang. 

Resume:

- Kamera bekerja baik. PDAF mampu melakukan focusing dengan cepat.

- Hasil foto bagus, tajam dan terang, terutama pada kondisi cahaya maksimal. Tapi komposisi warna cenderung terlalu terang dibanding warna aslinya. Terutama ketika dipakai pada outdoor. Aspek kontras-nya juga terlihat sedikit tajam. 

- Untuk low light, sejauh masih dibantu dengan pencahayaan lampu, hasil foto masih oke. Namun bila benar-benar redup, kualitas foto menurun. Foto terlihat banyak noise. 

MULTIMEDIA

Audio Player : P3/eAAC+/WAV/Flac player

Audio yang keluar dari speaker Honor 10 ini tak segarang saudaranya, Honor 7A. Memang masih terdengar bening dan balance antara nada treble dan bass yang tetap terjaga, namun kurang nyaring, serta detail suara juga kurang maksimal. Ini karena Honor 10 hanya dibekali speaker tunggal. 

 

Chipset : Hisilicon Kirin 970

 

Jeroan Honor 10 ini dahsyat. Dirancang untuk menopang performa tinggi. Chipset kelas atas dari Kirin besutan Huawei Technology, biasa ditanamkan di smartphone-smartphone premium Huawei, seperti pada smartphone premium Huawei P20 Pro. Kini ada di Honor 10.  Chipset ini mendukung kerja AI, berkat adanya NPU (Neural processing unit), yang memungkinkan teknologi artificial intelligence bekerja lebih optimal dan lebih hebat dibanding prosesor lain yang ada. 
 
Untuk proses grafis, Honro 10 memakai GPU terbaru hasil olahan Huawei, yakni, GPU-Turbo. Komponen ini mampu merekonstruksi cara pemrosesan grafis tradisional di sistem lapisan yang lebih rendah, sehingga meningkatkan pengalaman pengguna dengan signifikan. Hasilnya, peningkatan efisiensi pemrosesan grafis sebesar 60%, dan pada saat yang bersamaan mengurangi pemakaian energi sistem dalam chip (System on Chip/SoC) sebesar 30%. 

Dengan dukungan hardware kelas atas itu, memang hasilnya adalah kerja smartphone yang moncer untuk segala jenis fungsi. 

 

OS : Android 8.1 Oreo + EMUI 8.1

 

Untuk urusan konektivitas, Honor 10 sudah didukung jaringan 4G LTE yang kompatibel dengan semua jaringan operator 4G LTE di Tanah Air. Kemampuannya menangkap sinyal 4G LTE dari operator juga bagus, kencang dan stabil. Dan meskipun sinyal hanya tertangkap lemah (1 bar), smartphone ini masih bisa bekerja dengan lancar. 

Koneksi wi-fi bisa dilakukan dengan baik, lewat beragam hotspot yang ada. Sebaliknya, ponsel ini juga bisa jadi hotspot portable, dengan mengaktifkan moda theteringnya. Sebenarnya, tersedia pula fitur NFC, yang memungkinkan terhubung ke berbagai perangkat lain –yang punya fasilitas serupa. 

 

 

Jenis : Lithium Polymer

 

Demi mendukung hi-performance, ponsel ini dibekali baterai yang kapasitasnya termasuk besar. Sudah begitu, dukungan Kirin 970 yang pintar mengelola pemakaian dya baterai, membuat pemanfaatan baterai berlangsung lebih efisien, yang pada akhirnya memberikan waktu operasi yang lebih lama. Charger berukuran besar, menjamin pengisian baterai lebih cepat. 

 

Ketangguhan Honor 10 sudah terlihat ketika dari pertama kali dihidupkan. Proses booting tak memakan waktu lama. Dari tombol on ditekan hingga ponsel siap digunakan, memakan waktu sekitar 32 detik. Tentu saja ini nanti akan tergantung dari berapa banyak aplikasi (tambahan) yang dimasukkan dalam menunya. 

Perangkat keras yang ada di dalamnya, benar-benar menunjukkan kehandalan dalam menunjang performa tinggi ponsel ini. Melakukan beragam fungsi, dijalankan dengan enteng saja. Dukungan GPU memberikan tampilan grafis yang mulus dengan pergerakan layer yang lancar. 

 

 

VALUE for MONEY
 

Ketika rilis, harga yang ditetapkan untuk Honor 10 ini adalah IDR6.999 juta. Harga yang kompetitif, menurut pihak Honor Indonesia. Dengan fitur dan spesifikasi yang mendekati Huawei P20 Pro, harga itu jelas jauh di bawahnya. Boleh dibilang, Honor 10 ini merupakan versi sederhananya Huawei P20 Pro, ditujukan bagi mereka yang kepingin punya smartphone sehebat P20 Pro, namun dengan harga yang masih relative terjangkau.

Menurut ArenaLTE sendiri, melihat desain dan spesifikasi, sebenarnya smartphone ini layak dikategorikan smartphone premium. Tetapi mengingat brand Honor yang masih baru, dan juga kerja AI yang belum sempurna betul, mungkin harga itu sedikit overprice. 

Karena belum rilis, Honor belum memberikan harga resmi smatphone ini. Tetapi dari info-info yang ada, kabarnya Honor 10 ini akan dibanrol dengan harga sekitar IDR5 juta. Kalau benar tingkat harganya segitu, sungguh, itu harga yang bagus sekali buat pengguna. Dimana lagi ada smartphone yang hi-spec, hi-performance, dengan desain cantik, tetapi harga yang tidak ugal-ugalan.