ZTE ingin mengumpulkan pendapat dari masyarakat terkait kemampuan apa saja yang harus dimiliki dalam perangkat tersebut. Bahkan, ZTE menyediakan hadiah untuk pendapat menarik yang nantinya akan diadopsi dalam perangkat baru tersebut.
Dikutip dari Telecomasia.net, ZTE cukup serius untuk menggarap kegiatan ini dalam proyek CSX. Semua orang bisa berpartisipasi di proyek ini dengan memberikan ide mereka sesuai dengan syarat yang ditentukan oleh ZTE.
Perangkat dari proyek CSX ini tidak harus berupa sebuah smartphone, tetapi haruslah sebuah perangkat komunikasi dengan mobilitas tinggi, yang mencakup teknologi yang memungkinkan untuk dihadirkan di tahun 2017 mendatang, dan pastinya harus bisa terjangkau publik dari sisi harga.
Proyek CSX akan terbagi dalam dua tahap, yaitu tahap pengumpulan ide dan tahap voting. Namun, ZTE sendiri tampaknya akan melakukan seleksi terlebih dahulu untuk ide-ide yang terkumpul agar sesuai dengan syarat yang mereka tentukan. Hadiah berupa uang disebut telah disiapkan oleh ZTE untuk partisipan yang idenya dianggap menarik.
Selain itu, ZTE menyiapkan tiket ke CES 2017 di Las Vegas, awal tahun depan, untuk diperebutkan oleh peserta. Semoga saja ide dari ZTE ini bisa menghasilkan sebuah perangkat mobile yang menarik untuk tahun 2017 mendatang.
Meski begitu, proyek ini disebut-sebu masih banyak meninggalkan tanda tanya. Apakah pendapat terbaik akan dirangkum ke dalam kertas yang memuat daftar spesifikasi? Apakah pemberi ide juga diharapkan memberikan gambaran desain piranti itu? CEO ZTE Amerika, Lixin Cheng mengatakan melalui sebuah press rilis bahwa perusahaannya akan "menggalang sesuatu yang baru secara penuh, mulai dari awal hingga akhir", itu juga berarti ZTE akan memilih ide atau pendapat yang paling sesuai dengan rencana mereka saat ini.
Kabarnya ZTE ingin menonjolkan peluncuran produk baru yang disebut-sebut sebagai AXON 7, smartphone yang sangat powerful namun harganya terjangkau, bahkan kompatibel digunakan dengan sistem VR (Virtual Reality) dari Google "Daydream.”
