Studi atas penggunaan aplikasi disponsori oleh CA Technologies, dan dalam pelaksanaannya dilakukan oleh konsultan riset TRPC. Temuan dari riset ini mengungkap bahwa keunggulan Singapura didorong dengan penyediaan tempat (place) oleh pemerintah untuk mendorong inovasi teknologi, pemerintah juga memberi perlindungan kekayaan intelektual dan inovasi, sehingga dapat menggairahkan industri sehingga tercipta perekonomian aplikasi yang maju.
Peringkat Singapura juga terangkat oleh angka yang kuat dalam hal fleksibilitas bisnis. Negara ini memimpin skor dalam waktu yang dibutuhkan untuk mendirikan sebuah bisnis, penetrasi kartu debit dan kesiapan dalam pembayaran mobile.
Baca juga: Glints, Situs Lowongan Kerja Asal Singapura Resmi Masuk Indonesia
Meski unggul dalam banyak penilaian, namun Singapura bukan yang pertama dalam kekuatan cybersecurity. Negeri berlambang singa ini ada di peringkat enam, menunjukkan bahwa di sana membutuhkan perhatian lebih dalam hal keamanan digital. "Posisi kepemimpinan Singapura tidak mengherankan, mengingat skor tinggi secara konsisten ada di semua kategori, terutama dalam penggunaan pemerintah dan dukungan teknologi sangat kuat," kata Nick Lim, vice presiden, CA Technologies Asia.
Sementara Singapura berada diposisi yang baik untuk berkembang dalam aplikasi, kondisi sosial-ekonomi yang dinamis di wilayah ini akan menciptakan peluang unik di pasar negara berkembang, sehingga bisnis akan merasa lebih penting daripada sebelumnya untuk memanfaatkan pasar aplikasi untuk tetap kompetitif dan relevan dalam mengubah dunia.
