ArenaLTE.com - HTC Desire 826 Dual SIM baru saja masuk ke meja redaksi. Seri ini adalah versi upgrade dari HTC Desire 816 yang pernah kami ulas sebelumnya. Jika menilik spesifikasi dan fitur yang dibenamkan dalam smartphone ini maka tak bisa dipungkiri kalau Desire 826 Dual SIM adalah produk paling bertenaga di keluarga HTC Desire.

Sedikit penasaran saja, smartphone ini membidik segmen menengah dan merupakan seri paling powerful di keluarganya. Sehebat apa spesifikasi yang terkandung di dalam Desire 826 Dual SIM ini? Keunggulan apa saja yang layak menjadi sorotan? Berikut review HTC Desire 826 Dual SIM.

Desain


Desain dari keluarga HTC Desire boleh dibilang tak terlalu eksklusif atau semewah flagshipnya. Juga sudah tak membawa rancangan premium yang dulu begitu akrab dengan HTC. Semua terungkap di HTC Desire 826 Dual SIM yang notabene merupakan ujung tombak lini produk HTC Desire saat ini.

Kami nyaris tak menemukan sentuhan material logam di smartphone ini. Semuanya terbuat dari bahan plastik tapi dengan lapisan berkualitas dan finishing glossy yang terasa lebih bagus dari rata-rata ponsel lain. Solid dan tebal juga sih bahannya saat kami timang dan pegang. Diketuk dengan jari pun terasa kokoh.

Secara desain, Desire 826 Dual SIM masih sangat identik dengan saudaranya yang lain. Tak terlalu rumit dan simpel, hanya menawarkan bentuk persegi yang sudutnya sedikit membulat. Sementara panel depan dan bodi belakang menghampar datar tanpa lekukan.

Display


Pertama kali menghidupkan layar smartphone ini, terpampang tampilan yang cukup jernih dengan detil tegas serta reproduksi warna natural. Pantas saja, karena resolusinya sudah setara full HD (1080x1920 piksel). Menghasilkan kerapatann piksel 401ppi karena ukuran layar HTC Desire 826 ada di rentang 5,5 inci. Buat saya tak terlalu besar tapi juga masih enak dipegang. Saya sendiri memang lebih menyukai smartphone dengan bentang layar 5 hingga 5,5 inci.

Hanya saja, saya merasa panel display Desire 826 Dual SIM lebih redup ketimbang beberapa seri lain yang pernah saya uji. Lebih nyaman di mata sih, tapi sedikit kurang sreg rasanya kalau tingkat kecerahan tidak dinaikkan. Ternyata teknologi layar yang dipakai adalah Super LCD3. Soal kontras sudah cukup tinggi dengan viewing angle yang luas tapi sepertinya tak sebagus seperti yang saya lihat di Super AMOLED atau IPS LCD.

Oh ya, HTC 826 Dual SIM memiliki respon layar yang cenderung standar. Terkadang kita harus menekan permukaan layar dengan tekanan supaya bisa melakukan aktivitas secara lancar. Terkadang ada sedikit lag saat transisi atau membuka menu.

OS & Antarmuka


Desire 826 Dual SIM mengadopsi sistem operasi Android 5.0 Lollipop yang dibungkus dengan HTC Sense UI. Tampilannya cukup familiar buat yang sudah lama mengenal produk-produk HTC. Ikon yang terpampang menurut saya sudah terlalu ‘kuno’, butuh perbaikan dan penyegaran.

Antarmuka HTC Desire 826 Dual SIM menawarkan konsep yang tak jauh berbeda dengan native Android. Didukung homescreen dan app tray (menu aplikasi). Kita juga bisa mengakses notifikasi dengan menarik layar dari atas ke bawah. Satu hal yang menjadi ciri khas HTC yakni fitur Blinkfeed masih dipertahankan. Dengan Blinkfeed, kita bisa mengupdate aktifitas jejaring sosial dalam satu tempat terpadu.

Jika kita mencubit layar homescreen, maka akan ada tampilan secara lengkap untuk menambah widget, dan menambah halaman. Sementara di app tray atau menu utama, Desire 826 Dual SIM menampilkan seluruh aplikasi, baik aplikasi bawaan maupun yang telah diunduh dan sering digunakan. Dalam menu utama tampil tiga kategori menu yaitu Custom, Alphabetical, dan Most Recent.

Kamera HTC Desire 826 Dual SIM


10299772_1693341294214132_959987867_n 10735162_481869055331488_961467012_n 12357529_190643344623635_1149802869_n 12534203_1662745010650691_1106233213_nSoal kamera utama sepertinya tak ada upgrade berarti dengan kualitas sama dengan versi Desire 816G Dual SIM. Smartphone ini masih memakai kamera 13 MP, sensor BSI, lensa 28mm f/2.2, auto fokus dan LED flash sebagai senjata utama.  Interface sudah cukup lengkap seperti kamera ponsel lain pada umumnya.

Nah, yang menonjol justru kamera selfie pada smartphone ini. Bagaimana tidak kamera depannya memiliki kualitas setara dengan kamera utama. Yups, Desire 826 Dual SIM memiliki kamera dengan teknologi HTC UltraPixel berkekuatan 13MP, sensor BSI, f/2.0, lensa 28,2mm. Bisa dipakai merekam video 1080p. Hebatnya lagi, pengaturan yang tersedia pada kamera depan sama dengan kamera utama.

Gambar yang dihasilkan oleh kamera smartphone tajam tapi sedikit ada noise. Detil yang tertangkap kurang begitu maksimal meskipun dalam kondisi pencahayaan bagus. Dalam kondisi low light atau minim cahaya, hasilnya agak blur.

Multimedia


HTC Desire 826 Dual SIM mendukung speaker BoomSound yang secara kualitas memiliki output suara memuaskan. Apalagi dengan dua corong, suaranya terasa sangat stereo.  Untuk menyetel musik, smartphone ini menyediakan dua pemutar musik yang bisa dipilih yakni bawaan Google dan player husus HTC. Disertakan equalizer yang bisa menjadi merupakan nilai tambah. Oh ya, ponsel ini memiliki radio FM buat yang doyan mendengarkan siaran radio favorit.

Performa HTC Desire 826 Dual SIM


Chipset quad core berclockspeed 1.7 GHz Qualcomm MSM8939 Snapdragon 615 yang dipakai pada HTC Desire 826 ini didukung RAM 2GB. Mengalami peningkatan dari sang adik 816G dimana prosesornya naik kelas ke segmen menengah atas. Performanya cukup ngebut kok, aplikasi bisa dibuka dalam tempo cepat dan scrolling menu pun berjalan lancar.

Buat nonton film, ponsel ini sudah mengadopsi GPU Adreno 405. Film dengan kualitas full HD bisa ditonton dengan nyaman. Sementara game seperti Asphalt 8 bisa dinikmati tanpa lag atau hang, renderingnya pun cukup smooth tanpa tersendat-sendat.

Baterainya masih sama mengandalkan kapasitas 2600 mAh. Bisa menunjang penggunaan harian dan tak jauh berbeda dengan standar yang dipakai ponsel lain sekelasnya.  Smartphone ini tidak terlalu boros bisa bertahan seharian untuk aktifitas normal. Oh ya, baterainya bersifat non removable karena struktur unibodi yang diterapkan sang vendor.

HTC Desire 826 menawarkan memori internal 16GB sudah lebih besar dari sang adik 816G yang hanya punya kapasitas 8GB. Jika belum puas, kita bisa kok mengekspansi storagenya via slot kartu microSD yang kapasitasnya bisa mencapai 128GB.

Konektivitas


JIka 816G belum mendukung 4G LTE, maka smartphone ini sudah satu level di atasnya dengan dukungan jaringan internet super cepat. Desire 826 Dual SIM mengakomodasi LTE Cat. 4 dengan pilihan yang sangat beragam mulai dari FDD LTE: Lebar frekuensi jaringan 1, 3, 7, 8 dan TDD LTE: Lebar frekuensi jaringan 38, 39, 40, 41.

Soal konektivitas, smartphone ini juga sudah mendukung dual nano SIM. Juga sudah membenamkan berbagai konektivitas standar seperti Bluetooth v4.0,Wi-Fi a/b/g/n dan WLAN. Tak ketinggalan GPS (a-GPS) sudah dibenamkan untuk mendukung fitur seperti peta. Port microUSB v2.0 bisa dipakai untuk pengecasan dan transfer data. Ponsel ini juga saat saya uji ternyata mendukung fitur USB OTG.

Value for Money


HTC Desire 826 Dual SIM bisa dibilang sudah naik kelas dan layak duduk di jajaran smartphone menengah atas. Tapi jika bicara harga dengan value yang disodorkan, produk ini memang sedikit mahal. Khususnya jika bicara sektor desain yang terlihat biasa saja serta beberapa fitur yang kurang begitu menonjol seperti prosesor, sistem operasi hingga tampilan antarmuka.

Untung saja, smartphone ini sudah disuntik kamera depan yang cukup handal dengan kemampuan sensor 13MP. Begitu pula dengan beberapa fasilitas seperti sektor multimedia dan dukungan di sektor konektivitas seperti 4G LTE ataupun fitur USB OTG.