ArenaLTE.com - Intel, manufaktur prosesor global asal AS telah mengumumkan dukungannya untuk pengembangan teknologi NB (Narrow Band)-LTE (Long Term Evolution) sebagai solusi konektivitas nirkabel yang ideal di segmen pasar IoT (Internet of Things) yang saat ini tengah tumbuh.
NB-LTE adalah varian dari keluarga teknologi jaringan 4G LTE yang dirancang khusus untuk kebutuhan pasar Internet Of Things. NB-LTE didapuk sebagai teknologi wireless dengan biaya implementasi yang relatif rendah, ditambah kemudahan dan efisiensi dalam biaya operasional. Langkah Intel dalam proyek ini tak sendiri, Nokia dan Ericsson ikut terlibat untuk pengembangan dan komersialisasi NB-LTE pada waktunya nanti.
Sebagai katalisator pengembang chip dan prosesor, Intel mengambil porsi untuk mendukung roadmap dan roll out NB-LTE, rencananya Intel akan memasok chipset NB-LTE dengan ukuran slim pada awal tahun 2016. Sementara Nokia dan Ericsson akan menyediakan upgrade jaringan yang diperlukan untuk mendukung perpanjangan jaringan LTE eksisting dengan NB-LTE agar dapat dioptimalkan bagi kebutuhan pasar Internet Of Things, terlebih pada pasar machine to machine yang hanya membutuhkan daya rendah.
Baca Juga : Internet Of Things XL Tawarkan layanan MCA untuk Korporasi
“Dalam proyek ini kami sangat antusias berkolaborasi dengan dua vendor jaringan utama, Ericsson dan Nokia untuk mewujudkan inovasi lanjutan dari mobile broadband, untuk menghubungkan segmen pasar Internet Of Things, terlebih NB-LTE akan memperkaya portofolio 4G LTE secara keseluruhan,” ujar Stefan Wolff, Vice President, Platform Engineering Group and general manager of the Multi-Comms Business Unit Intel, dikutip dari Cellular-news.
“Jaringan selular saat ini sudah melayani 90 persen populasi di dunia, sehingga ini menjadi alasan yang tepat untuk mendorong dan mendukung adopsi Internet Of Things lewat standarisasi Narrow Band LTE. Bekerja dengan Intel dan Nokia, maka kami dapat mewujudkan satu ekosistem yang lengkap untuk mempercepat pertumbuhan Internet Of Things, dan lebih penting lagi memastikan adanya landasan global dalam implementasi beragam aplikasi Internet Of Things yang tepat untuk kebutuhan konsumen, industri dan pemerintahan,” kata Thomas Norén, Vice President and Head of Product Management, Business Unit Radio Ericsson.
Sementara dari pihak Nokia, Vice President, Portfolio Strategy & Analytics Nokia Networks, Stephan Litjens menyebut, “Kami juga percaya adopsi NB-LTE dapat mempercepat penerapan Internet Of Things. Pada saatnya nanti, NB-LTE akan membawa manfaat besar bagi konsumen, perbaikan konektivitas, dan biaya implementasi yang rendah.”
Intel, Ericsson dan Nokia Siapkan NB-LTE Untuk Internet of Things
Artikel Menarik Lainnya:
- Ericsson Tunjuk Andres Vicente Sebagai Head of Market Area South East Asia, Oceania & India
- Intel Indonesia Luncurkan Prosesor Intel Core Generasi 13, ini Kehebatannya
- 2028, Pengguna 5G Dunia Capai 5 Miliyar
- Gandeng Ericsson Dan Qualcomm, Telkomsel Gelar Pemanfaatan Potensi Extended-Range 5G milimeter-wa
- Ericsson Hadirkan Teknologi Radio 5G Triple-Band, Tiga-Sektor