ArenaLTE.com - Tak bisa dipungkiri lagi, potensi digital Indonesia sangat besar dimana dari sekitar 255 juta penduduk Indonesia, lebih dari 60 juta merupakan pengguna aktif telepon genggam, 88 juta adalah pengguna internet aktif, dan 74 juta merupakan pengguna sosial media aktif.
Angka ini berbanding terbalik dengan jumlah penduduk dewasa Indonesia yang memiliki rekening di lembaga keuangan formal yang jumlahnya baru mencapai sekitar 36% dari total populasi penduduk. Pertumbuhan teknologi yang begitu pesat di Indonesia pun secara perlahan namun pasti mulai mendorong transformasi digital di sektor keuangan, termasuk perbankan.
Meski berada di dalam lingkunan yang diatur secara ketat oleh regulasi, pelaku usaha terus berupaya menciptakan inovasi digital tidak hanya untuk memberikan nilai tambah dan pengalaman terbaik bagi nasabah, namun juga untuk menjawab tantangan inklusi keuangan bagi seluruh masyarakat Indonesia agar mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata dan berkeadilan.
Standard Chartered Bank Indonesia sebagai bank internasional dengan pengalaman lebih dari 150 tahun di Indonesia pun menyadari besarnya potensi teknologi dan terus berinovasi dalam memberikan layanan terbaik untuk nasabah dan calon nasabahnya.
Chief Executive Officer Standard Chartered Bank Indonesia Rino Donosepoetro menjelaskan, “Kami percaya bahwa teknologi mampu membantu mentransformasi interaksi antara bank dengan pemangku kepentingan, termasuk klien dan nasabah, menjadi lebih baik. Melalui inovasi digital yang tepat, kami mengadopsi teknologi dalam seluruh proses, sehingga kegiatan perbankan akan menjadi lebih mudah, cepat, nyaman, dan tetap aman.”
Kenyamanan dan keamanan menjadi fokus utama Standard Chartered dalam melakukan inovasi digital perbankan. Untuk memastikan kenyamanan, perusahaan terus memantau kebutuhan nasabah melalui interaksi mereka dengan bank, kemudian mengembangkan layanan digital untuk kebutuhan tersebut.
Disisi lain, perkembangan tren, baik teknologi perbankan maupun teknologi pendukung lainnya (seperti teknologi mobile phone), juga menjadi salah satu pertimbangan dalam mengembangkan layanan digital. Sementara dari sisi keamanan, memastikan infrastruktur dan mitigasi risiko keamanan data terus terjaga menjadi upaya utama Bank untuk menjaga kepercayaan nasabah.
Head of Digital Banking Standard Chartered Bank Indonesia Andrey Mongi menambahkan, “Hal penting lain yang diterapkan oleh Standard Chartered Bank Indonesia adalah memastikan faktor “manusia” tetap mendukung layanan digital. Teknologi adalah sebuah alat, namun yang jauh lebih penting adalah manusia yang ada di belakangnya. Di era digital dimana teknologi menawarkan kemudahan dan kenyamanan, peran ‘orang’ menjadi krusial untuk memastikan nasabah mendapatkan pengalaman terbaik yang mengawinkan atribut terbaik dari in-person dan online banking.”
Perkembangan teknologi dan digital tidak hanya dimanfaatkan oleh Standard Chartered Bank Indonesia untuk memberikan layanan kepada nasabah, tetapi juga untuk membantu karyawan dalam meningkatkan pelayanan kepada nasabah.
Teknologi dan digital bisa memudahkan karyawan untuk memberikan informasi yang lebih cepat kepada nasabah, membantu mereka menjawab permasalahan dengan lebih cepat sehingga dapat menciptakan pengalaman yang seamless dan akhirnya memberikan nilai tambah bagi keseluruhan proses.
Layanan Mobile Untuk Korporat
Adapun beberapa inovasi dalam dunia teknologi digital yang dilakukan Standard Chartered diantaranya dengan meluncurkan Straight2Bank Wallet, layanan mobile pertama untuk klien korporat di Indonesia untuk dapat melakukan pembayaran non-tunai kepada penerima yang mempunyai rekening bank ataupun tidak. Dana akan diterima secara elektronik melalui dompet elektronik ‘Dompetku’ dari Indosat.
Layanan ini dapat menggantikan pembayaran tunai yang beresiko tinggi dengan menggunakan sistem pembayaran digital yang efisien dan aman. Layanan ini juga mampu memberi keuntungan dari sisi efisiensi rekonsiliasi dan juga mengurangi risiko penipuan dan pencurian yang terkait dengan pembayaran tunai.
Fitur Touch ID Login Dengan Smartphone
Selain itu, Standard Chartered merupakan salah satu bank pertama yang menyuguhkan fitur Touch ID Login (login dengan sidik jari) pada layanan mobile banking SC Mobile bagi nasabah retail. Dengan adanya fitur ini, nasabah bisa login ke dalam SC Mobile dengan menggunakan sidik jari tanpa menggunakan username dan password. Inovasi ini disediakan pada dua platform mobile pada telepon genggam berbasis iOS maupun Android.
Inovasi lainnya dalam layanan mobile banking Standard Chartered adalah aplikasi The Good Life, yang dapat memberikan informasi penawaran dari kartu kredit, sekaligus memberitahukan lokasi dari merchant yang sedang memberikan penawaran khusus (promo). Aplikasi ini disediakan lewat platform AppStore, iOS, dan Android.
Standard Chartered Bank Indonesia Terapkan Inovasi Digital Perbankan
Artikel Menarik Lainnya:
- Scoot Pakai PayNow untuk Pembayaran. Kerjasama Dengan UOB
- Permudah Akses Pembayaran, Traveloka Gandeng Standard Chartered Bank Indonesia
- Industri Perbankan Terus Adaptasi Perkembangan Tren Digital
- AFTECH dan UnionSpace Siapkan Fintech Space Pertama di Indonesia
- Indonesia dan Australia Kembangkan Jejaring Industri Tekfin