ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Jepang tak diragukan lagi layak disebut sebagai ‘kiblat’-nya dunia telekomunikasi. Bicara tentang layanan mobile broadband dan infrastruktur pendukungnya, Negeri Sakura ini rajanya. Tapi sejatinya apa yang digelar di Jepang dan Indonesia tak beda beda jauh, seperti halnya di Indonesia, di Jepang operator seluler terbesar disana, yakni NTT DoCoMo juga menggunakan jaringan LTE A (Long Term Evolution Advanced).

NTT DoCoMo telah merilis teknologi 4G LTE-A sejak Maret 2014, layanan yang ditawarkan mencakup akses koneksi hingga 300 Mbps. Bagi negara sekelas Jepang, kecepatan akses 300 Mbps masih dirasa belum mumpuni, maka LTE akan dipacu lagi.

Dikutip dari RCRwireless.com, NTT DoCoMo dikabarkan akan meningkatkan kecepatan akses LTE-A sampai 500 Mbps, dan bakal digelar di 1.023 kota. Karena menawarkan akses yang lebih cepat, operator ini menyebutnya sebagai premium 4G LTE services.

Hingga akhir bulan Juni lalu, 143.500 BTS 4G LTE telah dipasang oleh NTT DoCoMo, dan 30.900 unit BTS diantanya sudah siap menggelontorkan layanan premium LTE ini. Pada LTE premium memang dilakukan penyesuaian pada spektrum, yakni dilakukan kombinasi spektrum di 700 MHz, 800 MHz, 1.5 GHz, 1.7 GHz and 2 GHz.

BACA: LTE-A Cat 6 Diklaim Cocok Sebagai Teknologi Unggulan untuk Mobile Streaming

Komitmen untuk menggelar 4G LTE sampai 500 Mbps diutarakan Presiden dan CEO NTT DoCoMo, Kazuhiro Yoshizawa, dalam sebuah presentasi di Mobile World Congress Shanghai 2016. Nantinya LTE premium akan ditawarkan secara komersial mulai awal tahun depan. Sebagai operator seluler terbesar di Jepang, sampai akhir Juni 2016 lalu NTT DoCoMo telah memiliki basis 39,89 juta pelanggan, naik 22,3 persen dibanding tahun sebelumnya