ArenaLTE.com - Menurut laporan terbaru dari Fortinet, ada kekurangan yang luar biasa pada jumlah profesional dengan keterampilan cybersecurity sebagaimana dibutuhkan untuk memerangi volume dan kerumitan ancaman yang terus bertambah luas di masa kini.
Kesenjangan keterampilan cybersecurity ini menimbulkan tantangan untuk perusahaan yang tidak dapat mengisi posisi-posisi yang diperlukan untuk melindungi karyawan, data, investasi, dan profit mereka dari risiko serangan cyber yang semakin bertambah.
Fortinet, salah satu penyedia solusi cybersecurity global mengumumkan bahwa mereka akan memberikan akses universal secara luas dan gratis terhadap program pelatihan dan sertifikasi ahli keamanan jaringan (Network Security Expert, NSE).
Dengan ketersediaan program NSE bagi umum, Fortinet mengambil langkah besar-besaran untuk melibatkan generasi baru calon tenaga professional di bidang cybersecurity dengan menyediakan jalan untuk memperoleh keterampilan yang sangat diinginkan dan menguntungkan di bidang keamanan TI (Teknologi Informasi).
Mulai hari ini, Fortinet akan menawarkan kursus tingkat 1 dari program NSE kepada masyarakat umum. Fortinet akan melanjutkan upaya tersebut dengan tingkat 2 dan 3 dari program NSE di di kuartal kedua tahun 2017.
Tingkat 1 dari Program NSE meliputi dasar keamanan jaringan dan memaparkan konteks historis dari cybersecurity market Tingkat 2 dari Program NSE menjelaskan solusi-solusi utama keamanan yang digunakan untuk menanggapi tantangan yang diuraikan dalam tingkat 1 dari Program NSE.
Kemudian Tingkat 2 dari Program NSE memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai kemampuan dan produk keamanan termutakhir yang digunakan untuk bertahan terhadap ancaman dan vektor serangan tertentu.
Diluncurkan pada tahun 2015, program NSE Fortinet telah dengan cepat menjadi standar industri dalam pelatihan dan sertifikasi cybersecurity yang mendorong pendidikan professional keamanan TI di seluruh dunia dan membantu mengurangi kesenjangan keterampilan cybersecurity.
Permintaan masyarakat untuk program NSE Fortinet juga mendorong pendirian Akademi Keamanan Jaringan dari Fortinet untuk lembaga-lembaga pendidikan di berbagai tingkatan. Lembaga-lembaga ini bermitra dengan Fortinet dan memanfaatkan kurikulum NSE untuk mengembangkan kursus cybersecurity yang saat ini ditawarkan di sekolah untuk 46 negara.
Dalam keterangannya Ken Xie, Pendiri, Ketua Dewan dan Chief Executive Officer di Fortinet mengungkapkan bahwa menghadapi ancaman yang semakin penuh dengan permusuhan, perusahaan berusaha memperluas investasi dalam keamanan infrastruktur tetapi juga berjuang untuk mendapatkan pekerja berbakat dan ahli cybersecurity yang semakin langka untuk menjalankan dan mengoperasikan solusi mereka.
Cari Ahli Cybersecurity, Fortinet Berikan Kursus Network Security Expert (NSE)
Artikel Menarik Lainnya:
- Jangan Remehkan Serangan Infrastruktur OT Perusahaan
- Di Era Pandemi, Keamanan SD-WAN Bisa Menjadi Prioritas Perusahaan
- Masalah Keamanan WAN dengan SD-WAN Di Sistem Komputer Perusahaan
- 6 Tips Jaga Anak dari Penjahat Siber Ketika Online
- Serangan Penjahat Siber Melalui Email Phising Meningkat Setiap Tahun