Kondisi tersebut sesuai dengan data dari BPS pada tahun 2016 menyatakan bahwa total jumlah angkatan kerja di Indonesia yang mencapai 160 juta, sekitar 40% atau sebesar 62,5 juta di antaranya tergolong millennials. Tingginya keterlibatan generasi millennials membawa dampak tersendiri pada budaya kerja beberapa tahun terakhir.
Berdasarkan temuan Inventure, generasi milenial mengharapkan jam kerja yang lebih fleksibel, sehingga tak jarang mengaburkan batasan antara bekerja dan waktu senggang. Dengan kebiasaan tersebut, generasi millennials seringkali bekerja remote dari tempat bekerja yang relatif lebih nyaman seperti co-working space, kafe atau coffee shop.
Penggunaan smartphone secara tepat dan efektif ternyata mampu membantu aktivitas sehari-hari bahkan meningkatkan produktivitas tenaga kerja atau karyawan pada sebuah perusahaan.
Berikut 5 fungsi smartphone yang sering dimanfaatkan untuk mendukung produktivitas :
1) Mengakses informasi sebagai salah satu sumber inspirasi,
2) Mengelola agenda dan pekerjaan,
3) Menjaga komunikasi untuk koordinasi dan distribusi pekerjaan,
4) Manfaatkan smartphone untuk bekerja saat bepergian,
5) Menyimpan data dengan mudah.
Mutia Imro Atussoleha, Head of Brand & Busdev AwanTunai menyatakan “Melihat komposisi pasar kerja yang kian dijejali oleh generasi millennials, kami melihat kebutuhan smartphone mumpuni untuk mendukung produktivitas. Namun, sebagian karyawan cenderung menunda pembelian karena smartphone mumpuni biasaya tidak murah dan dapat mengganggu biaya operasional bila dibeli tanpa dicicil. Sedangkan tidak semua memiliki fasilitas kartu kredit.”
“Oleh karenanya, AwanTunai sebagai salah satu fintech yang memiliki visi mendukung kemandirian finansial bagi masyarakat terus memperluas kerjasama. Kali ini, kami bekerjasama dengan Indosat untuk memberikan cicilan smartphone bagi karyawan, ” ungkapnya.
Menanggapi pernyataan dari AwanTunai, Sandeep Mishra, Group Head Strategy & Transformation Indosat menyatakan “Saat ini, belum banyak perusahaan yang dapat menyediakan fasilitas cicilan smartphone bagi karyawan mereka yang mudah dan cepat prosesnya. Padahal, fasilitas ini dapat mendukung produktivitas karyawan yang tentunya akan membawa dampak positif bagi perusahaan."
"Lewat kerjasama dengan Awan Tunai ini, kami berharap dapat membantu para mitra perusahaan untuk meningkatkan produktivitas serta loyalitas karyawan mereka. Selain smartphone, karyawan juga dilengkapi dengan paket bundling untuk memenuhi kebutuhan akses informasi,” ujarnya.
Proses cicilan smartphone hasil kerjasama AwanTunai dan Indosat dapat dilakukan dengan tiga langkah mudah :
1. Pihak HR perusahaan bekerjasama dengan Team Indosat maupun Awan Tunai akan memberikan beberapa data karyawan yang tertarik untuk mendapatkan program cicilan. Lalu, AwanTunai akan memasukan ke dalam database sehingga proses approval akan lebih mudah dan cepat saat proses pengajuan.
2. Karyawan diminta mengunduh aplikasi AwanTunai di Google Play Store dan memasukkan nomor ponsel saat registrasi. Secara otomatis AwanTunai akan memproses pengajuan sesuai dengan database karyawan.
3. Karyawan yang telah mendapatkan persetujuan dari AwanTunai akan mendapatkan limit 1.5x gaji pokok dengan jumlah limit maksimal 19 juta rupiah. Kemudian karyawan dapat langsung melanjutkan proses transaksi dengan memasukkan smartphone yang ingin dicicil kemudian dilanjutkan dengan memilih tenor pelunasan.
Setelah usai, smartphone akan didistribusikan ke kantor untuk selanjutnya didistribusikan kepada karyawan. Dengan dua alternatif metode pembayaran, alternatif pertama, cicilan pembayaran dilakukan langsung dengan memotong gaji bulanan. Sedangkan alternatif kedua, karyawan dapat melakukan pembayaran secara mandiri melalui Indomaret atau bank transfer.
Mutia menambahkan bahwa AwanTunai berharap dapat terus memperluas kemitraan dengan sejumlah perusahaan lain. Selain cicilan smartphone, AwanTunai juga menyediakan bentuk cicilan barang lain untuk karyawan seperti peralatan rumah tangga, laptop, dll.
-80x70.jpg)
-80x70.jpg)
