Plus
- Desain simpel dan anti percikan air
- Baterai tahan lama
- Koneksi 4G LTE
- Interface Ringan Android 6.0 Marshmallow Murni
Minus
- Kualitas kamera standar
- Tidak ada Lampu LED Notifikasi apapun
- Tidak ada fingerprint sensor
- Tidak support Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR)
Score: 6.3
DESAIN
LAYAR
KAMERA
MULTIMEDIA
PERFORMA
VALUE FOR MONEY
ArenaLTE.com - Mengusung tema “Moto is Back”, peluncuran seri Motorola Moto E3 Power di Jakarta akhir Oktober lalu menjadi jejak langkah kembalinya smartphone Motorola ke pasar Tanah Air. Kini Motorola Moto E3 Power dipasarkan oleh Lenovo selaku pemilik brand ponsel Moto setelah membeli divisi ponsel Motorola genap dua tahun lalu pada Oktober 2014 dengan nilai 2,9 miliar dollar AS.
Moto juga telah memenuhi persyaratan TKDN di tanah air dengan proses perakitan perangkat yang dilakukan di Indonesia, tepatnya dilakukan dengan mitra pabrik PT Tridharma Kencana di Serang, Banten. Tidak hanya mengandalkan spesifikasi yang handal, produk perdana Motorola Moto E3 Power ini mencoba menghadirkan fitur dan fasilitas yang dibutuhkan oleh pengguna smartphone sekarang ini.
Software terbaru dengan daya tahan baterai yang kuat plus harga yang terjangkau menjadi andalan utama Motorola Moto E3 Power. Dan sepertinya akan populer di pasar smartphone Indonesia yang memang sedang mencari smartphone 4G LTE dengan harga terjangkau. Namun seperti apa kehebatan Moto E3 Power ini sebenarnya? Mari kita bedah semua kemampuan Motorola Moto E3 Power ini.
Moto juga telah memenuhi persyaratan TKDN di tanah air dengan proses perakitan perangkat yang dilakukan di Indonesia, tepatnya dilakukan dengan mitra pabrik PT Tridharma Kencana di Serang, Banten. Tidak hanya mengandalkan spesifikasi yang handal, produk perdana Motorola Moto E3 Power ini mencoba menghadirkan fitur dan fasilitas yang dibutuhkan oleh pengguna smartphone sekarang ini.
Software terbaru dengan daya tahan baterai yang kuat plus harga yang terjangkau menjadi andalan utama Motorola Moto E3 Power. Dan sepertinya akan populer di pasar smartphone Indonesia yang memang sedang mencari smartphone 4G LTE dengan harga terjangkau. Namun seperti apa kehebatan Moto E3 Power ini sebenarnya? Mari kita bedah semua kemampuan Motorola Moto E3 Power ini.
Desain
Penampilan desain dan gaya Motorola Moto E3 Power ini cukup menjanjikan. Saya sangat suka dengan kombinasi bentuk dan kombinasi balutan warna hitam dan warna chrome gelap di bagian sisinya, memberi kesan kuat dan tangguh.
Bagian muka datar namun bagian belakangnya cembung dan sudutnya melingkar membuatnya pas berada di genggaman tangan. Meskipun baterainya masih bisa dilepas, Motorola Moto E3 Power ini dibalut dengan nano coating yang membuatnya tahan percikan air. Bukan anti air lho, jadi jangan coba-coba diajak berenang atau menyelam dibawah air.
Tampilan muka Motorola Moto E3 Power didominasi layar berukuran 5 inci HD IPS (1280 x 720 piksel) yang dikelilingi bezel hitam. Dengan kedalaman warna 294 ppi, tingkat kecerahan layar dan polarisasi warna cukup ideal bahkan dilihat dari berbagai sudut pandang. Moto E3 Power ini tidak melengkapi sistem operasi lain untuk tampilan antar mukanya, murni hanya menggunakan tampilan dari sistem operasi Android 6.0 Marshmallow yang digunakannya.
Lubang grill speaker bentuk panjang mengapit layar di sisi atas dan bawah dengan sebuah kamera selfie 5 megapixel menempel di pojok kiri atas. Tombol daya dan pengatur volume bisa ditemukan di sisi kanan, sedangkan lubang audio 3,5 mm bisa ditemukan di sisi atas, sementara bagian bawah memuat konektor micro USB untuk keperluan charging dan transfer data.
Bagian punggung Motorola Moto E3 Power tidak terasa licin karena casing plastik bagian belakangnya didesain dengan tekstur kesat, namun ketika membuka cover bagian belakangnya material plastiknya terasa sangat tipis dan ringkih.
Bagian belakang juga tertera logo Motorola tepat di bawah kamera utama 8 Megapiksel dan LED flash. Dibalik casing belakang, tersedia dua slot micro-SIM card dan satu micro SD di bagian tengah dan untuk memasangkannya harus melepas baterai terlebih dahulu.
Kamera
Kamera Motorola Moto E3 Power ini standar saja tidak ada yang spesial. Kamera utama 8 Megapiksel di bagian belakang dilengkapi dengan fitur f/2.2 aperture, autofocus dan LED flash. Autofokusnya berfungsi secara cepat dan kecepatan memotret juga terbailang oke, hasil foto dalam kondisi outdoor banyak cahaya juga terlihat sangat oke di layar smartphone.
Saturasi warna, detail gambar dan pencahayaan juga bagus untuk ukuran kamera 8 MP. Didalamnya Motorola juga menyediakan beberapa fitur seperti HDR, efek, panorama dan pengaturan ISO juga White balance
Untuk pencahayaan yang normal kamera mampu merekamnya dengan baik, namun terkadang kamera menampilkan pencahayaan yang berlebih dan tidak bisa menetralisirnya khususnya untuk obyek dengan intensitas cahaya yang kuat.
Saat hasil foto terlihat sempurna di layar smartphone, namun ketika kita melakukan zoom penuh maka akan terlihat noise dan grain yang banyak.
Sangat disayangkan namun ini hal yang biasa terjadi untuk kamera dengan resolusi rendah. Dan noise pada foto akan semakin banyak jika memotret obyek yang kurang cahaya (kondisi gelap).
Untuk kamera selfie berukuran 5 Megapiksel rasanya hanya cukup digunakan untuk posting di sosial media saja seperti Facebook atau instagram, sangat standar. Untuk meningkatkan hasil selfie disediakan juga fitur beauty yang dapat membuat wajah terlihat lebih halus.
Selain untuk memotret, kamera juga bisa digunakan untuk merekam video dengan resolusi 720p, namun jangan berharap ada fitur slow-motion atau time lapse video di kamera ini.
Dengan bandrol harga yang sama sepertinya kamera milik Xiaomi Redmi 3S masih lebih unggul daripada Motorola Moto E3 Power ini baik dari sisi kualitas dan fitur didalamnya.
Hasil Foto Motorola Moto E3 Power
https://www.instagram.com/p/BM7qBwIjgx_/
https://www.instagram.com/p/BM7qXVajayx/
https://www.instagram.com/p/BM7qg9bj5y6/
https://www.instagram.com/p/BM7q46ZjCBS/
Konektifitas Dan Multimedia
Yang menjadi kelebihan dari Motorola Moto E3 yaitu Dukungan Dual SIM terhadap jaringan 4G LTE, baik itu LTE band 1(2100), 3(1800), 5(850), 7(2600), 8(900), 20(800), 38(2600), 40(2300), 41(2500). Koneksi internet cepat melalui smartphone LTE Cat4 ini bisa ngebut dengan kecepatan maksimal 150 Mbps untuk download dan 50 Mbps untuk upload.
Kemampuan lain yang tidak kalah menarik adalah adanya fitur 4G VoLTE yang memberikan kualitas komunikasi panggilan suara dan video di jaringan 4G LTE. Fitur konektifitas lainnya juga tersedia seperti Bluetooth, Wifi, GPS dan yang paling menarik adalah koneksi kabel data microUSB yang sudah mendukung USB OnTheGo (OTG).
Namun sayang, untuk sensor hanya disediakan accelerometer, proximity dan ambient light sensor saja. Tidak ada sensor gyroscope. Hal ini menunjukkan bahwa smartphone ini tidak support untuk Augmented Reality (AR) atau Virtual Reality (VR).
Meskipun dibuat oleh Lenovo, Moto E3 Power ini menggunakan sistem operasi murni tanpa modifikasi apapun yaitu Android 6.0 Marshmallow. Tidak ada aplikasi pihak ketiga apapun semuanya murni berisikan aplikasi buatan Google. Keuntungannya adalah smartphone dengan Android murni adalah dapat beroperasi lebih cepat dan lebih hemat baterai.
Dibekali dengan kapasitas baterai 3500 mAh, baterai Moto E3 Power ini mampu bertahan hingga seharian penuh hingga malam hari. Lenovo melengkapi dengan charger khusus yang memiliki keluaran daya 10 watt yang diklaim sanggup memberikan ketahanan baterai selama 5 jam setelah pengisian selama hanya 15 menit.
Performa Motorola Moto E3 Power
Untuk urusan performa, dapur pacu Motorola Moto E3 Power ditenagai oleh prosesor MediaTek MT6735 dengan empat inti prosesor quad-core kecepatan 1.0GHz 64-bit yang didorong RAM 2GB. Kombinasi ini bukan yang terbaik dikelasnya karena biasanya Motorola selalu dipasangkan chipset Qualcomm bahkan seri Motorola Moto E sebelumnya saja sudah berprosesor Qualcomm Snapdragon 200.
Saya pribadi menilai prosesor mediatek memang memiliki keunggulan dari efisiensi harga dan lebih dingin, namun prosesor Qualcom lebih powerfull daripada Mediatek. Motorola mulai menancapkan prosesor mediatek pada seri Moto E3, Moto E3 Power dan juga Moto M. Memang spesifikasi Qualcomm dalam Moto E sebelumnya lebih rendah daripada Mediatek MT6735 ini namun terasa lebih cepat daripada Moto E3 Power ini.
Sayangnya, selalu terasa ada sedikit jeda dan tersendat setiap membuka aplikasi dalam Moto E3 Power ini meskipun sepersekian detik saja, apalagi jika multitasking dalam jumlah yang banyak.
Untuk membuktikan kemampuan performanya kita coba tes menggunakan aplikasi Antutu Benchmark dan hasilnya mendapatkan skor 20 ribuan, termasuk cukup baik untuk smartphone terjangkau. Namun sangat jauh untuk peringkat teratas yang berhasil mencapai angka ratusan ribu. Semakin tinggi angka indikator di Antutu Benchmark kemampuan smartphone semakin bagus.
Value For Money
Menurut saya dengan harga pasaran sekitar IDR1950000, Moto E3 Power ini masih terlalu mahal. Namun Moto E3 Power ini bukan smartphone yang jelek tapi juga bukan smartphone yang bagus, standar saja. Seri Moto E yang pertama memang untuk kelas menengah yang juga diikuti dengan Moto E3 Power ini, namun kenapa harus berulang dengan Moto E3 Power ini yang sudah di produksi oleh Lenovo?
Memang Moto E3 Power memiliki penampilan desain yang bagus, simpel dan kokoh, Softwarenya juga murni Android 6.0 Marshmallow dan memiliki daya tahan baterai yang paling kuat. Namun dibalik itu semua sebenarnya smartphone ini kurang powerful.
Meskipun bukan menjadi rekomendasi yang pertama, Moto E3 Power ini bisa jadi pilihan jika kalian benar-benar butuh smartphone 4G LTE dengan fungsi sederhana dan harga yang terjangkau. Sederhana disini maksudnya hanya untuk penggunaan smartphone dengan kebutuhan sehari-hari seperti sosial media, chating, email, dan browsing.