Sebenarnya kerjasama antara Zalora dengan Oracle marketing Cloud ini sudah terjalin sejak tahun 2013 lalu. Oracle Marketing Cloud ini membuat tugas Zalora lebih mudah untuk menjalankan sistem yang tepat, melakukan komunikasi secara personal hingga mengambil keputusan yang tepat karena berdasarkan data. Zalora menjadi perusahaan ritel fashion online dengan pertumbuhan yang cepat dan beroperasi di delapan negara (Singapura, Indonesia, Malaysia dan Brunei, Filipina, Thailand, Vietnam, Hong Kong dan Taiwan).
Platform e-commerce ini bekerjasama dengan lebih dari 500 label internasional dan lokal, menyediakan beragam pilihan pakaian, sepatu dan aksesoris, produk teknologi, kosmetik, perlengkapan olahraga, dan masih banyak lagi kepada para pelanggan. Untuk strategi marketingnya, Zalora berkomunikasi dengan lebih dari 10 juta pengguna aplikasi, 7 juta penggemar Facebook, 500,000 follower Instagram, 120,000 follower Twitter, dan menerima lebih dari 2.2 juta permintaan melalui email, telepon, dan online chat.

Dengan sistem ini Zalora bisa lebih mudah dan cepat melakukan konversi pelanggan yang pada akhirnya meningkatkan pendapatan perusahaan. Teknologi marketing cloud dari Oracle memungkinkan Zalora untuk menciptakan program yang terotomatisasi yang membantu mengurangi sumber daya yang sebelumnya dibutuhkan.
“Hingga saat ini, Zalora memiliki 10 program terotomatisasi dan berencana untuk memperluas sejumlah touchpoint dengan pelanggan, untuk meningkatkan pemasaran antar channel dan menumbuhkan pelanggan mereka menjadi duta brand mereka yang kuat”, pungkas Joshua Tan.