ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Sony sepertinya bakal mengekor Nintendo dalam fokus layanan mobile game. Perusahaan asal Jepang tersebut mengumumkan bahwa pihaknya akan membentuk unit usaha baru yang berperan membawa judul-judul game di PlayStation dan IP ke perangkat mobile berbasis iOS dan Android. Hal ini didasari makin tingginya pengguna smartphone seiring dengan peluang bisnis di segmen mobile game yang meluas dan progresif.

Untuk memuluskan rencananya ini Sony sampai membuat perusahaan baru yang dinamai Forward Works. Meski demikian perusahaan ini akan tetap bertanggung jawab langsung kepada Sony Computer Entertainment (SCE). Forward Works akan dipimpin oleh Atsushi Morita, yang juga menjabat sebagai SCE Head of Japan & Asia. Sesuai tujuannya, Forward Works sengaja dibikin untuk fokus pada pengembangan game-game yang berbasis mobile ARM yakni perangkat Android dn iOS. Tapi pada awalnya perusahaan baru Sony ini hanya akan fokus pada pasar Jepang dan Asia.

Mengutip sumber situs Ubergizmo.com (24/3/2016), Forward Works mengumbar tujuan utamanya yang bakal memboyong game-game PlayStation ke Android dan iOS. Sayang tak ada bocoran game-game apa yang dimaksud. Tapi kemungkinan adalah yang eksklusif bikinan Sony, seperti misalnya Uncharted atau Last of Us. Namun judul-judul game tersebut tentu saja sebatas tebakan. Karena pastinya bukan perkara mudah untuk membuat game-game tersebut masuk layar ponsel, meski juga bukan hal yang tak mustahil. Sementara itu Forward Works belum ketahuan sama sekali kapan bakal meluncurkan game pertamanya. Apalagi perusahaan ini juga baru akan benar-benar beroperasi pada 1 April mendatang.

Game direncanakan akan dirilis di Jepang dan Asia. Mungkin saja akan diperluas ke Barat di masa depan, tapi itu tidak diumumkan. “Perusahaan bertujuan untuk memberikan pengguna kesempatan untuk menikmati judul game di bidang baru dari pasar perangkat pintar,” kata Sony dalam pernyataannya. ForwardWorks, yang berbasis di Tokyo, dimulai dengan modal 10 juta yen (sekitar US$ 89 ribu). Di antara dewan direksi adalah Andrew House, Presiden Sony Computer Entertainment.