Tantangan selanjutnya bagi pelanggan sektor enterprise adalah penyederhanaan sistem jaringan lokal (LAN) perusahaan yang kompleks yang berbasis kabel agar menjadi agile sangatlah diperlukan. Untuk itulah solusi cloud Telkomtelstra terbaru untuk enterprise kembali dihadirkan melalui layanan Managed WLAN (Wireless Local Area Network) services berbasis Cloud.
Solusi cloud Telkomtelstra terbaru untuk enterprise ini menawarkan service management yang terintegrasi, sehingga dapat menyederhanakan kerumitan yang dihadapi oleh para pelaku bisnis terhadap isu jaringan local IT nya.
Penggunaan Managed cloud WLAN Services juga bisa membantu perusahaan untuk menghemat TCO (total cost of ownership) dan meningkatkan up-time layanan. Contohnya, pelanggan dapat mengakses telkomtelstra Infinity Portal secara online untuk memantau keadaan jaringan WLAN mereka, perkembangan resolusi incident, service request, dan lain sebagainya.
Selain itu, tren penggunaan perangkat pribadi untuk bekerja (Bring Your Own Device/BYOD) pada suatu perusahaan dinilai semakin berkembang sejalan dengan peningkatan ketersediaan teknologi mobile dan cloud computing di Indonesia.
Fenomena BYOD ini semakin meluas, dan selain bisa membantu memaksimalkan produktivitas karyawan, juga bisa membantu mereka untuk menjadi lebih efisien, karena bisa mengakses pekerjaan dan aplikasi perusahaan di manapun dan kapan pun selama mereka terkoneksi ke internet.
Solusi cloud Telkomtelstra terbaru untuk enterprise ini juga bisa dimanfaatkan untuk menghadapi tren ini. Solusi Managed WLAN, menghadirkan pengaturan langsung ke lokasi kantor-kantor bisnis pelanggan dengan konsep mobility yang memberikan kebebasan pegawai untuk menggunakan perangkat mobile pribadi mereka untuk bekerja dan mengakses data perusahaan dengan aplikasi office yang kolaboratif, dan dilindungi oleh sistem keamanan digital yang andal.
“Penggunaan Managed Network Service WLAN berbasis cloud ini dapat mendorong perusahaan untuk mengoptimalkan kapasitas jaringan yang ada di kantor-kantor pusat maupun cabang, serta memudahkan pemantauan jaringan, dan sekaligus menekan biaya pengelolaan yang kerap dikeluarkan untuk menjaga stabilitas dan kehandalan jaringan untuk mendukung operasi bisnisnya.” ungkap Agus F Abdillah, Chief Product and Synergy Officer telkomtelstra.
