ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Meski kalah pamor dibanding Eropa, Asia dan Amerika, namun Benua Hitam Afrika juga punya segudang cerita seputar perkembangan telekomunikasi seluler. Tentu tak seheboh dengan yang terjadi belahan benua lain, tapi pemanfaatan teknologi dari basis  4G LTE (Long Term Evolution) mulai mendapat respon dari pasar pengguna. Seperti baru-baru ini datang kabar dari Nigeria, operator seluler di negara tersebut belum lama ini telah meluncurkan aplikasi Smile Voice.

Lantas apa itu Smile Voice dan bagiamana kaitannya dengan 4G LTE? Seperti dikutip dari situs Vanguard.com (24/7/2016), Smile Voice adalah aplikasi telepon berbasis VoIP (Voice over Internet Protocol) yang unik, bahkan disebut-sebut sebagai yang pertama di dunia. Smile Voice menawarkan sambungan telepon langsung ke berbagai nomer, baik telepon fixed dan mobile, di dalam dan luar negeri.  Ada yang menyebut hadirnya aplikasi ini sebagai ‘pengganti’ dari kehadiran teknologi VoLTE (Voice over LTE) yang belum siap hadir di negeri tersebut.

Karena Smile Voice digadang oleh operator seluler, maka setiap sambungan telepon dikenakan charge layaknya panggilan voice reguler. Telecoms mengenakan tarif pukul rata, yakni 1000 Naira untuk 200 menit perckapan, atau 8 kobo per detik untuk sambungan non paket. Akses SmileVoice mencaku dalam dan luar negeri. Sebagai informasi, mata uang Nigeria adalah Naira, dan satu Naira bernilai 100 kobo.

Lebih lanjut, operator seluler kini telah membelakukan pengenaan tarif layaknya layanan panggilan reguler. Pihak Telecoms menyebut kini pelanggan seluler dapat menikmati layanan suara yang lebih jernih dengan standar HD (high definition), melakukan video call, dan mengirimkan SMS ke nomer lokal dan internasional dengan tarif yang mudah dimengerti dan murah. Dari sisi pengguna, menggunakan beragam layanan premium bisa dinikmati tanpa harus membeli smartphone dengan kemampuan khusus VoLTE.