Berbeda dengan sistem operasi Android justru iOS hanya tercatat oleh perusahaan CVE Details, sebagai perusahaan keamanan hanya memiliki 161 kelemahan sistem di tahun yang sama 2016. Sistem kembangan Apple ini berada di peringkat 15 dalam catatan analis keamanan.
Baca :
* WhatsApp Tinggalkan iOS 6, Android 2.2 & Windows Phone 7
* Butuh Android Marshmallow 4 inci? Tunggu Kehadiran Samsung Galaxy J1 Mini Prime
* Gilas Android, Apple iPhone Dominasi Keuntungan Pasar Smartphone Mencapai 91%
Pun demikian, jumlah tersebut berbanding terbalik pada catatan 2015 lalu dimana iOS justru tercatat menjadi sistem operasi paling rentan, memiliki sebanyak 387 permasalahan kelemahan. Di tahun tersebut, sistem ini menduduki peringkat kedua dan berbeda dengan sistem operasi Android yang justru berada pada posisi atau peringkat 15.
CVE Details mengungkapkan bahwa angka tersebut menjadi indikasi bahwa sistem operasi Android memang mudah diretas, berbeda dibandingkan dengan perangkat yang menggunakan sistem operasi iOS. Kerentanan yang ada pada OS robot hijau tersebut dapat dimanfaatkan para peretas untuk melakukan hal yang tidak diinginkan pemiliknya. Mencakup pencurian informasi data, seperti kontak, pesan teks, panggilan, nomor IMEI, Password, serta ases ke aplikasi dan lainnya.
Lubang keamanan tersebut sangat berbahaya karena menjadi jalan pintas para peretas, untuk melakukan banyak hal. Bahkan bisa saja melakukan hal yang lebih gila dari pencurian data informasi yang ada dalam smartphone.
Pun demikian, selain sistem operasi Android dan iOS yang masuk dalam daftar sistem operasi paling rentan dan berbahay, sistem lain yang disebutkan oleh badan keamanan tersebut seperti WatchOS kembangan Apple juga turut berbahaya. Sistem ini masuk dalam peringkat 35 dengan jumlah permasalahan kerentanan sebanyak 77 kerentanan.