ArenaLTE.com - Persaingan pasar smartphone yang semakin ketat, memang memaksa banyak pemain industri untuk melangsingkan pengeluarannya bahkan untuk menerjunkan banyak produk di tahun 2018 ini. Samsung dikabarkan mengalami hal demikian, diungkapkan beberapa sumber informasi yang dekat dengan perusahaan mengungkapkan bahwa Samsung tidak akan memenuhi target pengirman ponsel cerdas mereka pada tahun ini.

Hal ini seolah menyatakan bahwa target pengiriman smartphone pada 2018 yang mencapai 350 juta unit akan ditiadakan perusahaan. Hal itu juga terlihat dari sulitnya perjuangan pemasaran seri Galaxy S9 yang sedang masuk pasar China. Dan sumber informasi pun menyatakan bahwa untuk pengiriman sebanya itu, adalah ‘hal yang tidak masuk akal’ jelas sumber informasi seperti dikutip dari phonearena.

Samsung sendiri semula memperkirakan bahwa perusahaan akan mampu melakukan pengiriman sebanyak 320 juta handset pada 2018. Sistem pre-order yang kuat dari Galaxy S9 dan diperkirakan mampu menaikkan proyeksi perusahaan mencapai 9,4% ke level 350 juta dianggap adalah hal yang memungkinkan, sehingga target tersebut optimis dicapainya.

Namun sayangnya, angka itu tampaknya terlalu besar meski banyak para analis mengungkapkan hal tersebut wajar karena adanya catatan pada tahun lalu. Perusahaan asal Korea ini tercatat telah berhasil mengapalkan sebanyak 319,8 juta unit pada 2017. Hal ini pun mendorong keuntungan yang meningkat mencapai 3,3% dari hasil tahun sebelumnya. Tetapi sayangnya, 2016 lalu pengiriman hanya mencapai 309,4 juta unit, sedangkan periode 2015 tercatat hanya mengirimkan sebanyak 319,7 juta unit yang berarti ada penyusutan dari periode 2015 hingga 2017 menurut strategy analytics.

Untuk kuartal pertama 2018, Samsung mengirim 78 juta smartphone. Noh Geun-chang, seorang analis dari HMC Investment & Securities, memperkirakan kemungkinan ada pengiriman 73 juta ponsel lagi untuk pada kuartal kedua. Namun sayangnya, Noh mengungkapkan bahwa performa Galaxy S9 dan S9+ di bawah performa dari seri lainnya, dilihat dari tiga bulan pemasaran produk yang berjalan kurang bagus.

Noh juga memprediksi bahwa Sepanjang tahun ini, diperkirakan hanya ada 30 juta ponsel Galaxy S yang akan dikapalkan, yang merupakan total terendah untuk jajaran andalan perusahaan sejak tahun 2012. Tahun itu, Samsung merilis Galaxy S III. Sumber informasi juga melaporkan bahwa pangsa pasar smartphone di pasar terbesarnya di China, turun hingga di bawah 1%. Bahkan lebih menurun bila dibandingan pada 2013 lalu yang mencapai 20%.