Setelah OnePlus 3 resmi muncul, tentu kita penasaran ingin mengintip seperti apa spesifikasi yang disuguhkan. OnePlus menyusupkan dislay berbasis Optic AMOLED pada penampang seluas 5,5 inci. Untuk menyempurnakan tampilan, OnePlus 3 menyuntikkan resolusi full HD (1080x1920 piksel) dengan dukungan penyesuaian gamma khusus dan anti-reflecting coating.
Di sektor pengisian daya, OnePlus 3 memiliki Dash charger system yang memungkinkan pengguna menggenjot pengisian baterai ponsel dari 0 ke 60% hanya dalam setengah jam. Soal baterai, sang vendor membenamkan kapasitas 3000mAh. So, kapasitas sebesar ini dengan kemampuan fast charging memadai tak mengecewakan dong.
Andalan ponsel ini yang lain adalah sistem kamera terbaru yang memadukan stabilisasi elektronik dan optikal sekaligus. OnePlus 3 menawarkan kamera utama 16MP dengan sensor Sony IMX 298 didukung 1.12μm piksel dan aperture f/2.0. Kamera ini juga mendukung kemampuan rekam video 4K pada 30 fps serta fitur slow motion dengan resolusi 720p pada 120fps.
Oh ya, sensor kamera utama ini menyokong phase-detection auto-focus (PDAF) supaya fokus bisa mengunci dengan lebih cepat. Disempurnakan dengan kombinasi optikal (OIS) dan elektronik (EIS) pada image stabilization-nya. Kamera depan buat selfie mengandalkan resolusi 8MP dengan aperture f/2.0.
Supaya akselerasi ngebut, OnePlus 3 menanamkan chipset paling mutakhir milik Qualcomm, yakni Snapdragon 820. Chipset inilah yang juga dipakai di seri flagship lain seperti Samsung Galaxy S7 atau LG G5. Buat memberikan kinerja terbaik sang vendor menyisipkan pula RAM 6GB serta memori internal 64GB. Sayangnya, smartphone ini sepertinya tak menyertakan slot microSD buat ekspansi storage.
OnePlus 3 bakal tersedia dalam tiga model. Salah satu model dirancang khusus buat pasar AS dan Amerika Utara. Model lain sengaja dibuat untuk pasar Eropa serta model khusus yang membidik pasar Asia (Tiongkok).
Versi untuk pasar AS mendukung 4G LTE band 1, 2, 4, 5, 7, 8, 12 dan 17. Sementara versi untuk pasar Eropa mendukung 4G LTE band 1, 3, 5, 7, 8 dan 20. Versi kedua ini menawarkan dukungan band yang identik untuk pasar Asia di luar Tiongkok.
OnePlus 3 mengedepankan antarmuka Oxygen OS yang berjalan di atas sistem operasi Android 6.1 Marshmallow. Sang vendor memasang banderol sekitar 400 dolar AS atau sekitar IDR 5,6 juta (kurs 14000).
