ArenaLTE.com - LG sedang bersiap-siap untuk mengungkap smartphone flagship mereka pada 26 Februari, LG G6. Tapi sang vendor dikabarkan bakal melenyapkan membuang desain modular yang sebelumnya dibenamkan dalam LG G5. Desain sepertinya kembali pada pendekatan tradisional dengan display yang nyaris tanpa bezel.

Beberapa fitur yang kemungkinan menyisip dalam LG G6 antara lain skema dual camera dan dukungan mobile payment system milik mereka sendiri. Tapi ada satu aspek yang masih jadi perdebatan dalam smartphone tersebut, yakni prosesor yang akan dibenamkan di dalamnya.

Samsung kabarnya memproduksi secara massal prosesor Snapdragon 835 untuk Qualcomm. Dan, lantaran kerjasama tersebut, Samsung akan memonopoli chipset tersebut untuk handset mereka selanjutnya, Galaxy S8. Kabarnya, smartphone flagship Samsung ini akan melakukan debut beberapa pekan setelah LG G6.

Sebagian kalangan berharap bahwa rumor Samsung akan menjadi smartphone ekslusif pertama dengan Snapdragon 835 itu hanya kabar burung. Tak sedikit yang menginginkan LG G6 hadir dengan chipset paling anyar dan mutakhir dari Qualcomm itu. Sayangnya, muncul konfirmasi bahwa LG G6 hanya akan dipersenjatai Snapdragon 821.



Konfirmasi ini diperoleh dari ajang CES 2017, ditemukan sebagai bagian dari slide presentasi konfidensial LG. Memang Snapdragon 821 bukanlah chipset main-main, tapi varian ini produk tahun lalu. Lantas apa alasan LG tertarik memakainya untuk LG G6?

Begini. Kalau LG ingin menyisipkan Snapdragon 835 dalam G6, mereka harus bersabar. Pasalnya, Samsung Galaxy S8 berpotensi jadi perangkat perdana yang dibenami chipset itu. Artinya, OEM lain yang ingin membenamkan dalam smartphone mereka terpaksa menunggu. Paling banter, LG baru bisa merilis di bulan Mei atau Juni.

Jadi, tanpa harus menunggu Samsung Galaxy S8 keluar dulu, LG melakukan langkah taktis dengan merilis G6 lebih dulu meski terpaksa memakai Snapdragon 821. Mungkin ada konsumen yang rela menunggu sampai LG G6 siap dengan Snapdragon 835.

Tapi dari perspektif bisnis, langkah LG bisa dibilang cukup cerdas. Sebagian konsumen sebenarnya tak terlalu peduli prosesor apa yang bakal mempersenjatai smartphone pilihannya. Asalkan memiliki performa handal dan bisa dipakai internetan dengan cepat. Nah, Snapdragon 821 sangat mampu itu mengakomodasi kebutuhan itu. Di sisi lain tanpa harus menunggu lama, LG G6 bisa lebih dulu menginvasi pasar ketimbang Galaxy S8.

Sekadar tambahan saja, dalam foto di slide presentasi terungkap jika LG G6 akan mengusung rear-mounted fingerprint sensor, dust and water-resistance, quad DAC dan display yang disebut ‘full vision’.