G5 SE adalah alternatif dari sang flagship LG G5 dengan beberapa pemangkasan fitur dan spesifikasi di sana-sini. Smartphone ini sempat diulas di sebuah situs Rusia bernama Hi-Tech meski detil resmi dari sang vendor masih belum dibongkar.
Tapi infomasi paling penting saat ini adalah rencana mendaratnya LG G5 SE di Indonesia. Karena satu dan lain hal, sepertinya seri ini masuk pasar Tanah Air menggantikan sang kakak. Pihak LG Indonesia sendiri bahkan sudah memastikan bakal memasarkannya di negeri ini dalam waktu dekat. Heegyun Jang, Head of LG Mobile Communications Indonesia adalah petinggi yang memberikan bocoran tersebut.

Modul yang dapat dilepas pasang seperti LG Cam Plus, mendongkrak fungsi dan performa kamera ke level lebih tinggi. Ada juga modul LG Hi-Fi Plus yang merupakan hasil kolaborasi dengan B&O Play, bakal mengubah LG G5 SE menjadi perangkat Digital-to-Analog Converter.
LG G5 SE memiliki layar IPS Quantum dengan bentangan 5,3 inci pada resolusi QHD atau 2560x1440 piksel persis seperti yang dimiliki LG G5. Bodinya dirancang dari material aluminium khusus dengan permukaan layar dilapisi 3D Arc Glass.
Bahkan, di area fotografi, ponsel ini juga dibekali dengan kamera yang sama dengan setup dual camera berkekuatan 16MP. Seri yang berjalan dengan sistem operasi Android 6.0.1 Marshmallow ini punya baterai berkapasitas 2800mAh.
Perbedaan yang cukup mendasar dari sang kakak adalah dapur pacunya yang mengalami penurunan kemampuan. Seri ini mengadopsi chipset Qualcomm Snapdragon 652 yang performanya di bawah Snapdragon 820 pada LG G5. Selain itu, RAM dari LG G5 SE juga dipangkas menjadi 3GB, dimana pada LG G5, sang vendor membenamkan RAM yang besarannya 4GB.
Harga LG G5 SE dibanderol sekitar 518 poundsterling dan sepertinya ponsel ini ditujukan sebagai alternatif LG G5 yang membidik pasar seperti Rusia dan Amerika Latin.