ArenaLTE.com - Pertengahan Oktober lalu, Huawei resmi mengumumkan peluncuran seri terbaru yang bakal jadi “The Next Flagship Smartphone”, yakni seri Mate 20 dan Mate 20 Pro. Namun peluncuran yang dilakukan di London, Inggris, itu untuk pasar global. Untuk pasar Indonesia, ketika itu Huawei berjanji akan segera membawa smartphone canggih itu ke sini secepatnya.
Nah, kabar terbaru yang datang dari Huawei Indonesia, menyebutkan, mereka akan merealisasikan janjinya itu pada bulan Desember ini. Huawei menyatakan, mereka akan resmi mengumumkan kehadiran Mate 20 series di Indonesia pada pada 19 Desember mendatang. “Ini untuk menegaskan komitmen kami untuk serius menggarap smartphone premium di Indonesia,” kata Lo Khing Seng, Deputy Country Director Huawei Device Indonesia, pada rilis yang dikirimkan ke redaksi.
Huawei Mate 20 Series ini terdiri dari beberapa varian. Selain Mate 20 dan Mate 20 Pro, ada pula varian Mate 20X dan Porche Design Huawei Mate 20 RS. Dan kehadiran serial yang digadang-gadang mengusung teknologi terkini dan paling canggih saat ini, memang sudah dinanti-nanti di sini.
Kenapa disebut-sebut sebagai smartphone paling canggih? Pertama, Huawei mempercayakan sekumpulan teknologi canggih serta mutakhir untuk menyempurnakan smartphone anyar ini. Serial ini ditenagai chipset pertama yang dibangun dengan teknologi 7nm dan teknologi Artificial Intelligence (AI), yaitu Kirin 980. Huawei Mate 20 Series menyajikan teknologi On-Device AI yang powerful dan pengalaman pengguna yang premium, serta inovasi smartphone yang paling baru.
Selanjutnya, Mate 20 Series memiliki Dual-NPU yang revolusioner, triple camera dari Leica dengan lensa Ultra Wide Angle dari Leica dan fitur-fitur yang layak untuk membuat film dengan bantuan AI, serta Huawei SuperCharge yang mendukung pengisian ulang baterai super cepat hingga 40W, dan Wireless Reverse Charging, serta EMUI 9.0.
Karena itu, Lo Khing Seng tanpa ragu menyebut serial Mate 20 ini bakal menjadi “super hero” Huawei dalam rangka memenangi hati konsumen kelas premium di Indonesia. "Dengan inovasi yang kami bawa, ditambah kompetisi yang tidak sebesar di segmen entry level maupun medium range, Huawei punya peluang yang besar," ujar Lo Khing Seng.
Untuk urusan teknologi smartphone, Huawei memang dikenal punya komitmen tunggu. Mereka tak segan menggelontorkan investasi besar dan passion tinggi di sektor R&D. Tengok saja hasilnya, Huawei kini terdepan dalam hal terobosan teknologi, seperti lahirnya chipset pertama dengan 7nm dan dibekali Dual NPU, triple camera Leica dengan lensa ultra-lebar, dan berbagai fitur premium yang disematkan di jajaran smartphone terbarunya.
Bukan asal klaim. Triple camera dari Leica yang ditanamkan di smartphone Huawei P20 Pro masih bercokol di urutan teratas hasil benchmarking DxOMark. Begitu pun kualitas dan teknologi terobosan yang ditanamkan di Mate 20 Series, mendapat pengakuan luas dari media-media global.
Adapun untuk pasar Indonesia, sebagai pasar smartphone terbesar di Asia Tenggara, Lo Khing Seng mengatakan Huawei segera membangun brand image sampai sebesar yang sudah diakui di luar Indonesia. "Tugas kami bagaimana menciptakan brand image yang tepercaya oleh konsumen, yaitu brand yang mempunyai inovasi terobosan dan kualitas yang mumpuni," tuturnya.
Strateginya adalah dengan mereposisi Huawei menjadi vendor smartphone kelas mid-high, menyesuaikan strategi komunikasi dan pemasaran sehingga Indonesia bisa mendapatkan informasi yang lengkap mengenai Huawei, serta meningkatkan kesempatan pengguna smartphone di Indonesia untuk menjajal produk-produk smartphone premium dari Huawei sebelum mempertimbangkan untuk membeli.