ArenaLTE.com - Setiap  membuka aplikasi Waze di smartphone untuk menavigasi perjalanan Anda, ada Map Editor  yang memastikan Anda memiliki rute yang akurat ke tujuan.
 
Sebagai aplikasi navigasi lalu lintas berbasis komunitas terbesar di dunia, Waze telah bekerja dengan para sukarelawan ini yang bersemangat membantu pengemudi di seluruh dunia untuk mengatasi kemacetan lalu lintas setiap hari dengan memanfaatkan kekuatan teknologi dan komunitas yang terhubung.
 
Dari menanggapi laporan pengguna yang berkaitan dengan rintangan di jalan hingga memecahkan masalah rute dan menambahkan tempat baru ke peta, merupakan beberapa tugas sehari-hari mereka.
 
Dengan kemampuan untuk menyunting jalan, nama lokasi, dan menambahkan tujuan lain, Map Editor Waze memiliki peran penting dalam memastikan peta Waze diperbarui secara akurat dan tepat waktu untuk membantu pengemudi di jalan menavigasi dengan lebih cerdas dan efisien. Waze telah membuat dan akan terus mengembangkan komunitas editor­ aktifnya hingga 30,000 orang di seluruh dunia.
 
Bagaimana Komunitas Membantu Selama Pandemi?
 
Meskipun  jumlah pengemudi di jalan mengalami penurunan tajam , masih ada perjalanan penting sehari-hari, seperti berbelanja bahan makanan dan kebutuhan medis serta janji temu. 

Map Editor global Waze memberikan pembaruan tentang apa yang terjadi di jalan sambil terus membantu dunia menemukan solusi konkret yang lebih baik untuk beradaptasi dengan pola mobilitas saat ini.
 
Tim editor ini memastikan bahwa informasi yang berguna dan akurat dapat diakses oleh semua orang, meskipun dalam waktu yang sulit dan tidak pasti.
 
Komunitas, bersama dengan tim Waze Crisis Response, saat ini bekerja dengan lebih dari 70 negara untuk menambahkan upaya bantuan khusus  wilayah, termasuk penutupan jalan, zona merah, ribuan bank makanan, rumah sakit, 250 pusat pengujian, dan lokasi donor darah ke peta agar semua Wazer mendapat informasi tentang kondisi jalan di setiap lokasi.


 
Membantu Memenuhi Kebutuhan Filipina
 
Di Filipina, komunitas Map Editor Waze bekerja untuk memenuhi prioritas kendaraan negara, seperti pengkodean nomor dan menyertakan opsi sepeda motor di aplikasi. Selain itu, Manila memiliki kemacetan lalu lintas terburuk kedua di dunia. Untuk membantu pengguna lain serta pengemudi menghindari kemacetan lalu lintas, komunitas Map Editor Waze bekerja sama untuk mencari rute alternatif di sekitar beberapa area Metro yang paling padat.
 
Map Editor Waze di Filipina juga bekerja untuk menjaga beberapa daerah di negara itu bersih dan aman. Saat editor menerima banyak laporan tentang kejahatan dan area penuh kejahatan, mereka juga memastikan bahwa penggunanya terus terinformasi agar tetap aman dan bebas dari vandalisme.
 
Membantu Pengguna Menjalankan Aktivitas dengan Lancari Di Tengah Unjuk Rasa di Indonesia
 
Oktober lalu, menyusul pemberitaan Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia tentang "Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja", ratusan pengunjuk rasa berkumpul di jalan-jalan utama di beberapa kota di Indonesia, termasuk Jakarta dan Bandung. Komunitas Map Editor Waze di Indonesia menyunting peta Waze, menambahkan peringatan penutupan jalan ke area yang terkena dampak cukup parah. Hal ini membuat pengguna lebih aman dan meningkatkan kondisi lalu lintas dengan menyediakan peta  terbaru dan akurat.
 
Komunitas Map Editor Waze terus berupaya untuk mendapatkan perjalanan yang lebih baik, menjaga publik tetap terinformasi melalui pembaruan jalan terkini di aplikasi.