ArenaLTE.com - Jones, jomblo ngenes. Istilah ini sering dipakai untuk menyindir anak muda yang masih saja belum punya pasangan, padahal sudah berusaha dengan berbagai cara. Jodoh memang rahasia Tuhan, namun kita harus mengusahakannya. Nah, sekarang para jomblo ada baiknya mencoba aplikasi cari jodoh Gather. Cukup bermodal smartphone dan menginstall aplikasi tersebut, para jomblo dapat mencari pasangan yang mungkin dapat berlanjut ke jenjang lebih serius .

Aplikasi cari jodoh Gather hadir bagi para jomblo yang sibuk dan tidak punya waktu mengurusi soal percintaan melalui sebuah layanan pencari jodoh berbasis cloud. Kita tak perlu khawatir ketika harus berkenalan dengan orang asing yang tidak kita kenal sama sekali. Karena aplikasi cari jodoh Gather ini mengandalkan akun Facebook untuk menggunakannya.

Dengan memanfaatkan teknologi Facebook, kita dapat berkenalan dengan orang baru yang masih berada lingkaran teman kita. Termasuk lingkaran kedua hingga ketiga (teman dari teman).

Setelah masuk menggunakan akun Facebook, kita dapat mencari orang atau pasangan yang dirasa cocok sesuai kriteria. Karena dengan aplikasi cari jodoh Gather ini, kita dapat melihat informasi singkat pengguna lainnya yang diambil dari Facebook seperti foto profil, pekerjaan, serta kesamaan hobi dan teman.

Selanjutnya dapat memilih untuk menyukai atau tidak menyukai sesorang. Apabila keduanya saling menyukai dan merasa cocok, mereka akan dapat melihat profil masing-masing dan mulai berkirim pesan di dalam aplikasi. Sebagai alternatif, pengguna juga dapat mengirimkan balon virtual untuk menunjukkan ketertarikan kepada pengguna lain.

Melalui aplikasi cari jodoh Gather, kita dapat berhubungan dengan teman dari teman mereka. Fitur ini sangat berguna khususnya bagi wanita yang akan merasa lebih aman dan nyaman saat bisa mendapatkan referensi tentang pasangannya melalui teman sebelum melakukan pertemuan lanjutan.

Aplikasi Cari Jodoh Gather Menganalisa Berdasarkan Lokasi

Aplikasi cari jodoh Gather ini diciptakan oleh dua entrepreneur yang pernah berkarir di Silicon Valley:Jim Yang dan Min Gyung Kang. Lahir di Indonesia, Jim sempat menjual perusahaan teknologi miliknya bernama Identyx kepada Red Hat tahun 2008. Semenjak itu, ia menjadi angel investor dan advisor di sejumlah startup di Amerika Serikat. Kini dia mendirikan Gather dan didapuk sebagai CEO.

Sementara itu Gyung Kang yang menjabat sebagai CTO pernah memegang posisi sebagai senior software engineer di Google. Ia juga merupakan anggota awal dari proyek Android Bouncer, sebuah inisiatif untuk melindungi pengguna Google Play dari aplikasi berbahaya.

Jim Yang, Co-Founder dan CEO Gather melalui keterangan tertulis yang diterima ArenaLTE.com mengungkapkan salah satu keunggulan aplikasi cari jodoh Gather ini adalah menyediakan analisa berdasarkan lokasi. Sehingga, kita dapat mencari pasangan berdasarkan rutinitas perjalanan mereka di Jakarta.

Menurut Jim Yang, ada banyak sekali informasi yang bisa kita simpulkan dari analisa lokasi. “Sebagai contoh, apabila Anda bertemu dengan seseorang di sebuah konser atau festival khusus, Anda sudah bisa membuat perkiraan tentang kepribadian orang itu,” jelasnya. Kemudian dia juga memberi ilustrasi apabila dua pengguna Gather bertemu saat menaiki busway atau Commuter Line, keduanya bisa saling terhubung di Gather. Fitur ini bisa dibilang unik karena aplikasinya juga memberitahu kedua pengguna dimana dan kapan mereka berpapasan di dunia nyata.

 

Jim Yang berharap fitur yang tersedia dalam aplikasi cari jodoh Gather ini akan dapat membantu kaum jomblo mencari cinta dengan mudah dan nyaman, seperti layaknya jejaring sosial. Selain itu para jomblo juga dapat menemukan pasangan dengan kualitas lebih tinggi, karena dipilih tidak hanya berdasarkan foto, tapi juga berdasarkan informasi penting lainnya. Bagi para jomblo yang ingin mencoba cari jodoh melalui smartphone, Gather dapat didownload secara gratis dan sudah tersedia untuk platform iOS, dengan versi Androidnya segera menyusul.