REVIEW SAMSUNG GALAXY TAB A7 LITE: TAB YANG RINGAN DAN LUCU

Plus

  • Harga terjangkau
  • Spesifikasi memadai
  • Kinerja bagus
  • Value for money tinggi

Minus

  • Kamera sekadarnya
  • Resolusi layar kecil
  • RAM kurang besar

Score: 7.2

DESAIN
7
LAYAR
7
KAMERA
6
MULTIMEDIA
8
PERFORMA
7
VALUE FOR MONEY
8
ArenaLTE.com - Baru-baru ini, Samsung merilis produk tablet terbaru. Sebuah lini seri yang menjadi bagian dari serial Galaxy Tablet A7. Serial ini, pada dasarnya dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan segmen menengah bawah, akan sebuah perangkat tablet yang mampu mendukung banyak aktivitas pengguna, dengan range harga yang tetap terjangkau.
 
Namun rupanya, Samsung masih merasa perlu untuk memperkaya lini seri ini, dengan sebuah tablet baru yang bisa memperluas jangkauan segmen menengah bawah ini. Maka hadirlah Galaxy Tab A7 Lite ini. Dengan melihat titel “Lite” yang disandangnya, sudah jelas bahwa ini merupakan versi lebih ringan dari Tab A7 (versi induknya).
 
Sebagai versi yang lebih ringan, tentu saja ada beberapa spesifikasi yang diturunkan. Tujuannya? Agar biaya produksi bisa lebih murah, dan bisa dilempar ke pasar dengan harga yang juga lebih murah. Harapannya, tentu agar lebih banyak lagi orang yang mampu (dan tertarik) membeli seri baru ini.
 
Tab A7 Lite dijual dengan harga IDR2.499 juta. Terpaut sekitar 2 juta rupiah dengan versi Tab A7 LTE, yang dijual dengan harga IDR4.499 juta. Pun masih lebih murah 1 juta rupiah, ketimbang versi Tab A7 WiFI, yang tak punya slot simcard (hanya mengandalkan wifi untuk koneksi internet).
 
Boleh-boleh saja memeras spesifikasi agar bisa menghadirkan produk yang lebih terjangkau. Asal jangan, kinerjanya pun ikut dikorbankan. Untuk itu, mari kita review Tab A7 Lite ini, seberapa jauh bisa memuaskan penggunanya:
 

DESAIN

Ukuran           : 212.5 x 124.7 x 8 mm
Tebal               : 8 mm
Bobot              : 366 gram
Platform         : Unibody
                                                          


Penampakan tablet ini biasa saja. Panel layar yang dibatasi dengan bezel putih yang cukup lebar. Panel belakang yang terbuat dari polycarbonate, dan diberi sentuhan metal dove yang permukaannya agak kesat. Tidak kelihatan mewah, tapi tidak pula kelihatan barang kodian. Mencermati struktur body, kelihatan kalau produk ini dirancang dan dibuat dengan serius. Body terasa kompak dan kokoh ketika dipegang.
 
Bobotnya untuk sebuah tablet termasuk cukup ringan, terasa enteng ketika dipegang dan digunakan. Pun dibuat langsing, yang membuatnya terasa nyaman ketika digunakan. Hanya saja, tablet yang secara form factor lebih besar dari smartphone, memang tak bisa diselipkan ke saku, dan nyaris mustahil pula digunakan dengan satu tangan.
 
Dibanding versi induknya, Tab A7 Lite ini dibuat berukuran lebih kecil. Ukuran yang diciutkan itu mungkin agar desainnya lebih cocok untuk kalangan muda, yang jadi target utama tablet ini.
 
Tapi begini, walau lebih kecil dibanding seri induk, ukuran Tab A7 Lite ini tetap saja mengorbankan aspek kepraktisan. Tak bisa masuk saku, tak bisa pakai jurus satu tangan, ribet ditenteng, mesti pakai headset untuk bertelepon (kecuali Anda tak perduli dengan pandangan aneh orang-orang, ketika melihat Anda menempelkan lempengan ini ke telinga.
 
Jadi, kadung sudah mengorbankan itu, kenapa tak dibuat seukuran dengan seri Tab A7 saja, yang lebih besar? Kan berarti bisa dipasangi layar yang lebih lebar, dan pastinya lebih nyaman dan puas untuk mata ketika melihat sajian layar.
 
PLUS:
Tampilan yang simple namun tetap cool. Bobot yang masih nyaman di tangan untuk ukuran tablet. 
 
MINUS:
Ukuran yang tanggung dan bezel yang agak ketebalan
 

DISPLAY

Jenis                           : TFT, 16 M Color
Ukuran                        : 8.7 inches, 214.9 cm2 
Resolusi                      : 800 x 1340 pixels (WXGA+)
Rasio Tampilan           : 5 : 3


 
Tipe layar yang digunakan adalah jenis TFT, jenis layar yang sebenarnya termasuk jadul. Sama seperti yang digunakan seri induknya. Namun dengan pengurangan kerapatan pixels (resolusi). Karena itu, sajian layar tentunya tak setajam dan sebening Tab A7. Untuk sajian sajian layar ukuran normal, ketajaman masih dapat terjaga. Namun apabila tampilan layar diperbesar, maka bintik pixels mulai bermunculan, yang membuat sajian layar sedikit blur.
 
Ukuran layar memang terasa nanggung –sebagai konsekuensi dimensi tablet yang juga lebih kecil dibanding seri induk. Memang tetap lebih nyaman dibanding layar smartphone. Bisa menyajikan tampilan lebih utuh. Dan mungkin tak masalah pula bagi mata anak muda yang jadi target pasar seri ini.  
 
Sementara itu, beralih kepada aspek kinerja layar, sejak dahulu kala reputasi Samsung pada urusan layar ini tak perlu diragukan lagi. Resolusi layar boleh minim, namun kinerja memuaskan hati. Respon pada sentuhan jari sangat baik, mampu mengimbangi terpaan sinar matahari langsung. Kalaupun layar dilihat dari sudut pandang dengan kemiringan sekitar 40 derajat, tampilan layar  masih tetap bisa terlihat. Warna? Cukup tampil natural.
 
PLUS:
Kinerja layar yang ciamik
 
MINUS:
Resolusi yang agak minim
 

KAMERA

Belakang        : 8 Mpix, Auto Focus
Flash               : Tidak ada       
Fitur               : Panorama, hyperlapse, Pro, Food
Video (Main)   : FHD (1920 x 1080) @30fps
Depan             : 2 Mpix
Flash               : Ada
 


Seperti seri induknya, Tab A7 Lite ini hanya dibekali kamera yang sederhana saja. Di belakang tersemat kamera tunggal dengan besaran resolusi yang terhitung “ecek-ecek” untuk ukuran sekarang. Tanpa flash light pula. Kamera depannya apa lagi, meskipun ada flash light untuk sedikit menolong pencahayaan ketika selfie di tempat low light.
 
Tapi bisa dimaklumi. Karena pada dasarnya tablet memang tak dirancang sebagai perangkat handal untuk mobile photography (meskipun tak ada salahnya juga kalau diberi kemampuan untuk itu). Dia lebih ditekankan sebagai perangkat pendukung kerja –dan juga belajar. Karenanya, kelengkapan kamera yang minim seperti itu, sudah cukup untuk mendukung fungsi mobile office-nya. Foto obyek pelengkap dokumen, misalnya.
 
Kinerja kameranya sendiri cukup memuaskan. Mampu membuat sebuah foto yang cukup tajam dengan komposisi warna terlihat natural, ketika dipakai memotret pada kondisi berlimpah cahaya. Namun kalau foto diperbesar, ketajaman foto akan berkurang, foto mulai terlihat blur.


 
Kamera juga masih mampu digunakan pada kondisi low light (atau malam). Dengan catatan, tersedia sumber cahaya (lampu) yang memadai. Kamera kurang mampu merekam cahaya minim, sehingga tanpa bantuan pencahayaan, obyek foto akan nampak gelap. Satu hal lagi, usahakan kamera tetap stabil ketika memotret dengan kondisi minim cahaya. Karena gerakan sedikit saja, sudah bisa membuat obyek foto nampak blur. 
 
Aspek dynamic range yang membantu membuat peralihan antara area gelap (shadows) dan area terang tak begitu jomplang, juga tak begitu baik. Kontras antara area terang (terkena cahaya) dan area gelap nampak tajam. Area gelap nampak benar-benar gelap rata.


 
Soal kerja auto focus sendiri cukup baik. Mampu menangkap obyek foto dengan cukup cepat dan akurat. Namun sekali lagi, bila dalam kondisi cahaya memadai. Dalam kondisi lowlight, kerja focus terlihat lebih lambat. Namun begitu, lensa tetap dapat menangap obyek dari jarak sangat dekat (macro).
 
Melihat kelengkapan dan kemampuan kameranya ini, kehadiran fitur kamera memang hanya untuk mendukung pekerjaan. Seperti mendokumentasikan obyek atau dokumen. Masih cukup ampuh untuk memotret dokumen (teks), karena kamera masih bisa dipakai menangkap focus dari jarak dekat (10 cm).


 
Untuk rekam video juga begitu. Keterbatasan kamera membuat hasil rekam video standar saja. Masih bisa terlihat tajam, dengan catatan, merekam dalam kondisi cuaca cerah dan tidak menggunakan zoom. Kemampuan digital zoom kurang bagus, baik untuk foto maupun video.
 
Namun sisi menyenangkannya, kamera dilengkapi fitur untuk membuat foto lebih menarik dan lucu. Di sini kita bisa memilih efek foto langsung saat hendak memotret (bukan memberi efek setelah foto jadi). Ada opsi setelan khusus untuk memotret makanan, serta fitur decopic. Fitur terakhir ini menyediakan pilihan asesoris yang membuat wajah tampil kocak. Sudah umum sih, tetapi tetap menyenangkan.
 
PLUS:
Memadai untuk mendukung kerja
Disertai fitur untuk berkreasi pada foto
 
MINUS:
Besaran kamera yang minim
Keterbatasan pada foto lowlight/night
Tak ada image stabilizer untuk rekam video
 

MULTIMEDIA

Pemutar Musik: MP3, M4A, 3GA, AAC, OGG, OGA, WAV, AMR, AWB, FLAC, MID, MIDI, XMF, MXMF, IMY, RTTTL, RTX, OTA
Pemutar Video: MP4, M4V, 3GP, 3G2, AVI, FLV, MKV, WEBM
Resolusi Video: FHD (1920 x 1080) @30fps



Tak dijumpai fitur pemutar music bawaan di ponsel ini. Jadi kalau kepingin punya aplikasi music player dan juga video player, unduh saja dulu dari toko aplikasi. Banyak pilihan, jangan khawatir. Yang penting adalah, kualitas audio tablet ini sudah bagus. Mampu menyajikan audio dengan nada yang berimbang, mampu disetel kencang tanpa suara jadi pecah.
 
Tab A7 Lite memberi kenyamanan optimal ketika dipakai menonton video. Layarnya yang lebar, kualitas audio yang bagus, dan mampu memutar file video 4K. Untuk lebih optimal, gunakan headset. Sayangnya, dalam paket penjualan tak disertakan headset bawaan.
 
Tablet ini memainkan kekuatannya ketika dipakai untuk bekerja. Layar lebar serta kualitas tampilan layar yang cukup bagus, membuat sangat nyaman untuk mengerjakan aneka dokumen dan file. Namun sebagai tablet kasta bawah di Kerajaan Samsung, Tab A7 Lite ini tak disertakan stylush pen. Memang tak disertakan aplikasi office sebagai aplikasi bawaan. Namun Anda bisa dengan mudah mendapatkannya dari toko aplikasi.
 
Untuk menambah kekuatannya sebagai peranti penunjang kerja, atau belajar, Tab A7 Lite ini dibekali pula dengan aplikasi khas Samsung Note. Yang di dalamnya tersemat berbagai fungsi. Antara lain, Sync Note, Smart Switch untuk memindahkan S Note dan memo serta data, dari tablet ke perangkat lain. Ada pula fungsi insert rekam suara dan image pada dokumen, untuk membuat presentasi lebih atraktif.
 
Layarnya yang lebar sungguh menyenangkan untuk gaming. Game bisa tampil utuh, tanpa jari harus beribet mencari dan menekan tombol kontrol. Grafis game oke, ditambah performa yang cukup ciamik. Tab A7 Lite ini tidak mengecewakan dalam memainkan peran multimedianya.
 
PLUS:
Punya paket fungsi lengkap untuk mendukung kerja
Cukup baik untuk perangkat hiburan (game, music, video)
 
MINUS:
Tak ada aplikasi music dan office bawaan.
Tak ada headset bawaan.
 

NETWORK & KONEKTIVITAS

Jaringan         : 2G/3G/4G FDD LTE, 4G TDD LTE
WLan               : 802.11 a/b/g/n/ac 2.4G+5GHz, VHT80, Wi-Fi Direct, hotspot
Bluetooth       : Ver 5.0, A2DP
SIM                  : Dual Nano SIM Card
USB                 : Type-C 2.0
 
Galaxy Tab A7 Lite sudah dilengkapi dengan slot simcard, serta koneksi lengkap mulai dari 2G hingga 4G. Ini makin menambah aspek mobilitas, karena koneksi tak hanya bergantung pada hotspot (WiFi) saja. Sudah pula didukung VoLTE, untuk panggilan suara melalui jaringan 4G.
 
Koneksi Bluetoth versi 5 menjamin koneksi antar device berlangsung lebih mulus dan lebih banyak ragam device. Misalnya, untuk menghubungkan headphone yang memiliki wireless juga. Atau, koneksi ke smartwatch. Bluetooth yang dipasangkan pada hape ini juga cukup handal untuk memfasilitasi pertukaran file antar device. 
 
PLUS:
Sudah dilengkapi dengan slot simcard sehingga tak tergantung pada hotspot.
Bisa digunakan untuk VoLTE (panggilan suara melalui jaringan 4G LTE).
 
MINUS:
Sejauh ini tak ditemukan sisi kekurangan dari aspek konektivitas dan dukungan network.
 

PERFORMA

OS                   : Android 11, One UI 3.1
CPU                 : Octa-core (4x2.3 GHz Cortex-A53 & 4x1.8 GHz Cortex-A53)
GPU                 : PowerVR GE8320
Chipset           : Mediatek MT8768T Helio P22T (12 nm)
RAM                : 3 GB
ROM                : 32 GB
Ext Memory    : MicroSDXC – up to 1 TB
 
Dari sisi sistem operasi, Tab A7 Lite ini sudah menggendong OS terbaru. Baik dari Android maupun OS besutan Samsung sendiri (One UI). CPU dibekali prosesor yang berkecepatan lebih tinggi, ada 4 prosesor 2.3 GHz. Tapi chipset masih menggunakan SoC yang lebih rendah (12 nm) ketimbang punya Tab A7. Dan juga GPU dengan kelas yang lebih bawah. Memori juga diciutkan menjadi 3/32 GB.  
 
Pengurangan spesifikasi ini bisa dinilai wajar, karena seri Lite sejatinya memang merupakan versi lebih rendah dari versi induknya. Ini pun akan berkait pulan nantinya dengan harga jual, yang pastinya lebih rendah.
 
Meski ada pengurangan spesifikasi pada aspek “jeroan”, namun tak mengurangi performa tablet  baru ini. Dalam pemakaian standar dan wajar, Tab A7 Lite ini menyajikan performa yang mulus dan tak menunjukkan peningkatan suhu yang signifikan, meski dipakai secara marathon.
 
Namun perlu diperhatikan kapasitas memori. RAM yang 3 GB memang masih cukup untuk mendukung pengoperasian dan multitasking standar. Tetapi apabila terlalu banyak aplikasi yang dijalankan bersamaan, kinerja tablet sedikit terganggu. Akan lebih ideal kalau dilengkapi RAM 4GB, mengingat aplikasi dan fungsi saat ini yang demikian beragam dan butuh RAM lebih besar.
 
PLUS:
Prosesor sudah memadai untuk mendukung kelancaran kerja perangkat.
Menunjukkan performa bagus ketika digunakan.
Penyimpanan eksternal yang super besar.
 
MINUS:
RAM yang hanya 3GB
 

BATERAI

Jenis               : Lithium Polymer
Kapasitas       : 5100 mAh
Tipe                 : Non-removable
Flash Charge  : Flash Charge 15W
 
Kapasitas baterai yang 5100 mAh sebenarnya masih terhitung kecil untuk ukuran tablet. Tetapi masih memadai untuk menunjang aktivitas selama seharian. Apalagi karena ini tablet “ringan” yang tak banyak mengerjakan tugas-tugas berat. Dukungan daya seharian ini bisa dicapai bila digunakan untuk fungsi standar, seperti browsing, membuat/mengedit dokumen, ekplorasi media sosial, dan sejenisnya. Namun bila dipakai menonton video, atau zooming, daya baterai akan lebih cepat terkuras.
 
Disarankan menggunakan fitur pengelolaan daya baterai, agar konsumsi daya baterai lebih optimal. Salah satunya, bisa memilih moda gelap (dark mode) dan pengaturan tingkat kecerahan layar otomatis. Dilengkapi dengan teknologi pengisian cepat 15 W, yang dalam pengujian, terbukti bisa membantu pengisian ulang baterai lebih singkat. Dan ini sangat membantu.
 
PLUS:
Punya dukungan pengisian cepat, untuk mempersingkat waktu charging.
 
MINUS:
Kalau saja kapasitas baterai bisa diperbesar sedikit.
 

VALUE for MONEY



Ditawarkan dengan harga IDR2.499. Ini range harga yang menarik untuk sebuah tablet. Bila disandingkan dengan spesifikasi dan kinerja, menurut Kami tablet ini memiliki value of money yang tinggi. Sederhananya bisa dikatakan tak bakalan rugi mengeluarkan uang sebesar itu untuk Tab A7 Lite ini.
 
Ditambah lagi dengan brand value yang juga tinggi. Sebagai vendor top dunia, brand Samsung punya value dan gengsi tersendiri bagi pemakainya. Jadi intinya, kalau Anda sedang mencari sebuah tablet untuk menunjang kerja, atau ingin memberikannya untuk Anak buat belajar, tablet baru Samsung ini layak direkomendasikan.

Leave a Comment