ArenaLTE.com - Fitur smartphone yang paling banyak menyita perhatian saat ini, tak lain adalah kamera. Produsen terus berlomba-lomba meningkatkan kualitas kamera smartphone dengan berbagai inovasinya agar bisa menyamai kemampuan kamera profesional. Dari semua jenis pengembangan kamera, terobosan yang paling fenomenal adalah Dual Camera atau lensa ganda. Maksudnya bukan satu lensa di depan dan satu lensa di belakang, melainkan pada satu bagian, langsung terdapat dua lensa yang berdempetan. Smartphone Dual Camera kini telah menjelma menjadi tren baru.
Mengapa harus smartphone Dual Camera? Apakah dengan single camera saja tidak mencukupi? Dengan body smartphone yang kian tipis, produsen akan kesulitan memasukkan lensa dengan sensor besar agar kualitas foto bagus. Sementara di sisi lain, kamera DSLR ataupun mirrorless diuntungkan dengan body besar untuk menampung sensor yang berukuran besar.
Produsen smartphone maupun perusahaan teknologi terus mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut. Tidak mungkin untuk bisa cabut pasang lensa seperti kamera DSLR. Kemudian ditemukanlah solusi jitu, yaitu dengan membenamkan dua kamera sekaligus di satu area. Sehingga hasil foto menjadi lebih hidup dan detail.
Dual Camera atau kamera stereo adalah jenis kamera yang memiliki dua lensa dengan sensor gambar atau frame film yang terpisah untuk setiap lensa. Hal ini memungkinkan kamera untuk mensimulasikan visi teropong manusia. Bahkan memberikan kemampuan untuk menangkap gambar tiga dimensi, proses ini yang dikenal sebagai fotografi stereo. Kamera ganda lain digunakan untuk menangkap gambar dan video sekaligus.Dual Camera phone
Adalah HTC yang melakukan terobosan Dual Camera ini dua tahun lalu (2014) lewat debut HTC One M8. Saat ini, berselang dua tahun kemudian, sejumlah produsen mulai mengadopsi konsep tersebut seperti Huawei, LG, dan Apple. Ironisnya, produk terbaru HTC selanjutnya yaitu HTC One M9 yang dirilis tahun lalu dan HTC 10 untuk tahun ini justru tidak memakainya. HTC yang menjadi pelopor justru gagal memanfaatkannya.
Keuntungan Smartphone Dual Camera:
Mengapa harus smartphone Dual Camera? Apakah dengan single camera saja tidak mencukupi? Dengan body smartphone yang kian tipis, produsen akan kesulitan memasukkan lensa dengan sensor besar agar kualitas foto bagus. Sementara di sisi lain, kamera DSLR ataupun mirrorless diuntungkan dengan body besar untuk menampung sensor yang berukuran besar.
Produsen smartphone maupun perusahaan teknologi terus mencari jalan keluar dari permasalahan tersebut. Tidak mungkin untuk bisa cabut pasang lensa seperti kamera DSLR. Kemudian ditemukanlah solusi jitu, yaitu dengan membenamkan dua kamera sekaligus di satu area. Sehingga hasil foto menjadi lebih hidup dan detail.
Dual Camera atau kamera stereo adalah jenis kamera yang memiliki dua lensa dengan sensor gambar atau frame film yang terpisah untuk setiap lensa. Hal ini memungkinkan kamera untuk mensimulasikan visi teropong manusia. Bahkan memberikan kemampuan untuk menangkap gambar tiga dimensi, proses ini yang dikenal sebagai fotografi stereo. Kamera ganda lain digunakan untuk menangkap gambar dan video sekaligus.Dual Camera phone
Adalah HTC yang melakukan terobosan Dual Camera ini dua tahun lalu (2014) lewat debut HTC One M8. Saat ini, berselang dua tahun kemudian, sejumlah produsen mulai mengadopsi konsep tersebut seperti Huawei, LG, dan Apple. Ironisnya, produk terbaru HTC selanjutnya yaitu HTC One M9 yang dirilis tahun lalu dan HTC 10 untuk tahun ini justru tidak memakainya. HTC yang menjadi pelopor justru gagal memanfaatkannya.
Keuntungan Smartphone Dual Camera:
- Bisa menghasilkan foto dengan efek depth-of-field atau bokeh yang lebih bagus
- Fokus lebih cepat
- Memungkinkan untuk refocus pada foto yang telah diambil
- Bisa menambahkan efek kreatif
- Gambar dengan detail dan ketajaman yang lebih bagus
Meskipun sama-sama mengadopsi konsep Dual Camera, nyatanya setiap pabrikan smartphone mengembangkannya dengan fitur dan tujuan yang berbeda. Lensa kamera primer untuk melakukan pekerjaan yang sama atau sedikit modifikasi seperti kamera smartphone pada umumnya. Namun lensa kedua melakukan fungsi sesuai dengan kecenderungan dari produsen tersebut terhadap fitur yang diinginkan. Saat ini di Indonesia sudah ada beberapa smartphone premium yang membenamkan kemampuan Dual Camera. Apa saja itu? Baca ulasannya berikut ini.
Jajaran Smartphone Dual Camera Terbaik
1. Huawei P9
Huawei bekerjasama dengan Leica untuk mengembangkan smartphone Dual Camera yang mumpuni. Produk pertama hasil besutannya adalah Huawei P9 dan P9 Plus. Kemudian dilanjutkan dengan Huawei Mate 9. Leica terkenal dengan foto monokromnya yang sangat kuat. Teknologi tersebut diadopsi, tentu dengan berbagai toleransi, ke kamera di Huawei P9.
Walau pengembangannya melalui kerjasama dengan Leica, namun produksi komponen kameranya sendiri melalui pihak ketiga. Sensor kamera dibuat Sunny Optical Technology of China. Sementara sensornya dibuat oleh Sony, yaitu sensor IMX286 dengan pixel berukuran 1,25 mikron.
Teknologi lensa kolaborasi Huawei dan Leica mampu menangkap warna yang terlihat hidup serta gambar hitam dan putih yang mencolok. Pengguna diklaim dapat mengambil gambar dengan tingkat kejernihan, kekayaan warna, dan otentisitas yang tinggi. Kunci dari kemampuan kamera di Huawei P9 terletak pada desain Dual Camera yang mengadopsi konsep lensa optik Leica. Sensor kamera primer dibuat khusus untuk menangkap warna (RGB). Sedangkan sensor kamera kedua yang monokrom dapat menangkap gambar secara lebih detail.
Kedua kamera belakang Huawei P9 berkerja bersamaan untuk mengambil gambar dengan kedalaman detail dan warna yang natural. Sementara itu autofokusnya sudah berpatokan pada kombinasi fitur laser dan kalkulasi kontras serta kedalaman. Kamera P9 benar-benar unggul dalam kondisi low-light, karena desain dual-camera menjamin untuk bisa menangkap lebih banyak cahaya dan detil yang rinci. Serta mengambil gambar dengan kedalaman detail dan warna yang superior.
Secara teknis, kamera di Huawei P9 menghasilkan resolusi 12 MP dengan aperture f/2.2 dan lensa field of view setara 27mm.
Sementara itu bagi yang gemar selfie, kamera depan dibekali sensor 8MP yang cukup mumpuni. Lensa memakai jenis wide-angle berukuran 27 mm yang memiliki aperture F/2.0. Tidak ada LED Flash di kamera depan, sebagai gantinya, layar akan menyala lebih terang untuk membantu pencahayaan sehingga wajah terlihat lebih cerah. Selain itu, terdapat fitur wajib yaitu Beautify yang memperhalus wajah tanpa perlu melakukan olah digital atau edit foto setelah memotret.
Nah, bagi Vlogger atau YouTuber, modal kamera yang dihasilkan dari ponsel ini juga terbilang memadai. Bahkan terdapat fitur Video Pro yang memungkinkan kita untuk membuat beberapa pengaturan manual layaknya memotret foto seperti metering, Exposure Value (EV), Focus, dan White Balance. Juga ada Video Beauty yang bisa mempercantik wajah ketika merekam
(Baca: Review Huawei P9, Standar Baru Fotografi Smartphone)
2. LG G5SE & LG V20
Jika Huawei memakai lensa ganda untuk menonjolkan foto monokrom, maka LG memiliki pendekatan lain. Produsen asal Korea Selatan ini lebih menyukai tren action camera yang sekarang populer dengan ciri khas lensa super wide angle. Dual Camera di LG mulai diterapkan di seri LG G5 dan LG G5 SE. Kemudian dilanjutkan ke seri LG V20 dan LG Xcam.
Pada LG G5SE dan LG V20 yang sudah beredar di Indonesia, terdapat dua buah kamera utama di sisi belakang. Kamera pertama beresolusi 16 MP dengan aperture f/1.9 dan kamera kedua beresolusi 8 MP dengan aperture f/2.4. Tepat di antara kedua kamera terdapat LED flash. Kamera ini juga didukung teknologi OIS dan laser autofocus.
Fungsi kedua kamera ini selain untuk menciptakan foto dengan efek blur atau bokeh, juga untuk menciptakan foto dengan wide angle. Kamera biasa pada umumnya dapat memotret dengan angle 78 derajat. Sementara berkat dua lensa, kamera LG G5 bisa memotret dengan wide angle 135 derajat yang lebih besar dari sudut pandang mata manusia. Hasilnya? Mirip GoPro! Alternatif lainnya, bisa menggunakan kedua lensa sekaligus untuk menghasilkan foto/video unik yang memberikan efek berlapis (layer).
Dual Camera di iPhone
Pada LG G5SE dan LG V20 yang sudah beredar di Indonesia, terdapat dua buah kamera utama di sisi belakang. Kamera pertama beresolusi 16 MP dengan aperture f/1.9 dan kamera kedua beresolusi 8 MP dengan aperture f/2.4. Tepat di antara kedua kamera terdapat LED flash. Kamera ini juga didukung teknologi OIS dan laser autofocus.
Fungsi kedua kamera ini selain untuk menciptakan foto dengan efek blur atau bokeh, juga untuk menciptakan foto dengan wide angle. Kamera biasa pada umumnya dapat memotret dengan angle 78 derajat. Sementara berkat dua lensa, kamera LG G5 bisa memotret dengan wide angle 135 derajat yang lebih besar dari sudut pandang mata manusia. Hasilnya? Mirip GoPro! Alternatif lainnya, bisa menggunakan kedua lensa sekaligus untuk menghasilkan foto/video unik yang memberikan efek berlapis (layer).
Dual Camera di iPhone
3. Lenovo Vibe S1
Sejak akhir tahun 2015 yang lalu, Lenovo sebenarnya sudah merilis smartphone dengan kamera ganda. Namun, alih-alih berada di bagian belakang, mereka justru meletakkan kamera gandanya di bagian depan. Produknya, Lenovo Vibe S1 diklaim sebagai ‘the world’s first dual front facing camera’ alias ponsel pertama di dunia yang membenamkan dua kamera depan.
Lenovo VIBE S1 adalah smartphone ramping dengan dual kamera depan yang akan menghasilkan gambar selfie sempurna yang berkualitas tinggi. Dirancang khusus untuk penggemar selfie, smartphone VIBE S1 memiliki kamera depan utama 8MP dan sekunder 2MP.
Kamera utamanya menyuguhkan aperture F/2.2 guna memproduksi foto supaya hasilnya lebih detil dan tajam. Sementara kamera satunya lagi dengan resolusi 2MP berfungsi mengumpulkan ‘depth information’ dengan cara re-focusing sehingga dihasilkan foto selfie nan memuaskan bisa memberikan efek bokeh dan lainnya.
Fitur yang dibenamkan untuk hasil selfie optimal cukup mumpuni, dengan konsep ‘one touch refocus’ atau cukup sekali sentuh saja, kamu bisa mengutak-atik kedalaman atau efek 3D dari foto selfie yang sudah dijepret. Kamera depan ini juga cukup brilian dipakai memotret dalam kondisi minim cahaya atau low light. Berkat dukungan high sensitivity BSI sensor dan Vibe Xtension Selfie flash.
4. Vivo V5 Plus
Jejak Lenovo Vibe S1 rupanya diikuti oleh perusahaan ponsel asal Tiongkok Vivo, tentu dengan kualitas yang lebih bagus. Lewat debut V5 Plus, Vivo membenamkan Dual Camera selfie dengan ensor kamera ganda yang letaknya di bagian depan (selfie). Masing-masing terdiri dari sensor berkekuatan 20MP dan sensor dengan resolusi 8MP yang dirancnag khusus dengan Sony. Untuk lensa pertama 20MP menggunakan sensor Sony IMX376 1/2.78″ dengan aperture f/2.0 dan lensa 5P. Sementara lensa kedua kamera 8MP mengusung aperture f/2.0 bertugas menangkap informasi kedalaman gambar (depth-of-field).
Ketika memotret selfie, disediakan fitur bokeh untuk menciptakan efek ruang tajam dan blur pada bagian backgroundnya. Hasil foto wajah akan terlihat tajam sekaligus menciptakan latar belakang kabur (blur) yang indah. Tidak hanya memotret, kita juga bisa mengedit fitur bokeh ini setelah foto diambil untuk menambahkan fokus atau blur di berbagai area foto yang diinginkan.