Tidak sedikit Pokemon trainer melakukan “Cheat“ untuk mendapatkan Pokemon yang hebat sebanyak mungkin dengan cara mudah dan cepat dengan smartphonenya, seperti memalsukan lokasi GPS hingga mencari Pokecoins gratisan.
BACA: Perhatikan 7 Tips Ini untuk Menjadi Pokemon Trainer Handal
Popularitas ini pula yang membuat para penjahat cyber menemukan sejumlah cara untuk mengelabui dan menipu pemain Game Pokemon Go, mulai dari penipuan PokeCoin gratis dan versi palsu dari game mobile, sampai dengan pemain curang Pokemon Go dan masalah izin serta privasi.
Penipuan PokeCoin Gratis
Pokemon Go memiliki sistem in-app purchase, di mana para pengguna dapat menggunakan uang asli untuk membeli mata uang virtual yang disebut PokeCoins. Pemain dapat menggunakan PokeCoins untuk membeli benda-benda, seperti wewangian (lure) untuk memikat Pokemon ke lokasi mereka atau telur-telur yang dapat menetaskan Pokemon langka.
Penjahat cyber banyak memasang jebakan dengan menawarkan “Pokemon Go free coins generator”, mereka akan menemukan tautan-tautan yang mengarahkan mereka ke penipuan-penipuan survei klasik.
Proses ini akan meminta kita untuk mengisi survei, menginstal aplikasi, atau mendaftar suatu layanan. Jika kita mengikuti instruksi para penipu ini, kita tidak akan mendapatkan PokeCoin gratis. Sebaliknya, para penipu tersebut mendapatkan uang dari partisipasi pengguna dalam survei melalui suatu program afiliasi.
Aplikasi Palsu Berisi Malware
Para penjahat cyber juga menciptakan versi game yang telah diinfeksi virus Trojan dengan target smartphone Android. Pencipta malware ini menyamarkan Trojan yang bisa diakses dari jarak jauh (Android.Sandorat) sebagai Pokemon Go. Ancaman ini didistribusikan ke berbagai situs unduhan dan forum game. Jika versi berbahaya ini terinstal, versi ini tetap menampilkan layar awal Game Pokemon Go, dan membuat pengguna menganggap bahwa tidak ada yang salah. Namun, ancaman tersebut memberi penyerang akses penuh smartphone kita.
Game Pokemon Go Cheaters
Di samping melakukan aktivitas yang berbahaya, para Pokemon Trainer banyak yang mencoba melakukan cheat terhadap game tersebut untuk menangkap atau menetaskan lebih banyak Pokemon tanpa harus berjalan-jalan di luar. Beberapa pengguna telah menggunakan metode kreatif untuk melakukan hal ini, seperti menempel perangkat mobile mereka di kereta api mainan, kipas angin di langit-langit, anjing, atau drone untuk membuat aplikasi tersebut berpikir bahwa si pengguna sedang bergerak.
Beberapa pemain juga memalsukan lokasi GPS mereka, dengan aplikasi yang telah tersedia yang dapat diinstal pada perangkat Android atau jailbroken iPhone. Hal ini berhasil mengelabui Pokemon Go yang mengira pengguna sedang berada di sebuah lokasi yang berbeda, yang mungkin memiliki Pokemon langka. Namun jika terdeteksi oleh Pokemon Go, para pemalsu GPS ini akan mendapatkan larangan bermain selama beberapa jam.
Bagaimana cara kita melindungi smartphone ketika memainkan game Pokemon Go dari berbagai serangan online berbahaya ini? Berikut ini beberapa hal yang harus kita perhatikan.
- Hindari mengunduh Pokemon Go dari sumber-sumber yang tidak resmi karena para penyerang dapat menggunakan situs-situs itu untuk menyebarkan malware yang disamarkan sebagai aplikasi yang sah
- Instal pembaruan Pokemon Go (versi update) untuk menghilangkan permintaan terhadap akses penuh ke akun Google Anda
- Jauhi sarana-sarana game-cheating karena sarana-sarana itu bisa menipu ditipu atau mungkin berisi malware
- Terus perbarui firmware smartphone Anda untuk mencegah kerentanan dieksploitasi
- Gunakan password yang kuat dan unik untuk akun Pokemon Go Anda
- Perhatikan izin-izin yang diminta aplikasi
- Instal suatu aplikasi keamanan dan anti virus mobile yang cocok untuk melindungi perangkat dan data kita.