ArenaLTE.com - Baru-baru ini AnTuTu Benchmark merilis daftar sepuluh smartphone yang punya kinerja terbaik berdasarkan olah data dan pengujian yang mereka lakukan selama periode April (1-30 April). Hasilnya cukup mengejutkan. Xiaomi mendominasi tiga tempat teratasm dengan Mi 10 Pro di posisi pemuncak, dengan skor 593769. Diikuti dengan varian standarnya, Xiaomi Mi 10 di posisi ketiga. Tempat kedua dipegang One Plus 8 Pro.
 
AnTuTu membeberkan hasil pengujian periode April ini pada situs resminya. Seperti biasa, laporan itu terdiri dari dua kategori, versi flagship dan versi mid-range. Ada sejumlah hal menarik dari laporan terbaru AnTuTu ini, khususnya di sektor flagship. Tiga tempat teratas, didominasi oleh smartphone yang menggunakan SoC Snapdragon 865.


 
Ini membuktikan SoC flagship dari Qualcomm itu memiliki kinerja lebih handal ketimbang SoC andalan Samsung, Exynos 990 yang digunakan Samsung Galaxy S20 Ultra 5G, yang menduduki tempat keempat. Sepuluh besar periode April ini memang didominasi oleh Qualcomm (SD 865 dan SD 855) dan Exynos 990. Sama sekali tak menyisakan tempat untuk SoC andalan Huawei, HiSilikon Kirin 990.
 
Menurut catatan AnTuTu, hasil periode April ini menunjukkan pergeseran yang signifikan. Bulan sebelumnya, lini produk Samsung mendominasi peringkat atas. Hal ini menunjukkan, demikian analisa AnTuTu, kekuatan pabrikan smartphone asal Cina. Terutama Xiaomi yang berhasil menempatkan lini produknya di tiga besar.
 
Huawei dengan SoC Kirin-nya baru menunjukkan taji di segmen mid-range. Huawei Nova 7i, yang dilengkapi Kirin 810, menjadi pemuncak di 10 besar smartphone mid-range dengan kinerja terbaik. Tapi itu juga satu-satunya lini produk Huawei yang berhasil bertengger di daftar 10 besar. Sisanya ditempati lini produk dari brand yang cukup beragam. Ada Redmi Note 8 Pro di tempat kedua, serta Realme 6 di tempat ketiga.


 
Namun ada beberapa fakta menarik dari daftar 10 besar smartphone mid-range versi AnTuTu ini. Misalnya, Realme 6 Pro yang secara teknis spesifikasinya lebih tinggi dibanding versi standar Realme 6, justru berada di posisi empat. Realme 6 memakai SoC Helio G90T sementara Realme 6 Pro memakai Snapdragon 720G. apakah ini berarto Helio G9T lebih ciamik ketimbang SD 720G?
 
Fakta menarik lainnya, ternyata smartphone yang memakai SoC Snapdragon 730G semuanya berada di bawah smartphone yang memakai SoC Snapdragon 720G. Padahal, menurut produsennya (Qualcomm), semakin besar angka seri, berarti semakin bagus kinerjanya. Artinya, semestinya SD 730G punya kinerja lebih baik ketimbang SD 720G. Tetapi nyatanya, dari hasil pengujian AnTuTu, justru SD 720G yang lebih mendominasi.
 
Boleh jadi itu dikarenakan, SD 720G ternyata memiliki frekuensi 0.1 lebih tinggi dibanding SD 730G. Perbedaan kecil pada frekuensi itu rupanya cukup berpengaruh pada kinerja smartphone. Jadi, khusus untuk lini produk Qualcomm, besaran angka seri rupanya tak cukup untuk menjadi patokan mengukur kehandalan kinerja. Perlu diperhatikan frekuensinya juga.