Surat Permintaan Maaf Mark Zuckerberg Atas Bocornya Data Pengguna Facebook

ArenaLTE.com - Sepucuk surat dari pendiri dan CEO Facebook, Mark Zuckerberg muncul dalam media cetak Amerika pada Minggu kemarin dalam bentuk iklan satu halaman penuh. Dalam surat tersebut yang mencantumkan loga perusahaan disertai juga dengan tanda tangan Mark Zuckerberg. Surat tersebut merupakan ungkapkan permintaan maaf pendiri perusahaan atas bocornya data pengguna.

Ada sekitar 50 juta data pengguna yang telah bocor keluar, hal itu diungkapkan karena mantan Profesor Universitas Cambridge, Aleksandr kogar membocorkannya ke Cambridge Analitica tanpa izin. Banyak laporan menuduh profesor ini menjual data pengguna ke perusahaan konsultan, hingga Mark mengungkapkan bahwa hal ini adalah sebagai ‘pelanggaran kepercayaan’.

Dalam surat yang dituliskan di media cetak tersebut, Mark mengungkapkan penyesalannya yang mendalam dan tengah berusaha lebih banyak untuk menghentikan hal ini terjadi lagi. Perusahaan media sosial ini juga mengungkapkan tengah mengambil langkah dan memastikan bahwa kejadian pencurian data tersebut tidak akan terjadi lagi.

Beberapa poin yang disampaikan Mark Zuckerberg dalam surat yang ditulisnya di media cetak tersebut adalah :
  • Memberikan batasan jumlah data yang didapat dari aplikasi saat Anda masuk menggunakan Facebook.
  • Menghentikan aplikasi sejenis seperti yang dibuat oleh Profesor Kogan Rusia-Amerika yang bisa menerima banyak informasi pribadi.
  • Mencari tahu aplikasi mana yang menerima banyak informasi dan melarangnya.
Selain itu, Facebook juga berencana untuk selalu memberikan peringatan untuk mengingatkan pengguna perihal aplikasi mana yang memiliki izin untuk menambang informasi pribadi. Langkah tersebut diungkapkan untuk memberikan pembatalan izin dari pengguna untuk mencegah aplikasi tertentu untuk memperoleh informasi pribadi pengguna.

“Anda mungkin pernah mendengar tentang aplikasi kuis yang dibuat oleh peneliti universitas yang membocorkan data pengguna Facebook hingga jutaan orang pada tahun 2014. Ini adalah pelanggaran kepercayaan dan saya menyesal kami tidak melakukan lebih banyak pada saat itu. Kami sekarang mengambil langkah untuk memastikan ini tidak terjadi lagi. "- Mark Zuckerberg, CEO, Facebook.




Beberapa surat kabar cetak Amerika yang memasang surat permintaan maaf Mark Zuckerberg adalah The New York Times, The Washington Post, dan The Wall Street Journal. Iklan satu halaman penuh juga ditemukan di dalam surat kabar Inggris The Observer, The Sunday Times, Mail on Sunday, Sunday Mirror, Sunday Express, dan Sunday Telegraph.

Leave a Comment