Pangsa pasar wearable dunia mengalami peningkatan yang sangat besar selama kuartal terakhir tahun 2015 lalu. Hal ini didorong oleh semakin meningkatnya permintaan terhadap fitness tracker dan Apple Watch. Menurut data dari International Data Corporation (IDC) Worldwide Quarterly Wearable Device Tracker, ada sekitar 27,4 juta unit wearable yang dipasarkan selama kuartal terakhir tahun lalu meningkat 126,9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Secara keseluruhan perangakt wearable yang dipasarkan selama tahun 2015 lalu ada sekitar 78,1 juta unit yang mengalamai peningkatan hingga 171,6% dibandingkan tahun sebelumnya.
Dengan banderol harga yang sangat murah dibandingkan wearable lainnya yaitu sekitar USD15 saja, Xiaomi Mi Band menjadi perangkat wearable yang paling populer terutama di Asia. Xiaomi Mi Band Fitness Tracker ini berhasil dipasarkan lebih dari 10 juta unit pada tahun tahun lalu. Hal ini menjadikan Xiaomi sebagai vendor yang mengalami pertumbuhan pasar wearbale paling besar dibandingkan kompetitor lainnya.
Tren pertumbuhan Xiaomi Mi Band juga berlanjut dengan hadirnya Xiaomi Mi Band Pulse yang juga dibanderol dengan harga murah. Xiaomi Mi Band Pulse ini memiliki fitur tambahan yaitu kemampuan mendeteksi detak jantung penggunanya (heart rate monitoring).
Baru-baru ini pada acara Chinese wearable conference, Xiaomi CEO Lei Jun memposting sebuah foto selfie dirinya dengan Versi Xiaomi Mi Band 2 terbaru yang kemungkinan besar akan menjadi generasi penerus Xiaomi Mi Band.
Meskipun spesifikasi detail dari Xiaomi Mi Band 2 ini belum dirilis secara resmi namun dari penampakan foto terlihat bahwa wearable Xiaomi Mi Band 2 ini memiliki tampilan layar (display) dan tombol bulat diatasnya. Seperti yang kita ketahuai bersama Xiaomi Mi Band versi sebelumnya tidak memiliki tampilan layar dan tombol apapun itulah yang membuat harganya bisa sangat terjangkau.

