ASUS Zenfone Zoom S Pas Buat Pecinta Fotografi, Kok Bisa?

ArenaLTE.com - ASUS ZenFone Zoom S merupakan smartphone kamera paling lengkap yang pernah dibuat ASUS. Tak pelak jika smartphone ini menjadi salah satu perangkat yang direkomendasikan buat pecinta fotografi.

Sejumlah fitur baru telah disematkan untuk membuatnya tak tertandingi di bidang fotografi mobile. Beberapa di antaranya antara lain:

Dual-camera System

ZenFone Zoom S dilengkapi dengan fitur baru ASUS SuperPixel Camera untuk fotografi low light yang tak tertandingi. Selain itu, ia juga masih punya kamera tambahan 12MP dengan focal length 59 milimeter untuk optical zoom hingga 2.3x dan total zoom hingga 12x.

Kombinasi kedua kamera tersebut membuat ZenFone Zoom S sangat ideal untuk mengambil objek gambar secara umum dan juga macro hingga sedekat 10cm, sementara kamera optical zoom sangat baik untuk mengambil objek foto jarak jauh. Kelebihan utama dengan adanya dua kamera dengan lensa yang focal length-nya berbeda adalah kemampuannya untuk memungkinkan pengguna berpindah lensa dan membuat foto dalam perspektif yang berbeda.

SuperPixel Camera

ZenFone Zoom S menawarkan sensitivitas cahaya yang jauh lebih baik dibandingkan dengan smartphone pada umumnya berkat teknologi ASUS SuperPixel Camera yang bisa mengambil foto secara cepat dan jelas pada malam hari atau kondisi low-light. SuperPixel Camera sendiri terdiri dari tiga komponen yakni:

Pixel berukuran besar yakni 1,4 micron. Semakin besar ukuran pixel, semakin tinggi pula tingkat sensitivitas kamera terhadap cahaya dan menurunkan grainy atau noise pada foto yang dihasilkan, khususnya foto yang diambil pada lingkungan low-light.

ZenFone Zoom S memanfaatkan sensor Sony IMX362 dengan pixel sebesar 1,4 micron dan sensor sebesar 1/2.55 inci, yang merupakan salah satu sensor terbesar pada kamera smartphone. Hasilnya, kamera tersebut sangat baik di bidang fotografi low-light.

Aperture lensa yang besar yakni f/1.7. Aperture yang besar memungkinkan semakin banyak cahaya masuk ke sensor sehingga hasil foto menjadi lebih terang. Ukuran aperture ini lebih baik dibandingkan dengan kamera smartphone lainnya.

Teknologi ASUS SuperPixel

Kombinasi dari ASUS SuperPixel engine hardware dan image digital-signal-processing software meningkatkan sensitivitas cahaya hingga 4 kali lebih baik dengan cara mengontrol level ISO secara cerdas saat memotret, dan menghapuskan noise pada post-shot processing.

High Resolution SuperPixel Selfie

Kamera depan ZenFone Zoom S merupakan salah satu yang terbaik pada smartphone saat ini. Ia menggunakan sensor Sony IMX 214 dengan resolusi 13MP dan aperture lensa sebesar f/2.0 yang mampu mengambil foto selfie resolusi tinggi. Dengan teknologi ASUS SuperPixel yang digunakan, foto bisa dibuat dua kali lebih terang. Ia juga mendukung fitur baru yang disebut dengan mode ‘screen flash’ yang memanfaatkan layar sebagai sumber cahaya pada lingkungan berpencahayaan kurang.

ASUS TriTech+ Auto-Focus 0,03 Detik

ZenFone Zoom S memiliki sistem autofocus ASUS TriTech+ yang sudah ditingkatkan dengan tiga teknologi fokus generasi terbaru. Teknologi tersebut antara lain adalah Dual Pixel PDAF, Laser Auto-Focus generasi kedua, serta Subject Tracking Auto-Focus. ASUS TriTech+ akan secara otomatis memilih teknologi terbaik yang akan ia gunakan, tergantung pada subjek. Selain itu, ia juga akan mampu mendapatkan focus sangat cepat, hingga 0,03 detik, yang merupakan teknik auto-focus tercepat di dunia. Berikut ini penjelasan masing-masing:

Dual Pixel PDAF. Tiap pixel pada sensor dibagi ke dalam dua seksi phase-detection yang bisa mendeteksi pergerakan subjek dengan menganalisa variasi antara pancaran sinar yang menuju ke kedua sensor. Bekerjasama dengan seluruh 12 juta pixel lainnya yang ada di sensor, ZenFone Zoom S sanggup mendapatkan phase-detection autofocus yang sangat cepat, bahkan dalam kondisi low-light.

Second Generation Laser AutoFocus. Teknologi baru yang menawarkan jarak hingga tiga kali lebih baik dibandingkan dengan sistem laser focus standar. Ia menawarkan kelebihan tersendiri, yakni memotret objek dekat, dalam jarak 1,5 meter.

Subject-Tracking AutoFocus. Sistem ini secara cerdas melacak pergerakan objek saat pengguna membidik sehingga ia tidak akan kehilangan fokus. Pelacakan objek aktif secara default baik untuk still image ataupun video.

RAW File Support

ZenFone Zoom S menawarkan kebebasan pada fotografer untuk memotret dan menyimpan komposisi warna dalam format RAW. File RAW menyimpan data foto yang diambil oleh sensor kamera secara penuh dan sangat ideal untuk dimodifikasi lebih lanjut lewat software editing.

Pengguna bisa mengungkapkan detail-detail tertentu di area yang berbayang, atau memulihkan area yang terdampak over exposure dengan degradasi kualitas gambar yang lebih rendah dibandingkan dengan editif file JPEG. Dukungan file RAW ini akan tersedia saat upgrade ke Android 7.0 Nougat.

Full Manual Mode

Mode ini memungkinkan pengguna untuk punya kontrol penuh terhadap setting ZenFone Zoom S yang sangat luas. Setting yang dapat diubah antara lain adalah white balance, exposure value (EV), fokus dan setting ISO. Selain itu, pengguna juga bisa memanfaatkan pilihan shutter-speed yang sangat impresif, mulai dari 1/50.000 detik sampai 32 detik. Pada ZenFone Zoom S, mode ini juga memungkinkan pengguna untuk mengabaikan pemilihan kamera otomatis dan memilih antara lensa utama yang 25mm f/1.7 atau lensa zoom 59mm.

Leave a Comment