ArenaLTE.com - Layanan XL 4G LTE hadir secara resmi di Samarinda dan Balikpapan. Dua kota besar di Kalimantan Timur tersebut memiliki potensi ekonomi yang besar, dan akan menjadi kota-kota penopang utama pembangunan di kawasan Kalimantan Timur dan Utara hingga perbatasan dengan Sabah.
 
Gubernur Kalimantan Timur, Drs. H. Awang Faroek Ishak, M.M, M.Si. dan Vice President (VP) XL Axiata North Region, Handono Warih meresmian komersialisasi layanan XL 4G LTE di Samarinda, Sabtu (22/4). Hadir juga dalam acara ini adalah Walikota Balikpapan, H.M Rizal Effendi, SE, Walikota Samarinda, Bapak H. Syaharie Jaang S.H.,M.Si. serta jajaran SKPD dan tokoh masyarakat setempat.
 
Vice President (VP) XL Axiata North Region, Handono Warih, mengatakan, “Layanan internet cepat XL 4G LTE di Samarinda dan Balikpapan ini akan mendukung aktivitas masyarakat dan juga pelaku bisnis di kota ini, bahkan juga dampak positifnya secara tak langsung juga akan dirasakan di daerah sekitarnya. Apalagi Samarinda adalah pusat pemerintahan provinsi dan perekonomian. Fasilitas koneksi 4G LTE juga akan sangat membantu upaya pelaku bisnis meningkatkan daya saing produk ekonomi setempat di pasar yang lebih luas, sekaligus mengangkat potensi daerah”.
 
Warih memastikan, layanan XL 4G LTE ini akan sangat membantu aktivitas di berbagai bidang, baik pemerintahan maupun bisnis, termasuk juga di bidang hiburan, hingga aktivitas sosial kemasyarakatan secara khusus di Samarinda dan Balikpapan.di Kalimantan. Selain tu, pemerintah daerah setempat juga bisa memanfaatkan layanan XL 4G LTE untuk menunjang layanan publik melaluie-government. Pelanggan dan masyarakat di kedua kota sudah bisa memanfaatkan layanan 4G sejak 23 Maret 2017 lalu.
 
Sementara itu, General Manager (GM) LTE Execution Assurance XL Axiata, Ronhugo Verry Leonard Tambunan menambahkan, “Layanan 4G LTE di Samarinda dan sekitarnya ditopang oleh 80 BTS 4G. Di Samarinda, area yang terjangkau layanan 4G pada tahap awal ini adalah Loa Janan Ilir, Palaran dan Sanga-sanga Pada area-area tersebut terdapat pusat pemerintahan provinsi dan daerah, pusat bisnis lokal, sentra industri, beberapa lembaga pendidikan, pemukiman warga, Kantor Gubernur, Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie, Mall, dan ruang publik lainnya.”  
Layanan internet cepat 4G akan membantu peningkatan kinerja dan produktivitas masyarakat di kota tersebut. Sementara itu, di Balikpapan meliputi area Klandasar Ulur, Mayjen Sutoyo, Jend Sudirman, Ruhui Rahayu, Soekarno Hatta, Baru Ulu, Syarifuddin Yoesa, yang dukung oleh 100 BTS 4G”, ujarnya.
 
Penyediaan layanan XL 4G LTE di Kota Samarinda dan Balikpapan sekitarnya merupakan respon atas terus meningkatnya permintaan pelanggan dan masyarakat atas layanan internet dan Data yang lebih berkualitas. Dari total lebih dari 25 ribu pelanggan pelanggan di kota-kota tersebut, 50% di antaranya merupakan pelanggan aktif layanan Data, dan telah menggunakan smartphone spesifikasi 4G. Trafik layanan Data di kota ini dan juga di dua kota besar lainnya, yaitu Balikapapan dan Bontang juga terus meningkat secara signifikan.
 
Sebagian akses internet dan Data di kedua kota terbesar di Kalimantan Timur tersebut juga ditujukan untuk tujuan produktif, misalnya akses ke bisnis online, baik skala rumahan maupun UKM dan industri. Selain itu, masyarakat juga memanfaatkan koneksi internet untuk tujuan pendidikan, sosial, hingga pelestarian budaya. XL Axiata meyakini, koneksi internet cepat 4G juga akan mampu membantu promosi pariwisata daerah ke tingkat nasional dan internasional. Apalagi, Kalimantan Timur memiliki potensi yang besar di bidang ini.
 
Samarinda menjadi salah satu kota berkembang di Kalimantan Timur yang mengalami kemajuan pesat termasuk dari segi teknologi komunikasi. Di era digital saat ini, seluruh proses kerja dan komunikasi perangkat pemerintah setempat akan sangat terbantu dengan layanan XL 4G LTE.
 
XL Axiata sudah menggelar layanan ini di Banjarmasin dan Banjarbaru. Khusus di Kalimantan, rencana pengembangan jaringan 4G LTE akan dikebut di sepanjang 2017 ini. XL Axiata berencana terus menambah wilayah cakupan hingga ke sekitar 38 kota lainnya, terutama ibu kota provinsi dan ibu kota/kabupaten, serta kota-kota pusat bisnis di semua provinsi yang ada di kawasan itu.
  
Secara nasional, hingga memasuki kuartal kedua 2017, layanan XL 4G LTE telah melayani pelanggan XL di sekitar 100 kota di Indonesia. Sepanjang tahun 2017, XL Axiata berharap menggelar layanan 4G LTE ini di 330 kota di berbagai daerah, termasuk diKalimantan Timur serta membangun sekitar 17 ribu BTS 4G di seluruh Indonesia. Sementara itu, pelanggan yang telah menggunakan 4G XL mencapai sekitar 14 juta atau 30% dari total jumlah pelanggan XL Axiata. Implementasi 4G LTE akan dilakukan secara bertahap dengan memperhatikan beberapa aspek kebutuhan masyarakat serta tingkat kesiapan ekosistem di setiap daerah.