Seperti dikutip dari laman Bank Indonesia, SEBI No.18/21/DKSP tanggal 27 September 2016 perihal Perubahan atas SEBI No.16/11/DKSP perihal Penyelenggaraan Uang Elektronik (Electronic Money), berisikan pokok peningkatan batas paling banyak nilai Uang Elektronik registered dari yang semula sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) menjadi sebesar Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah).
Hal inilah yang dianggap sebagai angin segar bagi banyak pelaku industri FinTech. Pun demikian, untuk mensukseskan layanan digital, TrueMoney menyadari bahwa dengan menggandeng banyak pihak untuk rekanan adalah langkah pertama memperbesar peluang pelayanannya di Indonesia.
Di bawah naungan PT Witami Tunai Mandiri, perusahaan kini menggandeng sejumlah rekanan baru agar banyak masyarakat bisa lebih mudah menggunakan layanannya. Dalam pengumuman resminya, perusahaan menggadeng beberapa rekanan tersebut, seperti Alfamart, Animal Defender, Xtrans, Bebek Kaleyo, SAP Express, ATM Alto Network.
“TrueMoney berkomitmen untuk terus memberikan kenyamanan dan kemudahan bertransaksi bagi pelanggan. Dan kedepannya, kami akan memperluas jaringan kerjasama kami dengan pihak lain yang diperlukan bagi pelanggan,” jelas Joedi Wisoeda, Country Director TrueMoney.
Baca :
* Transaksi Uang Elektronik True Money Semakin Populer
* FinTech, Solusi Baru Layanan Jasa Keuangan Di Era Digital
Ia menyebutkan, kerjasama dengan toko kelontong sekalipun adalah upaya atau langkah yang memang dilakukan perusahaan untuk mempermudah layananan kepada pelanggannya. ”Kami ingin memberikan kemudahan dan akses yang dekat dilingkungan masyarakat,” tambahnya.
Sebagai informasi, TrueMoney adalah layanan keuangan digital milik PT Witami Tunai Mandiri seperti layaknya layanan digital yang sudah ada di pasaran. Perusahaan mengklaim bahwa telah mengantongi resmi izin penyelenggaraan e-money dan penyelenggaraan transfer dana dari Bank Indonesia.
Selain itu, perusahaan men yebutkan juga bahwa baru ini telah mendapatkan sertifikasi Syariah dari Majelis Ulama Indonesia dan bergerak pada layanan keuangan digital untuk masyarakat non-banking.