ArenaLTE.com - Meningkatnya pengadopsian virtualisasi dan cloud telah mendorong perusahaan untuk mengubah dan menyederhanakan pola penerapan pendekatan strategi keamanan di lingkungan mereka, serta mulai gencarnya penerapan pendekatan keamanan modern. Deep Security 10 yang ditenagai oleh XGen™ diklaim memiliki teknik pertahanan keamanan lintas generasi yang paling tangguh terhadap segala jenis ancaman keamanan, serta dengan dukungan threat intelligence terbaik.
“Bisnis masa kini membutuhkan delivery aplikasi yang makin kilat melalui cloud tanpa menjadikan pembengkakan biaya. Ini artinya IT perlu mencari cara baru dalam menerapkan pendekatan dan strategi keamanan mereka,” tutur Jason Cradit, senior director of technology for TRC Solutions.
Lanjutkan mengungkapkan,Deep Security sesuai untuk model DevSecOps, menyuguhkan visibilitas penuh pada seluruh cloud workloads yang ada, serta menghadirkan provisi yang telah terotomasi dengan kontrol keamanan yang makin luas, sehingga kamipun makin mumpuni dalam menghadirkan dukungan IT secara penuh di tengah makin meroketnya pertumbuhan aplikasi-aplikasi baru, dalam sebuah tim yang tetap ramping namun makin sigap.
Teknik Perlindungan
Deep Security menggunakan serangkaian teknik pertahanan keamanan lintas generasi melawan threat dalam menyuguhkan perlindungan pada server dari semua jenis threat jahat yang telah diketahui sebelumnya (known threats), termasuk juga anti-malware dan intrusion prevention (IPS) untuk mendeteksi dan menyetop segala jenis serangan tingkat tinggi yang kini makin gencar. Fitur aplication control dirancang untuk lingkungan hybrid cloud sebagai bentuk perlindungan server dari segala jenis serangan tingkat tinggi, seperti ransomware, atau bahkan saat perlu dilakukan perubahaan-perubahaan pada aplikasi dan dalam penggelaran workload di lingkungan virtual maupun di lingkungan cloud.
Deep Security 10 kini akan terus difokuskan dan ditingkatkan kemampuannya dalam mendeteksi adanya unknown threats. Deep Security 10 mendukung sandbox integration dengan Trend Micro Deep Discovery, dan menyusul, teknik-teknik pertahanan keamanan tercanggih terhadap threat yang sudah dimiliki pada Deep Security 10 akan segera dilengkapi dengan kemampuan machine learning.
Pengelolaan Keamanan Hybrid Cloud
Deep Security kini makin dioptimalkan untuk mendukung penggelaran VMware, AWS dan Microsoft Azure, menghadirkan visibilitas penuh untuk proteksi dan discovery server terotomasi. Deep Security rilis terbaru ini kini dilengkapi pula dengan beragam kecanggihan dan penyempurnaan dalam kemampuan integrasi dan pengelolaan, termasuk koneksi yang cepat dan time to protection yang makin singkat untuk seluruh workload AWS dan Azure. Tak hanya itu saja, rilis terbaru ini juga telah mendukung format akun Azure paling mutakhir, yakni Azure Resource Manager v2 (ARM). Deep Security kini menjangkau lebih luas hingga ke server workloads hingga mampu melindungi Docker containers, dengan memanfaatkan teknik-teknik jitu yang telah teruji, seperti anti-malware, IPS dan application control untuk melindungi seluruh penggelaran dynamic container.
Trend Micro Hadirkan Deep Security 10 untuk Keamanan Hybrid Cloud
Artikel Menarik Lainnya:
- Solusi Flou Cloud Siap Dukung Transformasi digital Seluruh Industri Indonesia
- FLOU Cloud, Layanan Multi Hybrid Cloud Milik INDONESIA
- TREND MICRO Ungkap Peningkatan Ancaman Siber Dalam Situasi Covid-19
- Red Hat Dorong Perusahaan Adopsi Cloud Dengan Open Hybrid Cloud
- Trend Micro : Pahami Kelaikan GDPR Untuk Proteksi Data Lebih Baik