ArenaLTE.com - Pemanfaatan jaringan seluler bagi kebutuhan militer jelas bukan sesuatu yang baru, terlebih pada era mobile broadband, pengembangan aplikasi dan perangkat penunjang misi militer ikut kecipratan dari tumbuhnya inovasi pada sisi perangkat dan jaringan seluler. Nah, terkait sisi jaringan, 4G LTE (Long Term Evolution) tak ketinggalan dalam mengambil peran yang signifikan dalam mendukung operasi taktis. Seperti contoh yang paling maju adalah teknologi Tac4G yang sudah diterapkan untuk mengatur strategi taktis tempur berteknologi 4G LTE.

Dengan basis jaringan seluler 4G LTE, Tac4G yang dikembangkan Elta System Ltd, anak perusahaan Isreal Aerospace Industries (IAI) ini mampu difungsikan cukup jauh, mencakup mendukung full scale operation, special operations, sampai public safety. Model yang dijalankan Tac4G mengadopsi solusi secure broadband cellular, yang secara terintegrasi disinerjikan dengan wahana tanpa awak, seperti robot tank dan drone.

Elta System yang kondang sebagai manufaktur sensor dan radar, tak hanya mengurusi sisi jaringan, pada Tac4G juga disajikan aplikasi khusus untuk digunakan pada smartphone. Dengan basis Android, Tac4G didesain dengan user friendly, mendukung koneksi 3G/4G, open system, dan tentunya sangat secure.

Tac4G dalam wujud aplikasi digunakan untuk personel perorangan, sementara untuk level grup dan kompi, tersedia dalam model man pack dan vehicle mounted mobile base station. Karena digunakan untuk misi militer, mobile BTS di Tac4G menganut multiple backhaul options, termasuk akses ke satelit langsung bila diperlukan.


Seperti diperlihatkan dalam gambar, seorang prajurit Israel dapat melihat pergerakan tempur, baik di darat dan udara lewat layar smartphone. Karena tak melulu komunikasi di medan tempur dapat dilanjutkan lewat jaringan seluler, maka pada aplikasi Tac4G sudah disiapkan fitur PTT (Push To Talk) sebagai opsi interoperabilitas dengan jaringan lain.

Kemudian ada fitur RoIP (Radio over Interner Protocol), SOS, Message, Navigasi, Waypoint, dan BMS (Battlefield Management System). Dalam kondisi yang lain, fitur-fitur Tac4G bisa disulap untuk menjalankan menu public safety, semisal pada tanggap dan informasi bencana seperti gempa bumi, tsunami, dan sebagianya.


Pihak Elta System menyebut Tac4G berjalan pada jaringan hybrid, artinya militer secara ekslusif juga membangun sistem pendukung sendiri, namun disisi lain untuk memperluas coverage, Tac4G juga menggunakan RAN (Radio Access Network) sharing dengan infrastruktur jaringan seluler sipil.

Militer Indonesia juga telah menerapkan kecanggihan teknologi smartphone Android untuk mendukung strategi taktis tempur berteknologi 4G LTE. Berkolaborasi dengan perusahaan anak bangsa sendiri dengan menerapkan aplikasi BMS (Battlefield Management Systems) yang dipersiapkan untuk satuan Kavaleri TNI AD. BMS adalah sistem manajemen kendali dan komando taktis untuk prajurit di medan tempur.

Baca selengkapnya : Teknologi Android Dimanfaatkan Militer Indonesia di Medan Tempur.