ArenaLTE.com - Vivo memperkaya keluarga V5, dengan merilis varian baru yang dinamakan VIVO V5S. Ini adalah anggota ketiga dari serial V5 yang diluncurkan vendor asal Cina ini. Sebagai bagian dari serial V5, varian baru ini memiliki form factor dan fitur uama yang sama dengan varian cikalnya, V5.

Nah, tentu saja sebagai varian baru, ada sesuatu yang baru, atau sesuatu yang berbeda dengan varian induk. Salah satunya ada pada fitur kamera. V5 S dilengkapi kemampuan mengambil wide angle selfie, dengan cara menggeser kamera/smartphone, seperti layaknya memotret dengan mode panorama. Ini berbeda dengan konsep wide angle selfie dari smartphone lain, yang menggunakan lensa wide angle untuk meluaskan ruang tangkap. Selebihnya bisa disimak di ulasan berikut:

Desain Vivo V5S

Kalau dijajarkan antara varian V5, V5 Plus dan varian terbaru ini, ya sama-sama saja tampilannya. Sebuah smartphone fully touchscreen, yang dibungkus dengan material metal untuk bodynya. Lempengan sangat tipis bezel mengelilingi bagian sisi, berfungsi sebagai kerangka untuk memperkokoh body, serta pemanis dari segi tampilan. 

Dalam hal desain ini, Vivo V5s tetap menunjukkan ciri khas serial V5, yang memang dirancang sebagai smartphone menengah, dengan tampil stylish dan modern. Dengan cover belakang yang berbahan metal serta memiliki permukaan kesat, menguatkan kesan stylish itu. Selain menyajikan kesan stylish, permukaan kesat di back cover ini juga membantu memperkuat pegangan (grip), biar smartphone tak mudah tergelincir dari genggaman, jatuh dan pecah berantakan.

Ukuran Vivo V5s ini juga sama dengan varian V5 lainnya. Memiliki ukuran 153.8 x 75.5 cm, yang masih masuk toleransi kenyamanan genggaman. Juga masih oke untuk dioperasikan dengan satu tangan, meskipun sedikit repot ketika menggunakan satu tangan untuk mengoperasikan smartphone ini. 

Display Vivo V5s

Layar Vivo V5s juga menggunakan konsep layar lengkung 2.5D, yang dimaksudkan untuk memaksimalkan luas tampilan layar. Konsep seperti ini juga banyak dipakai oleh smartphone pesaing. Menggunakan layar IPS LCD capacitive touchscreen, 16 juta warna. Layar berukuran 5.5 inch HD, dengan ratio bentangan layar terhadap body mencapai 71.8% ini berkat menggunakan layar 2.5D. Display yang hanya kualitas HD ini sedikit menurunkan “pamor” V5 S sebagai smartphone bergengsi. 

Karena itu, kualitas tampilan layar juga terlihat biasa saja, tak begitu istimewa.  Komposisi warna masih terlihat alami, namun cenderung sedikit pias. Aspek brightness dan kontras pada tampilan layar bisa disetel pada moda otomatis, sehingga, ketika kondisi lagi terang, layar akan meredup dengan sendirinya. Begitupun sebaliknya. Moda ini bermanfaat dalam pengaturan penggunaan daya baterai, biar tak cepat habis. 

Performa layar di bawah terik sinak matahari juga kurang oke, karena tampilan layar terlihat  tenggelam. 
Bisa saja itu diimbangi dengan menyetal tingkat kecerahan layar pada level maksimal. Namun konsekuensinya adalah, penggunaan daya baterai jadi lebih boros. Teknologi layar sentuhnya cukup baik, itu dibuktikan dengan respon layar terhadap sentuhan jari, yang responsive. 

Untuk menghindari resiko layar kena goresan benda tajam dan sejenisnya, layarnya dilapisi dengan pelindung Gorilla Glass 5, yang teknologinya lebih baru dan lebih kuat dibanding versi lama. 

OS dan Antar Muka Vivo V5s

Dibenamkan system operasi dari Android versi 6 Marshmallow. Tidak masalah memang, namun sebagai varian terbaru, kenapa tidak dikasih saja Android terbaru, versi 7.0 Nougat? Tapi untuk memperkaya dan membuatnya berbeda dari yang lain, Vivo membenamkan system operasi khusus buatan Vivo yang bernama FunTouch OS.

Pada Vivo V5s, FunTouch yang dibenamkan adalah versi terbaru, 3.0. Sistem operasi yang berbasis Android ini, memberikan sentuhan berbeda pada antar muka. Salah satunya adalah ketika melakukan swipe layar dari bawah ke atas. Berapa fitur menarik lainnya seperti pilihan themes menggunakan iTheme juga fitur khusus pada layar berupa “Eye Protection Mode”. Fitur ini jika diaktifkan akan menyaring cahaya biru pada layar jadi membuat tampilannya agak kekuningan untuk melindungi penglihatan dan mencegah kelelahan pada mata.

Kamera Vivo V5s

Serial V5 didesain sebagai smartphone pemuas hobi selfie penggunanya. Jadi tak usah heran bila kelengkapan kamera lebih diutamakan pada kamera depan. Tidak seperti varian V5 Plus, yang memiliki kamera selfie ganda (20 Mpix dan 8 Mpix), varian ini punya kelengkapan kamera yang sama dengan V5, yakni, kamera selfie yang berada di depan dengan kapasitas 20 Mpix. Sementara kamera utama yang berada di belakang, hanya 13 Mpix. 

Lensa 20 Mpix-nya menggunakan sensor Sony IMX376 1/2.78″ dengan aperture f/2.0 dan lensa 5P. Hasil (foto selfie) dari kamera ini memang memuaskan. Mampu menangkap obyek dan menampilkannya dengan tajam, dengan komposisi warna yang seimbang dan tingkat kecerahan yang baik. Kemampuan kamera (selfie) ini cocok buat para penggila Selfie. Kekurangannya adalah, tak punya fitur wide angle, sehingga kalau ber-wefie tak bisa terlalu banyak orang (obyek foto).

Tanpa kehadiran lensa ganda 8 Mpix (seperti yang dimiliki V5 Plus), maka hasil foto selfie yang didapat tak bisa menghadirkan efek ruang tajam. Atau, membuat efek bokeh –focus tajam pada obyek foto dengan latar belakang yang kabur/blur. 



Sekarang coba tengok kamera belakang, yang memiliki resolusi 13 Mpix. Sebenarnya, besaran resolusi kamera belakang (kamera utama) ini bisa dibilang cukup besar. Dan rata-rata smartphone kelas atas merek lainnya, juga memasang kamera dengan besaran resolusi yang sama. Ini seperti sudah menjadi besaran standar bagi smartphone kelas menengah atas mutakhir.

Namun kinerja kamera utama Vivo V5s ini tak sehebat kamera selfie-nya. Hasil fotonya cenderung pucat, karena komposisi warna yang kurang cemerlang, serta tingkat kecerahan foto yang juga kurang bagus. 

Beberapa fitur kamera yang umum dijumpai pada smarphone sekelas lainnya, juga ada di V5 S ini. Sebut misalnya fitur PDAF (Phase Detection Autofocus), lampu flash LED serta teknologi image stabilization, night mode dan manual focus. Memotret dengan mode professional juga tersedia pada fitur kamera professional. Di sini pengguna bisa mengatur ISO, EV, WB dan stye kamera sesuai keinginan. 

Fitur lain yang disediakan yaitu fitur foto Night, Ultra HD, Anti Shake, Slow, Timelapse dan PPT yang sangat berguna ketika kita memotret tampilan presentasi, fitur ini akan secara otomatis mendeteksi dan melakukan cropping  tampilan foto. Kamera juga bisa digunakan untuk merekam video, bahkan kamera selfie bagian depan bisa digunakan untuk rekam video 4K. Sedangkan kamera belakang rekam video maksimal hanya 1080p saja.

Multi Media Vivo V5s

Seperti pada smartphone keluaran terbaru, Vivo V5s juga dilengkapi dengan fitur multimedia. Perekam suara, pemutar music dan video dan radio. Fitur-fitur itu sudah menjadi kelengkapan wajib. Yang mesti dicermati adalah, bagaimana kualitas dan kinerjanya. Terutama yang berhubungan dengan audio yang dihasilkan.

Nah, dalam soal ini, Vivo V5s sangat layak menjadi sebuah perangkat hiburan yang menyenangkan. Kualitas keluaran suara dari speakernya terdengar jernih, tajam dan memiliki keseimbangan nada yang baik. Pada menu headset terpasang, ada pilihan kualitas audio setaraf hi-fi. Seperti saudaranya, Vivo V5s dibekali chip audio AK4376, yang mampu menghasilkan audio empuk. Dan memang, audio yang terdengar di kuping sungguh adem. 

Fitur Unggulan Vivo V5s

Fingerprint sensor juga hadir di ponsel ini. Dan untuk saat ini, fitur yang bisa mengenali sidik jari penggunanya ini sebenarnya sudah jadi fitur umum, yang lumrah dijumpai di smartphone-smartphone menengah keluaran terkini. Di samping fitur pengaman itu, V5 S juga banyak dibekali fitur lain yang tergolong unik.

Salah satunya adalah Smart Screen-split. Fitur ini juga sebenarnya sudah mulai banyak dijumpai di ponsel-ponsel cerdas mutakhir. Dengan fitur ini, pengguna bisa menampilkan dua aplikasi berbeda sekaligus dalam satu layar. Manfaat kehadiran fitur ini adalah, pengguna tak perlu menutup aplikasi yang sedang berjalan, untuk melihat atau membuka aplikasi lain.



Dengan fitur ini, tampilan layar akan terbagi dua, masing-masing menampilkan aplikasi yang hendak atau sedang berjalan. Namun catatannya, fitur pembagi layar ini hanya bisa digunakan untuk social media dan multimedia saja. Misalnya, saat menonton video, di saat yang sama hendak melihat pesan yang masuk. 

Fitur unik lainnya adalah smart motion gesture. Fitur ini memungkinkan pengguna melakukan akses cepat ketika layar off. Dan menu pengoperasian dengan satu tangan dengan mengecilkan tampilan antar muka smartphone.

Yang berbeda lainnya adalah S-Capture. Ini sebenanya adalah fitur penangkap tampilan layar. Tapi fungsinya diperluas lagi. Dengan long screensot, misalnya, kita bisa merekam seluruh tampilan website memanjang ke bawah di layar smartphone. Bahkan kita juga bisa merekam layar lengkap dengan suara dan mengeditnya. Ini yang jarang ditemui.

Prosesor dan Memori

V5 S dibekali dengan prosesor octa core dari MediaTek MT6750 berkecepatan 1,5 GHz. Cukup mumpuni untuk memacu kerja ponsel dalam menjalankan fungsi-fungsi yang ada. Bahkan dipakai untuk melakukan multi fungsi juga masih oke. Ponsel masih bisa meladeni aplikasi-aplikasi berat, semacam game 3D online, tanpa terlihat ngos-ngosan.



Ini juga berkat dukungan RAM yang berkapasitas 4 GB. Sementara ruang simpan data yang tersedia mencapai 64 GB. Kapasitas memorinya ini dua kali lebih besar dari V5. Bahkan masih ditambahi slot untuk memori jenis micro SD, yang bisa melayani penyimpanan hingga 256 GB. Cuma, kalau kartu memori eksternal dipasang pada slot, maka Anda tak bisa menggunakan dual operator (sim card). Sebab, ponsel ini tak punya slot khusus untuk memori card. Yang ada cuma slot sim card jenis hybrid, yang bisa digunakan untuk sim card atau memori card. Untuk mendukung tampilan grafis, V5S dibekali GPU Mali T-860, yang mampu menghasilkan tampilan grafis cukup halus dan mulus.  

Koneksi 4G

Sebagai smartphone keluaran terkini, V5 S sudah dirancang untuk mendukung koneksi 4G. Menurut keterangan, ponsel ini memiliki kategori 4G LTE Cat 4, yang artinya, memiliki dukungan frekuensi yang cocok dengan frekuensi dari operator 4G di Indonesia. Jadi, tak perlu khawatir mau menggunakan operator apa saja, yang penting mereka sudah menyediakan layanan 4G. 

Tapi teknologi LTE yang tersedia hanya FDD-LTE saja, tidak dilengkapi dengan TDD-LTE juga. Akibatnya, V5 S hanya bisa dipasangi kartu operator yang memakai FDD-LTE saja. Tak bisa dipasangi kartu operator yang punya TDD-LTE. 

Performa Vivo V5s

VIVO V5S cukup menyenangkan untuk dipakai sehari-hari. Mesinnya bekerja sempurna, yang indikasinya taka da persoalan ketika harus bekerja multi tasking. Kolaborasi sistem operasi android 6.0 Marshmallow dengan Funtouch OS 3.0 sepertinya cocok diajak ngebut multitasking beragam aplikasi.

Prosesor MediaTek MT6750 berkecepatan 1.5 GHz yang dipasang di ponsel ini cukup memadai untuk meladeni kebutuhan pemakainya. Dukungan RAM 4 GB ikut berkontribusi pada performanya ini. Dukungan prosesor grafis GPU Adreno 506, membantu tampilan grafis yang terlihat mulus. 

Baterai 3.000 mAh yang dipasang sebagai sumber daya, dirasa kurang cukup untuk mendukung kerja ponsel. Terutama ketika diajak menjalankan fungsi-fungsi berat, seperti streaming video. Baterai cenderung cepat terkuras.

Value for Money

Nah, sekarang kita berbicara soal, layakkah smartphone ini jadi pilihan mereka yang sedang mencari smartphone baru? Sekarang mari tengok harganya, pertama rilis Vivo V5sdibanderoll sekitar IDR3.8 juta. Tapi kini harganya berangsur turun menjadi sekitaran IDR 3.5 juta.

Menilik kelengkapan fitur, sebenarnya Vivo V5s punya fitur yang cukup lengkap. Tapi competitor pun punya produk sekelas dengan harga di bawah Vivo V5s. Dari segi desain, ini relative, karena menyangkut selera. Namun di lain pihak, juga banyak ponsel pesaing yang punya desain cantik dengan harga lebih miring. Brand Vivo juga belum cukup kuat untuk bertengger sebagai merek bergengsi. Artinya, VIVO V5S ini bisa dibilang menaruh harga sedikit ketinggian.