ArenaLTE.com - Kerja keras siang dan malam selama dua minggu setelah gempa 7,4 Skala Richter yang melanda Sulawesi Tengah (Sulteng), akhirnya berhasil mengembalikan 100% jaringan XL Axiata di seluruh Sulteng, termasuk Palu, Donggala dan Sigi.
Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D. Yosetya mengungkapkan bahwa dengan demikian berarti jaringan XL Axiata telah kembali seperti sebelum gempa baik itu seluruh jaringan, backbone hingga jaringan pendukung.
“Kini pelanggan di Sulteng bisa mengakses ke semua layanan, termasuk layanan data dengan kualitas semakin baik. Berarti pula semua BTS yang ada juga telah kembali beroperasi normal,” jelasnya.
Yessie menyebut, proses pemulihan jaringan antara lain meliputi perbaikan kabel fiber optic (FO) di seluruh daerah yang terlanda gempa dan tsunami, pemulihan site-site simpul, memobilisasi cluster jaringan di area-area terdekat dengan lokasi bencana, hingga mengerahkan mobile BTS (MBTS) dari Makassar.
Jaringan XL Axiata menjadi satu-satunya jaringan telekomunikasi dan data yang tetap bisa terus beroperasi saat gempa 7,4 SR melanda. Saat itu, meskipun gempa kuat terjadi, pelanggan tetap bisa mengakses layanan XL Axiata.
Jaringan XL Axiata kemudian menjadi sarana untuk menyebarkan informasi mengenai kondisi yang terlanda bencana, termasuk dalam format foto dan video. Tim di lokasi kemudian membuka sarana telepon gratis di beberapa titik pengungsian agar masyarakat bisa menggunakannya.
Karena hanya jaringan XL Axiata yang masih bisa digunakan, maka beberapa hari setelah gempa, trafik XL Axiata dari dan ke wilayah Sulteng melonjak drastis, padahal, kemampuan jaringan menurun karena imbas gempa.
Seiring dengan terus membaiknya kualitas jaringan di Sulteng, XL Axiata juga telah membuka kembali layanan pelanggan, termasuk layanan penjualan. XL Center Palu telah kembali buka sejak awal pekan ini. Seluruh karyawan XL Center dalam kondisi selamat dari bencana.
Sejak pertama kali dibuka, langsung banyak pelanggan dan masyarakat yang datang untuk membeli kartu SIM baru, serta memulihkan kembali nomornya. Tidak sedikit pelanggan yang ponsel atau smartphone rusak atau hilang saat gempa/tsunami dan ingin mendapatkan kembali nomor lamanya.
Jaringan dan layanan XL Axiata yang telah kembali normal akan sangat membantu upaya pemulihan atau recovery pasca bencana di Sulteng. Bersamaan dengan bantuan darurat yang diberikan kepada warga korban, XL Axiata juga telah menyediakan saranan komunikasi darurat sejak hari-hari pertama pasca gempa. Bantuan ini berupa fasilitas layanan telekomunikasi di beberapa titik di Kota Palu.
Hal ini dimungkinkan karena jaringan XL Axiata sama sekali tidak mati karena gempa saat itu. Hanya jaringan XL Axiata yang tetap bisa melayani pelanggan di Palu dan Donggala, sehingga mereka bisa mengabarkan kondisi yang terjadi pasca bencana ke masyarakat di luar Sulteng.
Saat ini jaringan di Sulteng ditopang oleh total lebih dari 400 BTS, termasuk lebih dari 200 BTS 3G, dan sekitar 80 BTS 4G. Jumlah pelanggan ada total 342 ribu pelanggan, 15% di antaranya adalah pengguna layanan data.
Pasca Gempa Sulteng, Jaringan XL Axiata Telah Pulih 100%
Artikel Menarik Lainnya:
- Presiden Direktur XL Axiata, Serukan Kebijakan Inklusif Peningkatan Kesetaraan Gender Perempuan
- Resmi Bergabung, XL Axiata Pastikan Pelanggan First Media Tidak Perlu Registrasi Ulang Layanan
- XL Center Bali Kini Bernuansa Liburan Agar Pelanggan Nyaman
- Keputusan Merger Smartfren Dan XL Di Tangan Pemerintah Dan Pemegang Saham
- Terapkan Teknologi NB-IoT Solusi Smart Water Mete, XL Axiata Gandeng PT BAL