Dikutip dari Telecomasia, belum lama ini telah meluncur MVNO baru berbasis 4G LTE di Singapura. Dengan identitas Digital Telco Circle, layanan ditawarkan dengan sasaran pengguna data yang cerdas. Dalam konsep MVNO, Digital Telco Circle menggunakan infrastruktur 4G dari operator M1. Polanya mirip saat Virgin Mobile menggunakan jasa infrastruktur SingTel, saat Virgin Mobile masuk ke pasar Singapura pada tahun 2001.
"Teknologi jaringan di masa lalu yang kaku tidak memberikan fleksibilitas dalam pola bisnis MVNO, begitu pun akhirnya berdampak pada layanan. Mereka tidak mampu untuk melacak penggunaan data dan melakukan analisa pola pelanggan. Dan ada fakta, MVNO dahulu menyulitkan bagi operator penyewa untuk merespon kebutuhan pelanggan dengan cepat. Nah, pendekatan kami unik, karena kita mengambil keuntungan dari teknologi terbaru untuk membangun generasi layanan digital 4G,” ujar Abhishek Gupta said, Presiden Direktur Digital Telco Circle.

Dengan platform yang serba digital, layanan dari Digital Telco Circle memungkinkan konsumen untuk memilih bundel yang mereka inginkan. Salah satu paket yang ditawatkan adalah S$28 per bulan dengan kapasitas data 3GB, 100 menit waktu bicara, dan data bonus yang berkisar dari 4GB ketika pelanggan menggunakan aplikasi perusahaan atau berhasil mengajak teman-teman untuk mendaftar (member get member).
MVNO adalah penyelenggara layanan jasa telekomunikasi bergerak (seluler atau FWA) dalam bentuk suara dan data, dimana penyelenggara tersebut tidak memiliki izin atas spektrum frekuensi atau lisensi jaringan akses, tetapi dapat menyewa atau memakai spektrum frekuensi milik Mobile Network Operator (MNO) atau perusahaan telekomunikasi lain melalui suatu perjanjian bisnis.