ArenaLTE.com - Larangan Pemerintah Amerika terhadap Huawei menyebabkan masalah baru bagi perusahaan asal China ini, hal yang paling menonjol adalah penjualan smartphone di pasaran yang menurut. Menurut reuters, situs perbandingan produk priceSpy melaporkan bahwa produk Huawei menjadi produk paling dihindari atau paling mengalami jumlah klik yang lebih rendah dalam kurun waktu empat hari terakhir.

Mengutip laporan halaman informasi, diungkapkan. Bahwa, “Bukan hanya penyedia jaringan dan raksasa teknologi yang membelakangi Huawei. Selama empat hari terakhir, handset Huawei telah merosot dalam popularitas - menerima hampir setengah klik sebanyak yang mereka lakukan minggu lalu di Inggris dan 26% lebih sedikit di panggung global,” jelas PriceSpy.

Sumber informasi juga menyebutkan bahwa larangan terhadap Huawei telah memicu serangkaian peristiwa yang memperkuat ketidakpastian masa depan produk dalam bisnis smartphone mereka. Dan hal ini menjadi kesempatan yang menguntungkan bagi kompetitor lainnya, seperti Oppo dan Samsung yang kemungkinan akan dilirik.

PriceSpy juga menuliskan bahwa perbandingan produk yang dilakukan oleh pengguna laman untuk memilih Huawei, hanya sebesar 13% sementara untuk produk seperti Samsung dan Xiaomi mencatatkan rekor klik sebesar 19% lebih banyak dipilih pengguna. Penghitungan itu dilakukan dalam jumlah dan waktu yang sama.

Huawei sepertinya mulai merasakan dampak pelarangan di seluruh dunia, hingga banyak pemasok dari Amerika pun telah menjauhkan produsen asal China ini. Meski banyak yang berharap bahwa perang dagang ini dan pemberlakuan pelarang produk tidak dilakukan dalam waktu lama, namun kemunduran dari bisnis Huawei sudah mulai terlihat.