Gandeng Lembaga Lokal BNG, Layanan Fintech Crowdo Hadir Di Kota Medan

ArenaLTE.com - Ajang Fintech Days 2018 yang diselenggarakan oleh OJK di Medan kemarin menjadi momen kehadiran Crowdo, salah satu platform peer to peer lending di Asia Tenggara untuk menawarkan alternatif pendanaan bagi para pelaku usaha kecil menengah serta elternatif pendapatan melalui sistem pemberian pinjaman secara online bagi masyarakat Kota Medan.
 
Dengan pertumbuhan yang pesat, Medan diharapkan dapat menjadi penyokong pendanaan melalui pinjaman online untuk mendukung pertumbuhan UKM di Indonesia. Dalam memperkuat bisnisnya di Medan, Crowdo menjalin kerjasama strategis dengan Bima Nusa Globalindo (BNG), yang telah memiliki pengalaman 10 tahun dalam bidang konsultasi keuangan dan investasi.

“Medan merupakan salah satu kota penting dalam rencana bisnis Crowdo di Indonesia. Dengan pertumbuhan bisnis yang sangat menggembirakan di tahun 2017, Crowdo berharap momentum tersebut dapat terus berlanjut dengan Medan menjadi salah satu pemain utamanya,” ujar Cally Alexandra, General Manager Crowdo Indonesia.

CROWDO-MEdan-1

Kolaborasi antara Crowdo dan BNG telah terbukti menjadi kerjasama strategis yang saling melengkapi. Para investor yang tergabung di BNG menempatkan dana mereka melalui pemberian pinjaman secara online di Crowdo, secara langsung telah mendukung pertumbuhan UKM di Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Bambang Irawan, Direktur PT Bima Nusa Globalindo menyatakan bahwa kolaborasi dengan Crowdo melengkapi portofolio pengelolaan keuangan BNG yang kini teredia investasi secara online.

Di sisi lain, Crowdo memberikan alternatif investasi melalui pinjaman online kepada para pemberi pinjaman dengan resiko terukur dan transparan. Kerjasama ini juga mnejadi contoh bagaimana tekfin berkolaborasi dengan Lembaga lain dalam ekosistem ekonomi digital.

“Kerjasama Fintech Crowdo dengan lembaga lokal di Medan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dari para pelaku usaha berkebutuhan khusus di daerah, seperti UMKM, dan meningkatkan tingkat inklusi keuangan melalui ekonomi kerakyatan di Indonesia,” ujar Dr. Hendrikus Passagi, Direktur Pengaturan, Perizinan, dan Pengawasan Fintech, Otoritas Jasa keuangan.

CROWDO-MEdan-1

Leave a Comment