ArenaLTE.com - ArenaLTE.com - Agate Studio resmi mengumumkan tanggal dimulainya kampanye Kickstarter dan Greenlight untuk game RPG simulasi terbarunya, Valthirian Arc: Red Covenant. Game ini akan berkampanye selama satu bulan penuh, mulai Selasa, 13 Oktober 2015 hingga Kamis, 12 November 2015. Studio game asal Bandung ini menargetkan pendanaan USD40,000. Halaman penggalangan dana di Kickstarter akan bisa diakses pada pukul 4 sore Waktu Indonesia Barat.

Dari informasi yang diterima ArenaLTE.com, Agate Studio sudah menyiapkan berbagai hadiah menarik bagi para backers yang akan ikut dalam kampanye Kickstarter ini. Pemain akan dapat berkesempatan memerankan berbagai tokoh di cerita Valthirian Arc: Red Covenant dan bahkan mendesain istananya sendiri.

Para backers atau penyokong dana juga akan mendapatkan berbagai fitur eksklusif yang hanya akan didapatkan oleh para backer di kampanye Kickstarter ini. Salah satu hadiah yang dapat para backers miliki adalah mini figur eksklusif Eve setinggi 5 inci, yang merupakan salah satu karakter NPC favorit di seri Valthirian Arc.

Pemain juga akan dikenalkan dengan beberapa job baru untuk para muridnya, yang akan diumumkan pada beberapa waktu mendatang. Pemain juga akan menikmati sistem bertempur yang baru di mana pemain akan langsung dapat memainkan keempat murid yang menjalankan quest sehingga menambah variasi taktik yang dapat digunakan. Dari segi visual, dunia Valthirian Arc akan menggunakan perpaduan 3D untuk environmentnya dan 2D untuk karakternya, atau yang dikenal dengan grafis "2.5D".
Baca: Anak Sekarang Lebih Suka Main Games Mobile Daripada Komputer

Berbeda dengan dua game pendahulunya yang dapat dimainkan secara gratis. Valthirian Arc: Red Covenant akan dirilis sebagai premium game untuk PC, Mac, dan Linux, yang rencananya akan didistribusikan di berbagai platform digital seperti Steam, Gog, dan lainnya. Karena adanya perbedaan pada model harga inilah yang membuat banyaknya perombakan pada game ini. Menurut rencana, game Valthirian Arc: Red Covenant akan dirilis pada Oktober 2016 mendatang.

Kickstarter selama ini memang menjadi andalan bagi pelaku kreatif untuk menggalang dana. Sejak peluncurannya pada 28 April 2009, platform pendanaan terbesar di dunia ini telah mengumpulkan lebih dari 9,6 juta orang. Para donatur ini telah mendanai lebih dari 90.000 proyek kreatif dengan nilai mencapai USD2 miliar. Misalnya proyek-proyek yang terkait dengan film, musik, pertunjukan panggung, komik, jurnalisme, permainan video, dan makanan.

Jalan Cerita Valthirian Arc: Red Covenant

[gallery link="file" td_select_gallery_slide="slide" td_gallery_title_input="Valthirian Arc: Red Covenant " ids="7151,7152,7153,7154"]

Dengan latar belakang sekolah yang berada di ibukota kerajaan. Pemain akan berperan menjadi seorang kepala sekolah yang membangkitkan kejayaan sekolah dan kerajaannya. Pemain juga akan terlibat langsung dalam konflik perebutan tahta yang sedang terjadi di Kerajaan Valthiria. Sementara itu diam-diam ada negara asing yang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk berusaha menguasai Valthiria. Pemain akan dihadapkan pada berbagai pilihan dan konsekuensinya, yang pada akhirnya akan mempengaruhi ending yang akan diterima oleh pemain.

Pemain akan diajak menikmati dunia yang lebih luas, dengan detil dan sejarah yang akan membawa pemain untuk mengenal lebih jauh mengenai dunia Valthirian Arc. Dunia dalam game ini sendiri akan mengadopsi berbagai budaya yang ada di dunia nyata, salah satunya tentu saja budaya Indonesia.