ArenaLTE.com - Berdasarkan data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) di tahun 2017, masih terdapat 4,4 juta anak Indonesia, termasuk yatim, piatu dan kurang mampu, yang belum memiliki jaminan pendidikan.
 
Bertepatan dengan Hari Pendidikan Nasional yang jatuh di tanggal 2 Mei, hari ini OVO, Tokopedia dan Grab berkolaborasi hadirkan gerakan sosial berbasis digital terbesar di Indonesia bertajuk ‘Patungan untuk Berbagi’.
 
Melalui program ini, masyarakat dapat menyalurkan donasi melalui smartphone selama bulan Ramadhan menggunakan platform OVO, Tokopedia, dan Grab untuk mendukung keberlangsungan pendidikan anak-anak Indonesia.
 
Donasi yang terkumpul nantinya akan disalurkan oleh Rumah Yatim untuk memberikan pendidikan yang lebih layak dan berkesinambungan.
 
Turut membuka Program Patungan Untuk Berbagi di Thamrin Nine, Jakarta (2/5), Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Rudiantara, mengungkapkan dukungannya atas program gerakan sosial kolaborasi perusahaan digital Tokopedia, OVO, dan Grab dalam menyambut Ramadan tahun ini.


 
“Pemerintah terus mendorong tumbuhnya ekosistem ekonomi digital sebagai contoh nyata implementasi ekonomi berbagi dan bergotong royong, termasuk gerakan sosial yang bisa menggerakkan masyarakat Indonesia untuk berbagi kepada sesama yang membutuhkan dengan lebih mudah melalui platform digital”, jelasnya.
 
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia atau APJII mengungkap 143,26 juta jiwa atau setara 54,7 persen penduduk di Indonesia telah terjangkau internet.
 
“Dengan akses internet yang semakin inklusif, gerakan Patungan untuk Berbagi bisa diikuti oleh lebih banyak masyarakat dan bisa membantu pendidikan anak-anak yang membutuhkan”, kata Co-Founder sekaligus Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison.
 
“Tokopedia sebagai perusahaan teknologi Indonesia, bersama OVO dan Grab, mengajak seluruh masyarakat Indonesia berbagi kepada sesama secara lebih mudah dengan memanfaatkan teknologi,” kata Co-Founder sekaligus Vice Chairman Tokopedia, Leontinus Alpha Edison. Februari 2018 lalu,
 
Harianto Gunawan, Direktur OVO mengungkapkan bahwa OVO terus mengedukasi masyarakat tentang kelebihan bertransaksi digital. Kampanye ‘Patungan untuk Berbagi’ hadir untuk menggugah semangat berbagi melalui donasi berbasis digital yang dapat dilakukan melalui aplikasi OVO, Tokopedia dan Grab.


 
Caranya sangat mudah, cukup klik banner promo “patungan untuk berbagi” yang muncul di aplikasi OVO, Tokopedia dan Grab kemudian masukkan nominal donasi yang ingin disumbangkan.
 
Atau bisa juga dengan cara kedua yaitu dengan melakukan scan QR code yang tersedia di booth Patungan untuk Berbagi, masukkan nominal donasi.



Menurut President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, akan digelar juga event offline Festival Patungan untuk Berbagi yang diadakan di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Palembang, Medan, dan Makassar.
 
Selain menampilkan berbagai merchants dan hiburan bagi para pengunjung untuk menikmati perayaan Ramadan, akan ada acara buka puasa bersama lebih dari 500 anak yatim di setiap kota.
 
Pengunjung festival dapat berdonasi dengan memindai QR code yang tersedia di lokasi festival. OVO, Tokopedia dan Grab akan melipatgandakan setiap donasi yang terkumpul, sampai dengan IDR10 miliar rupiah, menegaskan pentingnya pendidikan untuk yatim, piatu, dan kurang mampu yang menjadi fokus program ini.