LinkedIn Jadi Milik Microsoft, Seperti Ini Rencananya

ArenaLTE.com - Setelah enam bulan berlalu sejak rencana akuisisi Microsoft terhadap LinkedIn bergulir, kini kesepakatan akusisi Microsoft terhadap LinkedIn telah rampung. Hal ini di ungkapkan oleh Jeff Weiner CEO LinkedIn dalam keterangan resminya.

Menurutnya, dengan bergabungnya kekuatan LinkedIn dan Microsoft semakin meningkatkan rasa percaya diri untuk mewujudkan misi dari LinkedIn untuk menghubungkan dunia profesional dan membuat mereka menjadi lebih produktif dan sukses, yang pada akhirnya membantu untuk menciptakan kesempatan ekonomi bagi setiap anggota di industri tenaga kerja dunia.

Selama beberapa bulan terakhir, tim kepemimpinan LinkedIn dan Microsoft telah bertemu untuk memahami dan memprioritaskan peluang di masa depan. Ada berbagai inovasi yang mungkin dikembangakan dan dihasilkan dari akuisisi Microsoft terhadap LinkedIn mulai dari kecerdasan buatan, machine learning, teknologi cloud, perangkat, dan masih banyak lagi.

Dengan ini, juga memiliki kesempatan untuk membangun hubungan yang lebih dalam dengan tim kepemimpinan Microsoft, dan untuk menyaksikan pergeseran strategi dan budaya yang mereka dorong demi pertumbuhan bisnis, serta melihat hasil yang menakjubkan atas pergerakan mereka tersebut.

Seiring dengan pergerakan ini, nantinya kegiatan operasional juga tidak akan banyak berubah. Karena masih memiliki visi dan misi yang sama, budaya serta nilai-nilai yang masih sama, brand yang sama, dan tim serta struktur kepemimpinan yang sama.

Lebih jauh, Jeff juga mengungkapkan bahwa anggota LinkedIn tetap menjadi prioritas utama perusahaan. Komitmen pada privasi dan keamanan juga tidak akan berubah. Dan mitra LinkedIn juga masih tetap menjadi inti dari bisnis. Fokus utama masih tetap untuk terus mengembangkan Linkedin dan menciptakan nilai serta manfaat bagi para anggota serta pelanggannya.

Rencana selanjutnya selama beberapa bulan ke depan, yaitu dimulai dengan berbagi lebih lanjut tentang bagaimana untuk mengintegrasikan produk, terutama dengan memanfaatkan besarnya skala dari berbagai produk yang sudah dimiliki oleh Microsoft, seperti diantaranya yaitu :

  • Identitas LinkedIn dan jaringan di Microsoft Outlook dan Office suite.

  • Notifikasi LinkedIn di dalam Windows action center.

  • Memungkinkan anggota untuk menyusun résumés atau dokumen riwayat hidup mereka menggunakan Microsoft Word, untuk memperbarui profil mereka, hingga melamar pekerjaan di LinkedIn.

  • Memperluas jangkauan Sponsored Content ke seluruh properti Microsoft.

  • Enterprise LinkedIn Lookup yang ditenagai oleh Active Directory dan Office 365.

  • Ketersediaan LinkedIn Learning di seluruh ekosistem Office 365 dan Windows.

  • Mengembangkan business news desk di seluruh ekosistem konten kita dan MSN.com.

  • Mendefinisikan ulang arti dari social selling melalui kombinasi Sales Navigator dan Dynamics 365.


  •  

Leave a Comment