ArenaLTE.com - Laporan terbaru dari digitimes research mengungkapkan bahwa pengapalan smartphone asal China mencapai 94,2 juta unit pada kuartal-II 2018 ini. Pengiriman tersebut tercatat meningkat 10% pada kuartal tahun sebelumnya dan meningkat 2,2% dibanding tahun sebelumnya. Hal ini dimungkinkan karena adanya peningkatan pembelanjaan dan beberapa program festival belanja di sebelum negera.

Dalam catatan research ini, mengungkapkan juga bahwa merek-merek smartphone China telah mengalami pertumbuhan yang cukup baik, hal ini dipimpin oleh Huawei, kemudian Xiaomi, Oppo dan Vivo yang tercatat mengalami pertubuhan sequential yang lebih tinggi dari kuartal kedua tahun sebelumnya. Berbanding terbalik dengan produk Apple yang mengalami penurunan.

Penjualan iPhone X dan iPhone 8 dan beberapa generasi tua sebelumnya, lebih lambat dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini diprediksi kemungkinan jenuh akan produk-produk Apple, banyak konsumen yang saat ini ada mengharapkan model yang lebih baru. Sehingga konsumen lebih ingin menunggu produk iPhone generasi selanjutnya dibanding yang ada saat ini.

Melihat debut Apple yang melambat di industri smartphone saat ini, terutama di kuartal-II 2018. Kemungkinan Apple adalah perusahaan yang hanya mengalami pertumbuhan satu digit, tidak tercatat buruk namun masih di bawah dibanding produk dari smartphone merek China yang sudah dikapalkan saat ini dan mengalami peningkatan.

Menurut perkiraan perusahaan riset ini, Xiaomi dan huawei, serta Oppo dan Vivo meningkat satu hingga dua digit pada tahun ini. Hal ini menandakan bahwa memang guyuran model-model baru smartphone dari produsen asal Tiongkok sudah mulai disenangi banyak konsumen. Terlebih, gerakan marketing mereka yang cukup aktif mendorong peningkatan tersebut.