ArenaLTE.com - ArenaLTE.com – Mendapatkan pesan teks atau SMS dari seorang yang spesial memang cukup menyenangkan hati, namun bagaimana jika pesan tersebut justru adalah sebuah ancaman? Ya, para peneliti keamanan mobile mengungkapkan bahwa hacker manfaatkan SMS yang bisa bertransformasi menjadi alat pengendali ponsel, terutama untuk mengendalikan kamera smartphone.

Sebagaimana dilansir dari laman Mirror, Jumat (7/8/2015), ahli keamanan mobile di Zimperium, mengungkapkan bahwa telah menemukan kerentanan yang berbahaya dalam sebuah pesan sederhana. Hal tersebut kemungkinan bisa terjadi pada smartphone basis Android, kemudian mengambil akses ponsel dan mengendalikan kamera untuk merekam apapun di depannya.

“Ini telah sampai pada imajinasi mereka sampai dimana mereka bisa melakukan apa yang sulit saat mereka masuk,” jelas Joshua Drake, peneliti keamanan Zimperium.”Hal ini terjadi bahkan sebelum pengguna membaca pesan yang masuk tersebut,” tambah Drake.

Drake menjelaskan bahwa pesan tersebut akan langsung menyebar saat pengguna membuka, bahkan kemungkinan besar saat pesan tersebut diterima langsung juga bisa terjadi. Hacker manfaatkan SMS, namun korban tidak akan menyadari bahwa ada program lain yang masuk di dalamnya.

“Itulah yang membuatnya begitu berbahaya, hacker manfaatkan SMS yang bisa bekerja diam-diam. Bahkan pengguna tidak dapat melihat apapun,” jelas Drake menambahkan.

Biasanya, serangkan hacking memang sering terjadi saat pengguna membuka sebuah file yang salah. Namun, dengan teks teror berisi video pendek yang dikirimkan ke korban, hal tersebut kini menjadi cara yang digunakan hacker untuk langsung mengakses perangkat.

Meski demikian, pengguna ponsel Android disarankan untuk tetap menggunakan aplikasi yang terpercaya. Bahkan jangan sesekali menggunakan atau melakukan pembaruan sistem yang tidak disediakan oleh pihak produsen langsung.

Hal tersebut, diungkapkan Drake untuk meminimalisir kejadian dan mengurangi sedikit bahaya karena program pihak ketiga, dijelaskannya sering bisa membuka pesan secara otomatis dan memungkinkan privilige dalam melakukan hal terburuk.

Google Response

Dalam sebuah pernyataan lain, Google selaku pengembang sistem operasi Android mengatakan, ”Keamanan pengguna Android sangat penting bagi kami dan kami merespons dengan cepat dan patch telah diberikan kepada mitra yang daoat diterapkan untuk perangkat apapun,”.

Perusahaan internet asal Amerika ini juga mengklaim, disebutkan bahwa sebagian besar perangkat Android, termasuk perangkat yang lebih baru memiliki beberapa teknologi yang dirancang untuk membuat eksplotasi perangkat lebih sulit. (bda)