ArenaLTE.com - Mendukung peningkatan bisnis pengusaha kecil kelas menangah UMKM, Lazada dan BRI resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di sejumlah kota dan kabupaten seluruh Indonesia. Selama satu tahun ke depan, Lazada dan BRI akan berkolaborasi dalam berbagai inisiatif yang mendukung UMKM, salah satunya roadshow #UpgradeUKM 2018.
Program ini merupakan salah satu bentuk dukungan Lazada atas program pemerintah delapan juta UMKM Go Digital pada 2019. Tahun lalu, dalam program yang sama Lazada telah mengunjungi 11 kota di Indonesia dan berhasil memberikan pelatihan mengenai pemasaran produk secara online kepada ribuan pelaku UMKM.
Florian Holm, Co-CEO, Lazada Indonesia, menyampaikan, “Indonesia memiliki jumlah penduduk usia produktif yang besar dan mereka juga tech-savvy. Mereka memegang peran penting dalam pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, baik sebagai pelaku usaha UMKM maupun penyedia jasa lain terkait industri digital. Membantu UMKM agar dapat mengembangkan usahanya secara online, merupakan fokus kami tahun ini. Untuk itu kami meluncurkan program #UpgradeUKM 2018 di 29 kota di Indonesia.”
Sepanjang tahun 2017 lalu, Bank BRI sukses menyalurkan Rp 69,4 triliun dana KUR kepada lebih dari 3,7 juta debitur baru. Dari jumlah tersebut, 41 persen telah digunakan untuk sektor produktif. "Bank BRI dan Lazada memiliki visi yang sama, yakni mendorong UMKM binaan agar naik kelas menjadi technopreneurs. Kami menyambut baik kerja sama ini, bagi kami pemberdayaan UMKM di Indonesia perlu didukung dari berbagai sisi, mulai dari kemudahan akses pembiayaan hingga upaya peningkatan kapasitas serta kapabilitas mereka", ungkap Direktur Hubungan Kelembagaan Bank BRI, Sis Apik Wijayanto.
Turut hadir dan membuka acara, Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, menyampaikan, ”Pemerintah melihat dijitalisasi proses bisnis akan menjadi motor pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam tahun-tahun ke depan. Sejalan dengan program kami, UMKM Go Digital, Kemkominfo mendukung inisiatif pelaku e-commerce seperti Lazada Indonesia yang memberikan fasilitas dan pembinaan berkelanjutan bagi pelaku UMKM sebagai bagian program 8 juta UMKM Go Digital sampai tahun 2020. Kami mengajak para pelaku UMKM untuk memanfaatkan penggunaan teknologi dalam usahanya agar dapat meningkatkan daya saing dan mengembangkan pasarnya.”
Menurut Florian, bagi Lazada peningkatan keterampilan dan wawasan UMKM mengenai online marketplace penting untuk peningkatan angka penjualan mereka. Kami juga berharap para pelaku UMKM dapat terus meningkatkan mutu produksi dan kualitas pelayanan konsumen, karena kepuasan pelanggan merupakan salah satu alat promosi paling efektif.
Pada hari ini, Lazada juga memperkenalkan Seller Centre App – sebuah aplikasi berbasis iOS dan Android untuk mendukung operasional seller termasuk UMKM di Lazada. Melalui aplikasi ini seller dapat memonitor dan mengelola toko virtual dengan lebih mudah.
Dukung Peningkatan, Lazada Gulirkan Program #UpgradeUKM2018
Artikel Menarik Lainnya:
- Studi Lazada Ungkap Kunci Penting Tingkatkan Talenta Digital di Indonesia
- Kemenperin Gandeng Tech Startup Percepat Adopsi Teknologi di IKM
- Lazada Dukung Lahirnya #PahlawanEkonomiDigital Indonesia
- Hadirkan Digital Creative Entrepreneurs 2021, Telkomsel Berharap UKM Indonesia Meningkat
- Studi Lazada Klaim Percepatan Ekonomi Digital Melalui eCommerce