ArenaLTE.com -
Tidak seorangpun mau smartphone miliknya bisa diotak-atik orang. Bahkan oleh pasangan sendiri pun. Alasan untuk itu, mulai tak ingin privasi terganggu, hingga kepada kekhawatiran data-data yang ada bakal disalah gunakan oleh orang tak bertanggung jawab. Apapun alasan itu, yang jelas setiap pemilik smartphone menginginkan smartphonenya aman dari tangan-tangan jahil
Makanya itu, smartphone masa kini selalu dilengkapi dengan fitur “security”. Bila dahulu hanya ada PIN (personal identity number) untuk mengamankan smartphone, kini banyak macamnya. Ada password, pattern, sidik jari hingga face unlock. Ada yang mengkombinasikan dua tipe pengamanan, ada juga yang menyediakan pengaman berlapis-lapis.
Berbicara soal smartphone yang memiliki fitur pengamanan terbaik, rasanya tidak salah kalau redaksi memilih Advan G2 sebagai Smartphone yang memiliki pengamanan terbaik. Mengejutkan? Tentu saja, di jagat smartphone Indonesia, nama Advan seperti seekor pelanduk di tengah-tengah para gajah yang bersaing. Ia hanyalah brand mediocre, lokal, dan tak punya sri flagship yang bisa menyaingi para brand-brand raksasa yang ada.
Akan tetapi, bukan berarti Advan tak punya prestasi. Salah satunya ini, ia memiliki fitur keamanan terbaik di antara smartphone-smartphone yang ada. Bahkan smartphone flagship sekalipun. Lantas, apa yang membuat redaksi ArenaLTE menjatuhkan pilihan pada Advan G2 sebagai smartphone dengan fitur keamanan terbaik?
Ini pertimbangannya. Advan G2 bisa dibilang smartphone yang memiliki fitur pengaman, mulai dari dihidupkan hingga, saat sedang digunakan, hingga kalau hilang tercuri. Dia memiliki pengaman pattern, finger print dan face ID, sebagai benteng pertama ketika hape ini dihidupkan. Face ID yang dimilikinya bekerja dengan membaca 200 lebih titik algoritma wajah untuk menjamin otentifikasi wajah pengguna.
Ketika sedang digunakan, ada fitur Super Appslock untuk membentengi aplikasi dan menu yang ingin terlindung dari jamahan orang lain. Pada aplikasi (dan menu) yang dilindungi fitur ini, pengguna harus memasukkan password yang tepat untuk mengaksesnya. Salah password? Diam-diam kamera (depan) akan bekerja dan memotret wajah orang yang mencoba mengakses tadi. Foto akan tersimpan otomatis dan (bisa disetting) langsung terkirim ke email pengguna. Anda bisa bilang “Kamu ketahuan” pada orang yang mencoba mengakses aplikasi terlindung tadi.
Belum cukup? Ada fitur privacy system. Fitur ini bisa mengkloning aplikasi (misalnya whatsapp, FB dan sebagainya), serta menyimpannya di ruang tersembunyi. Jadi ada dua aplikasi kembar, satu yang terpampang di laman menu, satu lagi tersimpan rapih di ruang tersembunyi, tak terlihat di laman menu. Untuk masuk ke ruang tersembunyi ini, tidak menggunakan ikon menu atau tombol khusus, tetapi dengan cara menekan nomor tertentu di dialer pad. Jadi seakan-akan menekan tombol dial, padahal sedang mengakses ruang tersembunyi tadi.
Bagaimana kalau smartphone hilang atau dicuri? Bila smartphone lain cukup berpasrah dan mengikhlaskan diri, dengan Advan G2, masih bisa dilacak dengan fitur Anti Theft yang dimilikinya. Cara kerjanya, ketika ponsel hilang dicuri, pemilik bisa mengaktifkan alarm di ponsel yang dicuri dari jarak jauh. Ketika alarm berbunyi, (biasanya) otomatis orang yang memegang ponsel itu akan melihat ke layar. Pada saat itulah kamera secara otomatif aktif memotret, dan fotonya langsung terkirim ke email si pemilik. Dengan catatan, fitur ini baru bisa bekerja ketika ponsel dalam keadaan aktif dan tersambung ke internet.
Inilah keunggulan fitur security Advan G2, yang tak dimiliki smartphone lain. Ini juga yang membuat redaksi tak ragu memilih smartphone besutan brand lokal ini sebagai Smartphone Terbaik untuk kategori pengamanan.