ArenaLTE.com - Mewujudkan revolusi industry 4.0 di masa ini, program besutan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) yang hadir sejak 2018 diharapkan bisa menjadi jembatan pelaku industri mendapatkan solusi dari tech startup Indonesia. Program ini merupakan salah satu langkah implementatif untuk mewujudkan revolusi industri 4.0, utamanya di industri kecil dan menengah (IKM).
“Awalnya program ini merupakan kompetisi untuk menarik para startup berinovasi dengan menggunakan teknologi industri 4.0, ternyata tidak cukup hanya menjadi juara, namun teknologinya harus dapat digunakan di IKM” jelas Ir. Reni Yanita M.Si, Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian. “Hal yang menjadi perhatian kita adalah, bagaimana Making Indonesia 4.0 ditopang oleh startup Indonesia, karenanya Startup4industry menjadi Gerakan Making Indonesia dengan solusi teknologi dari tech startup Indonesia”.
Sejak tahun 2018, 723 startup ikut dalam program Startup4industry dengan finalis sebanyak 73 startup dan menghasilkan 49 hubungan kerjasama antara startup dengan IKM, serta menyelesaikan 35 proyek implementasi teknologi.
“Kunci program Startup4industry tahun 2021 adalah pada proyek implementasi teknologi, tujuannya untuk memperlihatkan dan membuktikan bahwa teknologi bisa meningkatkan daya saing IKM” papar Reni. Top 20 finalis Startup4industry 2021 menggandeng 26 IKM dalam mengerjakan proyek implementasi berbasis teknologi. Para finalis tersebut diukur berdasarkan capaian kemajuan yang dirasakan oleh mitra IKM, untuk memperebutkan 5 startup paling berdampak positif bagi IKM. Ke-5 startup terbaik tersebut telah mendapatkan penghargaan dengan total hadiah Rp. 100 juta yang diserahkan langsung oleh Ir. Reni Yanita M.Si, Dirjen IKMA dan disaksikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, serta Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita pada 2 Desember 2021 bertepatan dengan Soft Launching Gedung Pusat Industri Digital 4.0 (PIDI 4.0) Kementerian Perindustrian.
Bizlook, Powertech Nano, Pandawa Tech, Lemurian (rantaipasok.id), dan Desainkita merupakan 5 startup terpilih sebagai startup terbaik tahun 2021. Bizlook yang merupakan platform ecosystem bisnis digital berhasil meningkatkan 50% omset mitra IKM-nya dalam proyek implementasinya. Pandawa Tech membuat mesin laser cutting untuk IKM pembuat sandal yang mampu mempercepat waktu produksi pembuatan sandal yang sebelumnya 45 menit per pasang menjadi 5 menit per pasang. Bahkan, salah satu proyek implementasi telah menggunakan nanotechnology, yaitu Powertech Nano bermitra dengan IKM pembuat bahan bangunan berbasis pasir semen menghasilkan produk baru dengan nilai tambah yang lebih tinggi.
“Hasil implementasi startup dapat dirasakan secara nyata oleh IKM” imbuh Dini Hanggandari, Direktur IKM Logam, Mesin, Elektronika, dan Alat Angkut, “Ini yang nanti akan menjadi bukti keberhasilan untuk memotivasi IKM lain berpacu menggunakan teknologi”.
Lebih lanjut, Dini menjelaskan bahwa sebagai unit pembina tech startup, Direktorat IKM LMEA akan terus berupaya mengembangkan ekosistem antara startup dan industri, “Jalan pintas bagi pelaku industri untuk bertransformasi teknologi adalah dengan menggandeng solusi dari startup, sehingga baik industri maupun startup Indonesia, keduanya akan tumbuh dan berkembang”.
Program Startup4industry rutin dijalankan setiap tahun oleh Kementerian Perindustrian, informasi mengenai penyelenggaraan dapat diakses melalui website www.startup4industry.id.
Kemenperin Gandeng Tech Startup Percepat Adopsi Teknologi di IKM
Artikel Menarik Lainnya:
- Hadirkan Digital Creative Entrepreneurs 2021, Telkomsel Berharap UKM Indonesia Meningkat
- 8 Dari 10 UKM Indonesia Masih Pakai PC Jadul, Ini Bahayanya!
- Penggiat UKM Optimistis dengan Potensi Ekonomi Digital
- Telkomsel Ajak UMKM Bandung Go Digital Dalam Berbisnis
- Dukung Peningkatan, Lazada Gulirkan Program #UpgradeUKM2018