Bocoran obrolan video call menjadi masalah yang dianggap cukup serius, hal ini dikarenakan bug yang ada pada fitur group video call FaceTime. Sehingga Apple terpaksa harus mematikan fitur penggilan video grup sementara. Selain itu, melalui surat pernyataan resmi perusahaan juga meminta maaf kepada banyak pengguna, serta mencatat masalah ini yang akan segera di atasinya.
Namun demikian, dalam pernyataan tersebut juga diungkapkan bahwa sebelum pengguna FaceTime menjalankan fitur grup video call aplikasi. Pengguna diharapkan untuk melakukan terlebih dahulu pembaruan perangkat luna untuk kembali mengaktifkan fitur grup FaceTime, terutama untuk mengaktifkan fitur pada iPhone yang sudah kompatibel.
“Kami telah memperbaiki bug keamanan Group FaceTime di server Apple dan kami akan mengeluarkan pembaruan perangkat lunak untuk mengaktifkan kembali fitur untuk pengguna minggu depan. Kami berterima kasih kepada keluarga Thompson karena melaporkan bug tersebut,” tulis Apple dalam pernyataan resminya yang juga ditunjukkan kepada keluarga Thompson yang pertama kali melaporkan adanya bug dalam video FaceTime.
Perusahaan juga menuliskan permohonan meminta maaf kepada pelanggan yang terpengaruh dan merasakan tentang masalah keamanan ini. Perusahaan juga menyatakan terimakasih atas kesabarannya dan perusahaan berusaha menyelesaikan proses ini.
"Kami ingin meyakinkan pelanggan kami bahwa segera setelah tim teknik kami mengetahui perincian yang diperlukan untuk mereproduksi bug, mereka dengan cepat menonaktifkan Group FaceTime dan mulai mengerjakan perbaikan. Kami berkomitmen untuk meningkatkan proses dengan mana kami menerima dan meningkatkan laporan-laporan ini, untuk membawanya ke orang yang tepat secepat mungkin. Kami memperlakukan keamanan produk kami dengan sangat serius dan kami berkomitmen untuk terus mendapatkan kepercayaan yang diberikan pelanggan Apple pada kami. "- Apple